Prosiding Semnaskom-Unram

EDUKASI INTERNET SEHAT DALAM UPAYA MENJAGA KESEHATAN MENTAL IBU- IBU DI DUSUN DEMEN, PAKEMBINAGUN, PAKEM, SLEMAN, YOGYAKARTA

2024-12-12T07:59:56+08:00

ABSTRAK

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai penggunaan internet sehat kepada ibu-ibu muda usia 25-35 tahun, khususnya dalam menjaga kesehatan mental dan pengelolaan emosi di era digital. Mengingat tingginya arus informasi terkait parenting di media sosial, banyak ibu muda menghadapi tantangan dalam memilah informasi yang valid dan relevan. Selain itu, fenomena "mom shaming" dan standar pengasuhan ideal yang sering muncul di media sosial juga memicu stres dan perasaan tidak percaya diri di kalangan ibu muda.

Pengabdian ini dilaksanakan di Dusun Demen, Pakembinangun, Sleman, Yogyakarta, dengan melibatkan ibu-ibu PKK setempat. Melalui metode ceramah, diskusi, dan simulasi, para peserta mendapatkan pemahaman mengenai cara bijak dalam menggunakan media sosial serta pentingnya menjaga kesehatan mental. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan kesadaran dan pengetahuan ibu-ibu mengenai penggunaan internet sehat, pengelolaan emosi, serta pentingnya etika dalam bermedia sosial. Luaran dari pengabdian ini adalah laporan pengabdian dan publikasi ilmiah yang diharapkan dapat menjadi referensi bagi pengembangan program serupa di masa depan.

Edukasi Pemilahan Sampah Bagi Anak-Anak di Desa Gili Gede Indah, Sekotong, Lombok Barat

2024-12-14T00:55:57+08:00

Sampah menjadi permasalahan utama bagi daerah wisata. Keberadaan sampah dapat mengakibatkan masalah serius jika tidak dikelola dengan baik. Pengelolaan sampah, dapat dipupuk dari pendidikan dini terkait edukasipemilahan sampah bagi anak-anak. Tujuan dari pengabdian ini adalah mengedukasi anak- anak di Desa Gili Gede Indah dapat memahami pentingnya pemilahan sampah (organik, anorganik, dan B3) serta mengimplementasikan pemilahan sampah pada kehidupan sehari-hari. Metode pelaksanaan pengabdian ini adalah ceramah, tanya jawab, dan pendampingan. Hasil dari pengabdian ini dimulai dengan pemberian materi terkait sampah danjenisnya, dampak negatif dari sampah terhadap lingkungan dan kesehatan, serta pentingnya memilah sampah. Setelah pemberian materi dan tanya jawab, peserta pengabdian dibagi menjadi beberapa kelompok untukmembuat prakarya dari sampah botol plastik yang dikreasikan secara berkelompok serta didampingi timpengabdian. Kegiatan ini memberikan pemahaman pentingnya memilah sampah dan menjaga lingkungan pada daerah wisata, serta membangun kebiasaan memilah sampah yang membantu proses pengelolaan sampahberkelanjutan.

Pemberdayaan Keterampilan bagi Kelompok Pekerja Migran Indonesia melalui Pendampingan dan Sosialisasi di Desa Tanak Beak, Narmada, Lombok Barat

2024-12-11T09:15:02+08:00

Pengabdian masyarakat melalui program Proyek Membangun Desa oleh tim Muda Mengabdi bertujuan untuk membantu masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat desa melalui program kerja yang telah ditargetkan untuk Kelompok Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Desa Tanak Beak, Narmada, Lombok Barat, yang menjadi salah satu desa dengan peminat tinggi untuk menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan pelatihan keterampilan berbasis pengelolaan sampah dan kerajinan tangan bernilai ekonomis, serta sosialisasi pemasaran produk olahan sampah di Desa Tanak Beak. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, membuka peluang ekonomi, serta mengurangi masalah lingkungan yang ada di Desa Tanak Beak. Dengan adanya program ini, para pekerja migran diharapkan dapat memanfaatkan ilmu yang didapat untuk mengembangkan kreativitas dan pengetahuan ini untuk membuka usaha mandiri. Evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan ini bermanfaat dalam meningkatkan pemahaman peserta terkait pengelolaan sumber daya lokal serta potensi penerapan keterampilan dalam kehidupan sehari-hari. Terlaksananya program ini juga diharapkan dapat berkontribusi secara berkelanjutan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat, khususnya terhadap kelompok Pekerja Migran Indonesia di Desa Tanak Beak.

LITERASI PEMASARAN DIGITAL PADA UMKM DI BANTEN SEBAGAI PENGUATAN EKONOMI HIJAU

2024-12-12T08:49:38+08:00

Artikel pengabdian ini membahas tentang pengabdian masyarakat melalui literasi pemasaran digital pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Banten dalam rangka penguatan ekonomi hijau. Melalui program pengabdian masyarakat, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan UMKM dalam memanfaatkan pemasaran digital untuk mendukung praktik bisnis berkelanjutan yang ramah lingkungan. Metode pengabdian dilakukan dengan workshop, pelatihan, pendampingan literasi dan pemasaran digital. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam penggunaan teknologi digital oleh UMKM dan dampak positifnya terhadap ekonomi hijau.

