AUTOMATICALLY MUTED: NAVIGATING SPEAKING CHALLENGES AMONG UNIVERSITY STUDENTS IN A COLLECTIVIST CULTURE

Penulis

  • Indah Nurmala Iswani Universitas Siliwangi
  • Jama’ah Syarief Universitas Siliwangi
  • Difa’a Nurfajri Bukhori Universitas Siliwangi

Kata Kunci:

Collectivism, Collectivist, Culture, EFL Students, Speaking Skill

Abstrak

Para peneliti telah menemukan cara-cara di mana budaya kolektivis mempengaruhi perilaku siswa EFL di kelas, termasuk bagaimana mereka berperilaku dalam kelompok dan menahan diri untuk tidak berbicara. Gaya komunikasi kolektivis cenderung mengutamakan hubungan kelompok yang harmonis, menghindari konflik, dan komunikasi tidak langsung. Meskipun penelitian sebelumnya telah memberikan bukti pengaruh budaya di kelas, masih sedikit informasi tentang bagaimana budaya kolektivis menyebabkan mahasiswa untuk tetap diam dalam partisipasi kelas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memperdalam penemuan tantangan berbicara yang dihadapi oleh mahasiswa dalam budaya kolektivis. Melalui metode penelitian kualitatif, penelitian ini menganalisis pengalaman mahasiswa di Indonesia sebagai negara kolektivis, dan menyoroti faktor-faktor budaya yang berkontribusi terhadap keengganan mereka untuk berbicara di kelas. Studi ini menemukan bahwa budaya kolektivis mempengaruhi kesediaan mahasiswa untuk berbicara di kelas, menyiratkan bagaimana mereka harus diam ketika yang lain juga diam.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-25