Makna Sirih Pinang Dalam Membangun Interaksi Dan Komunikasi Bagi Masyarakat
Makna Sirih Pinang Dalam Membangun Interaksi Dan Komunikasi Bagi Masyarakat
Keywords:
Makna , Sirih Pinang , Interaksi, KomunikasiAbstract
Sirih pinang bukan lagi dianggap sebagai tanaman yang sebenarnya, tetapi digunakan sebagai simbol untuk meyampaikan makna, setiap daerah memiliki keyakinan dan makna tersendiri dalam menjalankan tradisi ini dan mereka mengembangkan filosofi masing-masing berdasarkan kearifan lokal budaya mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dari simbol simbol yang terdapat dalam sirih pinang bagi masyarakat dan makna sirih pinang dalam membangun interaksi dan komunikasi bagi masyarakat di Kampung Baru. Dalam penelitian ini menggunakan analisis teori interaksionisme simbolik dari Herbert Mead dan Herbert Blumer. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Serta teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan, Uji keabsahan data digunakan dengan uji kredibilitas triangulasi. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa tradisi sirih pinang merupakan tradisi yang sudah ada sejak zaman nenek moyang dan hingga saat ini masih dipertahankan dan dilestarikan oleh masyarakat Sumba, tradisi sirih pinang merupakan tradisi masyarakat Sumba yang dimana ketika ada kedatangan tamu dirumah masyarakat Sumba, sirih pinang menjadi suatu jamuan atau suguhan awal yang diberikan kepada tamu tersebut, terdapat simbol-simbol didalam tradisi sirih pinang sendiri. Adapun simbol simbol yang terdapat didalam sirih pinang, seperti sirih pinang sebagai simbol penerimaan, sirih pinang sebagai simbol penghormatan dan sirih pinang sebagai simbol keakraban. Dari simbol simbol tersebut memiliki makna atau arti tersendiri yang masih dipercaya oleh masyarakat di Kampung Baru dan masyarakat juga percaya bahwa sirih pinang sebagai media untuk memperlancar interaksi dan komunikasi bagi masyarakat.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Tiara Dwi Astuti, Siti Nurjannah, Latifa Dinar Rahmani Hakim
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.