PENGEMBANGAN AGROWISATA KAMPUNG COKLAT SENARA KABUPATEN LOMBOK UTARA MELALUI PENGUATAN DIGITAL MODAL SOSIAL

2024-12-12T01:48:01+08:00

Agrowisata Kampung Coklat Senara telah dikembangkan oleh pemerintah Kabupaten Lombok Utara. Dukungan sarana, prasarana dan pelatihan teknis sudah diberikan oleh berbagai instansi terkait untuk meningkatkan jumlah dan kualitas produksi. Namun kunjungan wisatawan dan pemasaran hasil produksi coklat belum mengalami stagnasi. Setelah dilakukan wawancara dengan pengelola agrowisata Kampung Coklat Senara diketahui bahwa salah satu penyebabnya adalah masih kurangnya kunjungan wisatawan yang disebabkan masih kurang dikenalnya agrowisata tersebut. Mencermatimasalah tersebut tim pengabdian Prodi Ilmu Komunikasi menawarkan solusi pemanfaatan Digital modal social untuk meningkatkan usaha agrowisata Kampung Coklat. Pengabdian dilaksanakan dengan pendekatan Pendidikan orang dewasa dan action learning. Kegiatan pengabdian diikuti oleh 19 peserta anggota kelompok Kampung Coklat. Hasil pengabdian menunjukan bahwa para peserta sebelum pelatihan telah menggunakan media social namun belum memanfaatkannya secara intensif untuk pengelolaan, pemasaran dan promosi Agrowisata Kampung Coklat Senara. Setelah mengikuti pelatihan yang dilakukan oleh tim pengabdian Prodi Ilmu Komunikasi Unram, pengelola merasa lebih konfiden dan menyatakan akan lebih mengintensifkan penggunaan media social untuk membangun jaringan dan pemasaran serta promosi produk agrowisata.

Mitigasi dan Adaptasi Bencana Hidrometeorologi Desa Simamora, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan

2024-12-12T11:16:52+08:00

The title of this Community Service activity is "Disaster Mitigation and Adaptation for Hydrometeorological Hazards in Simamora Village, Baktiraja Subdistrict, Humbang Hasundutan Regency." Simamora Village was selected as the location for this program because it is one of the villages affected by meteorological disasters. After the disaster, it became apparent that no adequate mitigation efforts had been undertaken to help the community adapt to the potential hazards in the area. Therefore, higher education institutions need to play a role in helping reduce the impacts, including alleviating trauma within the community, raising early awareness about disaster preparedness and prevention, and providing disaster education activities for the local population. The goal is to reduce the risk potential when a disaster occurs again, given the area's vulnerability to such events. The methods used in this community service include post-disaster trauma healing counseling, disaster training and simulations for youth groups, disaster mitigation exercises for elementary school students, and dissemination of disaster-related information through social media, mass media, and other platforms. The expected outcomes of this activity are publications in national journals with ISSN, publications in print/online media, and the mandatory publication of a video on YouTube. Additional outputs include presenting papers at scientific forums with proceedings.

SOSIALISASI TATA CARA PENULISAN BERITA (BULETIN) PADA SEKOLAH MADRASAH ALIAH ITTIHADUL BAYAN TELAGA LEBUR SEKOTONG TENGAH LOMBOK BARAT

2024-12-11T09:06:07+08:00

Menulis berita adalah merupakan suatu upaya menyampaikan sebuah informasi maupun kabar yang mengenai sesuatu kejadian atau hal dalam bentuk tertulis. Seorang penulis berita yang baik dapat menuliskan sebuah berita dengan lengkap dan komunikatif. Sehingga pembaca berita dapat memahami segala sesuatu yang disampaikan dalam berita tanpa kesulitan serta tanpa adanya kesalahan tafsir. Seorang penulis berita akan memilih mana peristiwa yang layak untuk dijadikan berita. Hal tersebut bertujuan agar apa yang dituliskan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat luas. Tentu dalam menulis berita harus dapat memilih berita yang dapat menambah wawasan dan pengetahuan.

Dalam menulis berita berdasarkan susunan teks berita yang telah disusun dengan prinsip 5W+1H (What, Where, When, Who, Why, How) juga mengikuti kaidah jurnalistik. Berita sudah menjadi konsumsi wajib bagi semua orang sebab melalui berita bisa mendapatkan berbagai informasi baik itu mengenai peristiwa terbaru serta perkembangannya. Berita bisa didapatkan melalui media cetak, elektronik, internet, maupun sekedar dari mulut ke mulut. Ragam jenis berita yang bisa dibaca juga beragam yakni mulai dari ragam berita olahraga, ekonomi hingga politik, dan lainnya. Dalam menulis berita yang perlu diperhatikan oleh penulis berita yakni bagaimana menulis sebuah berita yang baik, menarik, serta sesuai aturan dan kaidah jurnalistik secara tepat.

Sosialisasi tata cara penulisan berita yang baik dan benar dilakukan guna menunjang keterampilan siswa/siswi dalam menghindari hoaks atau berita bohong yang akhir akhir ini sedang marak terjadi, keterampilan ini perlu dilakukan agar para siswa dapat memahami bagaimana kaidah penulisan yang benar sesuai dengan etika jurnalistik. Diharapkan dengan dilakukannya sosialisasi ini bisa membuat para siswa untuk lebih peka terhadap arus berita atau informasi disekitar mereka, sehingga mereka dapat lebih dengan sigap mengatasi atau menangkal hoaks jika terjadi, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mengedukasi siswa bahwa penulisan beritapun perlu kaidah kaidah agar sesuai dengan aturan dan etika yang berlaku sehingga pemberitaan tidak mengandung unsur yang merugikan pihak manapun, harus bersifat balance, netral dan tentunya harus memihak pada masyarakat luas.

