PERUBAHAN SOSIAL AKIBAT PENGGUNAAN TEKNOLOGI ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) CHATGPT DI KALANGAN MAHASISWA PROGRAM STUDI SOSIOLOGI, UNIVERSITAS MATARAM
Keywords:
ChatGPT, Mahasiswa Sosiologi, Perubahan Sosial, Determinisme Teknologi, Kecerdasan BuatanAbstract
Penggunaan teknologi kecerdasan buatan, khususnya ChatGPT, semakin meluas dalam berbagai bidang termasuk dunia akademik. Perubahan ini membawa dampak signifikan terhadap dinamika pembelajaran mahasiswa, baik dari segi interaksi, pola belajar, maupun nilai-nilai akademik yang dianut. Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri bagaimana mahasiswa Sosiologi Universitas Mataram memanfaatkan ChatGPT dalam lingkungan akademik maupun non akademik, serta transformasi yang terjadi dalam proses belajar mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang berfokus pada pengalaman mahasiswa dalam mengakses dan menggunakan ChatGPT. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi, sedangkan analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ChatGPT mendorong perubahan pola belajar mahasiswa yang lebih mandiri, cepat, dan berbasis digital, meskipun di sisi lain memunculkan potensi ketergantungan dan melemahnya kemampuan berpikir kritis. Selain itu, pemanfaatan ChatGPT juga mengubah pola interaksi mahasiswa dengan dosen maupun sesama mahasiswa, serta menimbulkan pergeseran pola belajar dan etika penggunaan teknologi. Analisis dengan teori Determinisme Teknologi Marshall McLuhan mengungkap bahwa ChatGPT bukan sekadar alat bantu, melainkan agen perubahan yang membentuk pola pikir, cara berinteraksi, dan budaya belajar mahasiswa, selaras dengan prinsip the medium is the message.