Aplikasi Naive Bayes Classifier untuk Memprediksi Status Gizi Berdasarkan Data Antropometri Santri di Pondok Pesantren Darunnajah

2024-12-12T08:48:20+08:00

ABSTRACT

Nutritional status is one of the important indicators in determining the quality of a person's health and well-being. In the Islamic boarding school environment, monitoring the nutritional status of students is crucial considering the uniform lifestyle and eating patterns. This study aims to predict the nutritional status of students at the Darunnajah Islamic Boarding School using the Naive Bayes Classifier algorithm based on anthropometric data. The data used include weight, height, and age of 250 students, which are classified into three categories of nutritional status: malnutrition, normal nutrition, and overweight. The web application is built using Python with Flask as the framework and Bootstrap to beautify the interface. The calculation of nutritional status is based on the Body Mass Index (BMI) with the formula: weight (kg) divided by height (m) squared. The results of the study showed that the Naive Bayes Classifier prediction model has a good level of accuracy in classifying the nutritional status of students.

POTENSI PENGEMBANGAN “WISATA EDUKASI SINTOK HIDDEN LAKE” UNIVERSITI UTARA MALAYSIA UNTUK MENDUKUNG SUSTAINABLE TOURISM TAHUN 2024

2024-12-11T12:25:05+08:00

Pariwisata merupakan sektor penting untuk menunjang pertumbuhan bagi banyak negara, termasuk Malaysia, yang merupakan salah satu destinasi wisata utama di Asia Tenggara. Pada tahun 2013, tercatat 1,1 miliar kedatangan wisatawan internasional secara global, dengan penerimaan sebesar USD 1,2 miliar. Negara tetangga ini terus berupaya untuk mengembangkan sektor pariwisatanya dengan pendekatan berkelanjutan. Salah satu kawasan potensial untuk pengembangan wisata edukasi (edutourism) di Malaysia adalah Sintok Hidden Lake yang terletak di kawasan kampus Universiti Utara Malaysia (UUM). Meski memiliki potensi besar dengan keindahan alam dan biodiversitas yang kaya, kawasan ini belum dilengkapi dengan infrastruktur dan fasilitas yang memadai. Melalui analisis SWOT, kekuatan dan peluang pengembangan wisata berbasis edukasi di kawasan ini dapat dimaksimalkan, sementara kelemahan dan ancaman seperti infrastruktur buruk dan perubahan iklim perlu dikelola dengan baik. Upaya pengembangan kawasan Hidden Lake sebagai destinasi edutourism berkelanjutan memerlukan perencanaan yang matang, kemitraan strategis, serta manajemen lingkungan yang tepat untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos Dari Sampah Organik Rumah Tangga di Desa Benete, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat

2024-12-12T10:02:44+08:00

The problem of waste, including household waste, is a big issue that never ends. Household organic waste that is not properly managed can pollute the environment and endanger health. The management of household organic waste in Benete Village, Maluk District, West Sumbawa Regency has not been optimal, mainly due to the lack of community knowledge. Therefore, it was necessary to hold an organic waste management training, namely the manufacture of compost from household waste. This activity assisted the community in maintaining the quality of the environment and managing organic waste into compost. The implementation of this community service was carried out through two stages, namely preparations which include problem identification and technical and equipment preparation, and the implementation stages which include the delivery of materials, questions and answers, and demonstrations of compost fertilizer making. The result of this activity is the addition of knowledge and skills of the people of Benete Village in processing household organic waste which is more beneficial for them.

EDUKASI PENCEGAHAN PERNIKAHAN USIA ANAK MELALUI PENAYANGAN SHORT MOVIE BERJUDUL TULAQ DI DESA LANGKO, LOMBOK BARAT

2024-12-11T08:33:02+08:00

Pernikahan usia anak merupakan masih menjadi masalah sosial dan tantangan besar di Indonesia, terutama di wilayah seperti Lombok Barat. Berangkat dari hal tersebut, sebuah proyek pengabdian masyarakat oleh Langkah Muda dilakukan di Desa Langko, Lombok Barat, menayangkan film pendek berjudul “Tulaq” sebagai media edukasi pada salah satu kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat, terutama remaja, mengenai pencegahan pernikahan usia anak. Inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah, khususnya program GAMAK (Gerakan Anti Merariq Kodeq) yang telah berjalan sejak 2015. Kegiatan ini dilakukan di Desa Langko dan berhasil mendatangkan 250 peserta termasuk aparat desa hingga target utama edukasi yaitu remaja. Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini adalah pemutaran film pendek, diikuti dengan diskusi interaktif dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP2KBP3A). Proyek ini melibatkan survei pre-test dan post-test untuk mengevaluasi efektivitas intervensi. Hasil menunjukkan peningkatan pemahaman yang signifikan dari 22,82% menjadi 60,10% tentang risiko dan konsekuensi pernikahan usia anak. Angka peningkatan ini menunjukkan bahwa edukasi melalui media film sangatlah efektif dalam menyampaikan pesan pencegahan pernikahan usia anak.

ANALISIS IMC SEBAGAI STRATEGI HUMAS DALAM MEMPROMOSIKAN PROGRAM PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN(PKW) DI LKP BERLIAN

2024-12-12T08:34:28+08:00

ABSTRACT

ABSTRAK

Program Kecakapan Kewirausahaan (PKW) merupakan salah satu program unggulan yang memberikan pelatihan gratis dan modal usaha untuk memberdayakan masyarakat. Namun, tantangan utama bagi LKP adalah menarik minat masyarakat untuk mengikuti program tersebut. Sehingga Peran Humas menjadi krusial dalam mempromosikan program ini. Melalui strategi Integrated Marketing Communication, yang melibatkan periklanan, pemasaran langsung, media sosial, hubungan masyarakat, dan Word of Mouth (WOM) dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan patisipasi masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk menganalisis bagaimana strategi PR di LKP Berlian dalam memanfaatkan marketing communication mix. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi ini efektif dalam meningkatkan partisipasi masyarakat, dengan peningkatan jumlah pendaftar dan peserta program PKW dari tahun 2023 ke 2024. Media sosial, hubungan masyarakat, dan WOM menjadi elemen yang paling berpengaruh dalam upaya promosi ini. Strategi PR yang baik dan penggunaan elemen bauran promosi telah membantu LKP Berlian mencapai tujuan mereka, meningkatkan kesadaran program, dan mendukung keberlanjutan serta pertumbuhan lembaga.

PENDEKATAN DIPLOMASI KEBUDAYAAN VARIATIF-KOLABORATIF OLEH AKTOR NON NEGARA: PROGRAM EDUKATIF PENGAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA) KEPADA MAHASISWA THAILAND DI UNIVERSITAS WALAILAK

2024-12-13T18:25:45+08:00

Artikel ini membahas pendekatan diplomasi kebudayaan yang dilakukan oleh aktor non-negara melalui programpengajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) kepada mahasiswa Thailand. Diplomasi kebudayaan Indonesia memanfaatkan bahasa sebagai instrumen untuk memperkenalkan budaya Indonesia dan meningkatkan daya tawar negara di mata internasional. Program BIPA dilaksanakan dengan metode variatif dan kolaboratif, termasuk sosialisasi, pelatihan, dan kegiatan kebudayaan. Pelaksanaan program ini melibatkan 200 mahasiswa dengan fokus pada pengajaran Bahasa Indonesia tingkat dasar (A1) selama 1,5 bulan.

BUDIDAYA IKAN GABUS DALAM UPAYA RESTORASI GAMBUT MELALUI PENDEKATAN KOMUNIKASI LINGKUNGAN

2024-12-12T09:34:02+08:00

Land and Forest Fires (Karhutla) are an annual problem in Indonesia, especially in Riau Province where most of the land consists of peat. Although there has been a decrease in forest and land fires in the last three years, 862.89 hectares of peatland are still burned as of July 2023. As part of the restoration effort, a cork fish farming program was launched in Penyengat Village, Riau initiated by Alam Siak Lestari (ASL) in collaboration with the Peat and Mangrove Restoration Agency (BRGM) and the local government. This research aims to further analyze cork fish farming in peat restoration efforts through an environmental communication approach. The methods used are in-depth interviews, participant observation, and documentation. The results show that the economic value restoration program through cork fish farming can maintain peat soil moisture, prevent fires, and strengthen the balance of the ecosystem. An effective communication approach in conveying environmental messages proved important in encouraging changes in local community behavior.

Membangun Citra Positif Dengan Menumbuhkan Budaya Literasi di SMPN 5 Masbagik

2024-12-12T08:24:08+08:00

ABSTRAK

Artikel ini membahas pentingnya budaya literasi dalam membangun citra positif sebuah institusi pendidikan. Budaya literasi tidak hanya melibatkan kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga pemahaman, interpretasi, dan analisis informasi. Dengan literasi yang baik, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kemampuan komunikasi, dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi. Artikel ini menyoroti peran budaya literasi dalam menciptakan lingkungan akademis yang positif, meningkatkan prestasi siswa, memperkuat keterlibatan komunitas sekolah, dan membangun kepercayaan diri siswa. Selain itu, budaya literasi juga menunjukkan komitmen sekolah terhadap pengembangan holistik siswa. Implementasi program literasi di SMPN 5 Masbagik oleh tim Kampus Mengajar Batch 7 menunjukkan dampak positif pada minat baca dan keterampilan literasi siswa, serta peningkatan motivasi belajar. Artikel ini juga memberikan rekomendasi untuk memastikan keberlanjutan dan peningkatan program literasi melalui konsistensi pelaksanaan, kolaborasi dengan dinas perpustakaan, dan pengembangan program literasi yang inovatif. Dengan upaya berkelanjutan dalam mempromosikan literasi, sekolah dapat memperkuat reputasinya dan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, menjadikan sekolah sebagai komunitas yang menginspirasi dan mendukung pertumbuhan siswa secara holistik.

Pendampingan Pembuatan Desain Penataan Pura Dadia Loring Taksu Gajah Para Di Desa Sibetan, Karangasem Bali

2025-01-08T17:03:55+08:00

Based on the current condition of the Dadia Loring Taksu Gajah Para Temple, the renovation of the temple is a mutual agreement that has been established between village stakeholders to prioritize this temple because the condition of several parts of the temple experienced damage caused by the eruption of Mount Agung. The temple restoration step is an idea to maintain the existing temple structure as it is. Karangasem Regency government incentives are a solution to mediate and maintain the existence of the temple. Based on this, the Sibetan Village requires technical assistance in preparing proposal documents due to the lack of expertise of the local community. The presence of knowledge from academics can bridge communication between village residents regarding access to grant funds for the renovation of the Dadia Loring Taksu Gajah Para Temple, which is very meaningful for the Sibetan Village community as a whole. The method is carried out through collecting potential and problem data, processing potential and problem data, data analysis, planning alternative designs, FGD (Focus Group Discussion), socialization of the implementation of planning ideas, and PKM activity reports. So the final result is a technical document for the design of the Dadia Loring Taksu Gajah Para Temple arrangement along with a budget plan for the renovation costs. This document is a reference and guideline for temple design arrangements, especially for the Dadia Loring Taksu Gajah Para Temple so that it can continue and maintain its sustainability as one of the temples in Sibetan Village.

Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Kelompok Pekerja Migran Indonesia di Desa Tanak Beak, Kecamatan Narmada, Lombok Barat

2024-12-11T09:24:31+08:00

Literasi keuangan masyarakat memainkan peran penting dalam meningkatkan stabilitas ekonomi suatu daerah, termasuk di Desa Tanak Beak, Kecamatan Narmada, Lombok Barat. Desa ini juga dikenal sebagai salah satu Desadengan tingkat Pekerja Migran Indonesia (PMI) terbanyak di wilayah Lombok Barat. Akan Tetapi, tingkat literasi keuangan di Desa ini masih menjadi permasalahan yang cukup krusial, melihat banyaknya masyarakat yang berprofesi sebagai PMI memerlukan pemahaman pengelolaan keuangan yang baik. Sehingga diperlukan upayaserius dalam meningkatkan tingkat literasi keuangan masyarakat di Desa Tanak Beak dengan cara melakukan program sosialisasi dan pendampingan pengelolaan keuangan yang mencakup konsep-konsep dasar keuangan,perencanaan dan strategi pengelolaan keuangan, hingga investasi untuk menjadi salah satu instrumen pentingdalam menciptakan efektivitas pengelolaan keuangan bagi kelompok PMI yang ada di Desa Tanak Beak. Metodepengumpulan data dalam menunjang penelitian dan pengabdian ini yaitu metode Partisipatoris Action Research(PAR) yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat dan pihak lembaga keuangan untuk menjalankan program pengelolaan keuangan di Desa Tanak Beak ini. Melalui pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh tim MudaMengabdi, diharapkan mampu meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya PMI terkait dengan literasikeuangan di Desa Tanak Beak.

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN GERAKAN “ALL EYES ON RAFAH” DI MEDIA SOSIAL PADA PORTAL BERITA TEMPO.CO DAN CNN INDONESIA.COM

2024-12-12T08:58:57+08:00

This article analyzes the emergence of a movement to defend Palestine on social media, especially the "All Eyes On Rafah" movement which was carried out massively by social media users around the world. The "All Eyes On Rafah" movement on social media has succeeded in attracting world attention regarding the problems and tense situation in Palestine due to the attacks carried out by Israel. Specifically, this article analyzes the pattern of reporting using the framing analysis proposed by Robert N Entman on two news portals Tempo.Co and Cnn Indonesia.Com. This study uses a qualitative approach, which aims to understand the phenomenon as a whole from the perspective of the research subject regarding the reporting of the "All Eyes On Rafah" movement published in the period from May 28 to June 1, 2024 on the news portals Tempo.Co and Cnn Indonesia.Com. The results of this study indicate that Tempo.co and CNNIndonesia.com have an important role in shaping public understanding and response to the conflict in Rafah. While Tempo.co focuses more on mobilization through celebrity participation and visualization of violence, CNN Indonesia emphasizes moral responsibility and international response. These two approaches show how the media use different but complementary framing strategies to shape opinions and increase public attention to humanitarian issues and international conflicts.

PENERAPAN KOMUNIKASI PEMASARAN DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI DAN PENJUALAN COKLAT DI KABUPATEN LOMBOK UTARA

2024-12-12T02:02:45+08:00

Banyak potensi yang dimiliki oleh kampung coklat salah satunya yaitu mampu mengelola coklat sampai siap konsumsi, sangat mungkin untuk mengembangkan hasil produksi coklat agar lebih dikenal oleh masyarakatluas tidak hanya di NTB. Namun kenyataannya, semenjak pandemi covid 19 pada tahun 2019 hingga saat ini kampung coklat masi sepi pengunjung. Fakta ini menyiratkan bahwa adanya perubahan perilaku konsumen dalam mengkonsumsi produk selama pandemi hingga saat ini pasca pandemi. Konsumen cenderung lebih senang dengan keberadaan metode pemasaran baru yang berbasis digital. Namun beberapa dari sosial media tidak memilikiinformasi pesan yang update dan menarik sehingga perlu adanya pengelolaan yang baik terhadap media sosial milik kampung coklat . Hal ini bertujuan untuk memastikan kredibilitas pesan informasi yang ingin disampaikanmelalui komunikasi pemasaran digital. Serta beberapa hal yang bersifat teknis seperti menciptakan fitur dalam media sosial, menciptakan cerita (story) mengenai produk dan jasa yang ditawarkan oleh pihak kampung coklat.Keseluruhan hal ini haruslah menjadi perhatian saat menerapkan komunikasi pemasaran digital. Oleh sebab itu pelatihan mengenai penerapan komunikasi pemasaran digital untuk meningkatkan produksi dan penjualan coklatsangat penting untuk dilakukan. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan pada komunitas pengelola coklat di Kampung coklat telah menghasilkan beberapa luaran, diantaranya: adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap komunikasi pemasaran secara digital. Serta cara untuk mewujudkan komunikasi pemasaran tersebut dengan memahami alur pemasaran dan cara membangun pemasaran secara digital.

Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Melalui Kegiatan Konservasi Alam Penghijuan di Felda Batu Lapan, Kedah, Malaysia

2024-12-12T12:08:34+08:00

Community service is one of the efforts that can be made to achieve Sustainable Development Goals. In this paper, the service carried out aims to implement sustainable development goal point 15, namely Life on Land through nature conservation efforts, namely replanting or reforestation. This activity was carried out on July 1, 2024, located in Batu Lapan village, State of Kedah, Malaysia and was carried out in collaboration with the University of Mataram and North University Malaysia with 26 students as implementers. In its implementation, this community service uses a collaborative approach by involving the community in efforts to achieve sustainable goals and the Asset Based Community Development (ABCD) method where community empowerment is carried out based on the assets /owned by a community. The results of this activity show that there are still several areas of land that need to be planted with trees in the FELDA area.

Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat Guna Peningkatan Kesejahteraan Pekerja Migran Indonesia Melalui Sosialisasi Migrasi Aman

2024-12-11T09:10:12+08:00

Pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan oleh kelompok Muda Mengabdi di Desa Tanak Beak, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat memiliki tujuan utama guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama bagi kelompok Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui rangkaian sosialisasi migrasi aman. Agenda pengabdian ini berfokus terhadap pengkajian isu-isu berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi oleh PMI, terutama dalam pelaksanaan prosedur serta faktor-faktor penghambat dari proses migrasi dengan mengundang Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) sebagai pihak dari pemerintah. Penerapan metode yang digunakan untuk menyalurkan informasi kepada masyarakat melalui mekanisme penyuluhan interaktif, diskusi kelompok, serta simulasi kasus yang melibatkan masyarakat, khususnya PMI di Desa Tanak Beak. Hasil temuan dari penyelenggaraan sosialisasi menunjukkan bahwa meskipun Tanak Beak merupakan salah satu desa dengan angka pengirim PMI yang relatif tinggi, akan tetapi dalam beberapa kasus sebagian besar masyarakat masih kurang mengetahui informasi dan edukasi mengenai prosedur yang resmi sehingga jalur ilegal tanpa adanya pengawasan dari pemerintah tetap diminati. Meninjau dari berbagai persoalan seputar PMI tersebut, orientasi dari kegiatan pengabdian ini berupaya untuk meminimalisir sekaligus mengatasi risiko eksploitasi pekerja migran. Pengabdian ini berperan penting sebagai upaya penegakan hak-hak PMI demi meningkatkan kesejahteraan serta pengembangan kualitas hidup masyarakat Desa Tanak Beak.

Strategi Komunikasi Pemulihan Citra (Brand Repair) Dalam Pemberitaan Hoax Pada Perusahaan Tempe Harapan Bersama (HB) Pekanbaru

2024-12-12T08:45:56+08:00

Hoax merupakan informasi yang sengaja dipalsukan atau direkayasa untuk menyembunyikan kebenaran berita aslinya, atau bisa juga diartikan sebagai upaya memutarbalikkan fakta yang sebenarnya. Salah satu hoax yang belakangan ini menjadi perhatian adalah terkait produk tempe Harapan Bersama (HB) yang berasal dari Pekanbaru. Isu tersebut menyebutkan bahwa dalam proses pembuatan tempe, produsen tempe HB menggunakan bahan kimia berbahaya yaitu formalin. Untuk itu, tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana strategi komunikasi perusahaan Tempe HB memperbaiki citra produknya agar kembali dipercaya Konsumen. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik penelitian kualitatif-deskriptif. Hasil dari Penelitian ini menyimpulkan bahwa Abdan Sakura, pimpinan Tempe HB, berhasil memulihkan citra produk dengan cepat merespons hoax tentang penggunaan formalin. Mereka memberikan klarifikasi kepada media, menunjukkan sertifikasi resmi, dan menjelaskan proses produksi tempe yang tidak memungkinkan penggunaan formalin. Pelaku penyebar hoax juga diminta memberikan klarifikasi di hadapan polisi. Langkah-langkah ini efektif dalam mengembalikan kepercayaan konsumen terhadap Tempe HB.

Diplomasi Kebudayaan Indonesia Melalui Program “Bulan Budaya” di Universitas Walailak, Nakhon Si Thammarat, Thailand

2024-12-11T12:33:24+08:00

Diplomasi kebudayaan menjadi salah satu instrumen penting dalam memperkuat hubungan antarbangsa, terutama di era globalisasi yang semakin terkoneksi. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis peran diplomasi kebudayaan Indonesia melalui program "Bulan Budaya" di Universitas Walailak, Nakhon Si Thammarat, Thailand, sebagai sarana diplomasi kebudayaan guna meningkatkan mutual understanding dan citra positif Indonesia. Program ini tidak hanya memperkenalkan keragaman budaya Indonesia kepada komunitas akademik Thailand, tetapi juga memperkuat hubungan sosial-budaya antara kedua negara. Melalui pendekatan edukatif, interaktif, kolaboratif dan metode service learning, penelitian ini mengeksplorasi berbagai aktivitas budaya yang dihadirkan selama program, termasuk pertunjukan seni, kuliner, dan lokakarya bahasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa "Bulan Budaya" menjadi media efektif dalam mempromosikan citra positif Indonesia serta mempererat hubungan diplomatik non-formal di tingkat akar rumput. Temuan ini menegaskan pentingnya diplomasi kebudayaan sebagai upaya strategis dalam meningkatkan pengaruh Indonesia di ranah internasional, khususnya di kawasan Asia Tenggara.

MEMBANGUN KESADARAN PERUBAHAN IKLIM DI KALANGAN GENERASI MUDA ASEAN: AKSI TANAM POHON MAHASISWA UNIVERSITAS MATARAM DI BATU LAPAN MALAYSIA

2024-12-12T10:07:43+08:00

Indonesia and Malaysia are members of a regional organization in Southeast Asia, namely ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) where the purpose of the establishment of the organization is to improve cooperative relations between fellow member countries in the fields of politics, economy, social, and security. Judging from the many global challenges, such as climate change, awareness of the importance of environmental conservation is a very crucial issue. In the context of ASEAN, this environmental awareness is not only related to local efforts in each member country, but also requires close regional cooperation. The purpose of this service is to build climate change awareness among the young generation of ASEAN through the tree planting action of Mataram University students in Batu Lapan, Malaysia. From the existence of cross-border community service, it is hoped that it can provide awareness for students about the importance of cooperation between regional countries in environmental, educational, and cultural aspects. This service uses an educational and participatory approach, such as socialization activities, tree planting actions, and international collaboration between the University of Mataram and Universiti Utara Malaysia. The purpose of these activities is not only to preserve the environment and sustainable development, but can be a symbolic form of cooperation between schools, universities, and communities that are transnational.

Membangun Harmoni: Kolaborasi Masyarakat dan Ilmu Pengetahuan dalam Mengolah Limbah Wortel dan Melati untuk Kesejahteraan Petani

2024-12-11T08:57:05+08:00

Seiring dengan meningkatnya produksi wortel dan melati, limbah yang dihasilkan pun semakin banyak. Limbah inisering kali dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA), yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Selain itu, penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dapat merusak kesuburan tanah dan membahayakan kesehatan manusia. Program pengabdian ini bertujuan untuk memanfaatkan sisa fermentasi limbah wortel dan melati sebagaipupuk kompos ramah lingkungan. Limbah wortel dan melati dicampur dengan bahan organik lainnya sepertidedaunan kering dan sekam padi. Campuran ini kemudian difermentasi selama beberapa minggu untuk menghasilkan pupuk kompos. Pupuk kompos yang dihasilkan dari sisa fermentasi limbah wortel dan melati memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Pupuk ini juga kaya akan bahan organik yangdapat meningkatkan kesuburan tanah dan membantu pertumbuhan tanaman. Pupuk kompos dari sisa fermentasi limbah wortel dan melati merupakan solusi ramah lingkungan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan hasil panen tanaman. Pupuk ini mudah dibuat dan dapat diaplikasikan oleh para petani secara mandiri. Inovasi pupuk initidak hanya menyehatkan tanaman, tapi juga melahirkan peluang ekonomi bagi mitra. Sebuah langkah nyata menujuSustanaible Development Goals (SDGs) poin ke-12, yaitu Konsumsi dan Produksi Desa Sadar Lingkungan.

Pengembangan Potensi Balikawa (Teh dari Daun Kopi) sebagai Komoditas Oleh- Oleh Baturiti, Tabanan - Bali

2024-12-12T08:37:01+08:00

Bali tidak hanya terkenal akan destinasi pariwisata, tapi juga komoditas kopinya. Salah satu wilayah yang sempat menghasilkan kopi robusta berada di kecamatan Baturiti Tabanan, namun sejak Covid-19 membuat banyak kebunkopi yang dialihfungsikan menjadi pertanian sayur mayur untuk panen yang lebih cepat. Hal ini menggerus potensikopi yang dimiliki desa ini. Hal yang kian langka adalah kebiasaan petani kopi sebelum berangkat ke kebun saat di pagi hari yakni ngidu (menghangatkan badan di dekat perapian tradisional) sembari meminum teh kawa (teh daridaun kopi). Fakta menunjukkan tanaman-tanaman kopi yang masih ada di daerah tersebut tidak lagi sebagai komoditas utama, dibiarkan saja tumbuh liar atau sebagai sarana edukasi di fasilitas agrowisata. Hal inimemberikan ide penulis untuk memanfaatkan limbah daun kopi yang terpangkas untuk kemudian digunakansebagai bahan baku dari Balikawa (teh daun kopi) yang bisa menjadi komoditas oleh-oleh dari Baturiti. Teh daunkopi mengandung anti oksidan yang tinggi, kadar kafein yang rendah jika dibandingkan dengan biji kopi, serta memiliki banyak khasiat kesehatan. Pengabdian ini menjadi penting dilakukan karena selain menyelamatkan resep tradisional yang hampir punah, pengabdian ini juga menghasilkan produk well designed dengan story telling yang bisa digunakan sebagai komoditas oleh-oleh khas Baturiti.

Pelaksanaan Pameran Kebudayaan Pada Kegiatan International Student Mobility Program (ISEP) Cultural Day Sebagai Upaya Diplomasi Budaya Indonesia Di Malaysia

2024-12-11T12:18:33+08:00

Pelaksanaan Diplomasi Budaya telah massif terjadi di dunia Internasional dewasa ini. Diplomasi Budaya yang menjadi instrumen penting yang dilaksanakan oleh aktor non-negara ditujukan untuk menjalin hubungan yang harmonis antar negara. Tulisan ini berupaya untuk memaparkan peran Mahasiswa Universitas Mataram dalam melaksanakan praktik Diplomasi Budaya di Universitas Utara Malaysia, melalui program International Student Mobility Program (ISEP) Cultural Day. Pameran yang dilaksanakan dilaksanakan dengan pendekatan yang interaktif, melalui pembahasan terkait adat istiadat, sejarah serta pameran miniatur yang dipajangkan sedemikian rupa sebagai simbol kebudayaan yang telah dijelaskan. Oleh karena itu, tulisan ini melalui beberapa betode kegiatan dengan perancanaan konsep, pengumpulan dan penataan bahan, dan Implementasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa program ISEP Cultural Day memberikan wadah bagi Mahasiswa Indonesia untuk memberikan citra positif, terutama di Universitas Utara Malaysia. Hal tersebut juga dibuktikan dengan ketertarikan audiens, yang bukan hanya dihadiri oleh mahasiswa, namun juga Lecturer beserta staff yang bertugas. Dengan demikian, Program ini sangat membangun hubungan harmonis yang tercipta antara Indonesia dan Malaysia, serta menjadi ajang promosi kebudayaan dan membangun soft power Indonesia di dunia Internasional, khususnya di kawasan Asia Tenggara.

PERAN FELDA SEBAGAI GOVERNMENT AGENCY MALAYSIA DALAM MELAKUKAN KONSERVASI LINGKUNGAN MELALUI KEGIATAN COMMUNITY PROJECT: ECO FRIENDLY GARDEN DI SEKOLAH KEBANGSAAN BATU LAPAN KEDAH, MALAYSIA

2024-12-12T09:39:53+08:00

In order to increase its contribution to environmental sustainability, FELDA as one of the Malaysian Government Agencies encourages the development of habitable land and new plantations by focusing on sustainability aspects by maintaining environmental ecosystems to support social and economic development in its target areas. The environment plays an important role in maintaining human existence and preserving the life of the ecosystem within it. Devotion is one of the efforts that can be made to achieve environmental sustainability through environmental conservation activities. The service activity is one of a series in the Eco Friendy Garden Community Project which takes place in Kampong Batu Lapan, Kedah State, Malaysia and is carried out in collaboration with the University of Mataram and North University of Malaysia with 26 students as implementers. In implementing this service activity, the demonstration method and Community Based Development method are used, where this activity begins with a presentation of material and a demonstration of tree planting and processing of used tire waste with an emphasis on the community or society as the main subject in this activity. The results of this activity show that there is still a lot of land in the FELDA Batu Lapan area that still requires regular tree planting through sustainable reforestation activities. In addition, the processing of used tire waste also requires a further level of processing in order to produce productive processed waste.

LITERASI KESEHATAN MENTAL BAGI ORANG TUA DAN ANAK DI DUSUN KANOMAN YOGYAKARTA

2024-12-11T08:07:39+08:00

Sebagai mahluk sosial keberadaan manusia tidaklah dapat dipisahkan dari kehadiran manusia lainnya. Keluarga merupakan sarana awal dan terkecil seseorang dalam memulai kehidupan. Penerapan pola asuh di dalam lingkup keluarga itu pun sangat berpengaruh terhadap pembentukan identitas para anggotanya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menguatkan komunikasi interpersonal antara orang tua dan anak di Dusun Kanoman Yogyakarta. Isu kesehatan mental yang terus memberikan tuntutan hingga tekanan di era yang semakin modern sekarang dijadikan fokus pembahasan dengan menggunakan beberapa metode pelaksanaan yang terstruktur, meliputi : sosialisasi program, tanya-jawab, dan praktik edukasi melalui bimbingan konseling serta psikoterapi. Kegiatan ini telah berlangsung pada Bulan Juni 2024 secara lancar dan tertib dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa dominasi peran orang tua pun masih cukup kuat terjadi di Dusun Kanoman Yogyakarta. Maka untuk mewujudkan harmonisasi dalam komunikasi keluarga sekiranya tidak hanya dibangun dari kebutuhan orang tua semata, melainkan pula dari sudut pandang anak yang tentu saja akan berdampak dalam peningkatan motivasi belajar,hingga keterbukaan dirinya. Sehingga saran konstruktif untuk terus menciptakan lingkungan yang semakin kondusif terutama dalam meminimalisir gejala ataupun tanda penyakit mental seperti perubahan perilaku bagi anggota keluarga ialah mengoptimalkan ruang diskusi dan interaksi sosial sebagai proses komunikasi dua arah.

Kata kunci : Kesehatan Mental, Orang Tua dan Anak, Dusun Kanoman Yogyakarta

PENGEMASAN DAN PELABELAN MAKANAN OLAHAN (Pendampingan Produk Makanan Olahan Berbahan Dasar Ikan Pada Kelompok Istri-Istri Nelayan Muslim Pantai Glagah, Kulonprogo, Yogyakarta

2024-12-12T08:23:05+08:00

Berbagai macam produk pangan termasuk makanan siap konsumsi baik yang diproduksi secara besar-besaran maupun usaha kecil rumahan perlu pemasaran yang baik agar barang dikenal masyarakat luas, salah satu upaya pemasaran yang baik adalah membuat kemasan aman dan label pangan yang menarik. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masih banyak yang memproduksi olahan pangannya dengan kemasan sederhana, belum memenuhi standar sanitasi dan kesehatan sesuai ketentuan Undang-Undang. Tingkat pengetahuan yang minim membuat seorang pelaku usaha kecil kurang mencermati produk pangan yang dihasilkannya, seperti kemasan asal dibungkus, sehingga selain kurang menarik juga berpotensi rusak dan menimbulkan kontaminasi yang berbahaya bagi kesehatan konsumen. Padahal dalam ketentuan UU Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan disebutkan bahwa seorang produsen pangan wajib memenuhi persyaratan keamanan, mutu, dan gizi pangan. Jadi, kegiatan atau proses produksi pangan untuk diedarkan atau diperdagangkan harus memenuhi ketentuan sanitasi pangan, bahan tambahan makanan pangan, residu cemaran, dan kemasan pangan. Obyek dampingan pengabdian masyarakat dilaksanakan pada Kelompok Usaha Bersama (KUB) Srikandi yang beranggotakan istri-istri nelayan muslim Pantai Glagah, Kulonprogo, Yogyakarta. Kegiatan KUB Srikandi adalah memproduksi makanan berbahan dasar ikan antara lain abon, krupuk, ikan krispi, nugget, bakso dan bandeng presto. Adapun dampingan yang diberikan melatih membuat kemasan dari kertas serba guna sehingga kemasan kertas ini dapat digunakan untuk berbagai produk yang sudah dikemas dalam plastic terlebih dahulu. Pada kemasan kertas serba guna dapat diberi pelabelan berupa stiker yang berisi informasi tentang KUB Srikandi, jenis makanan yang dikemas, kandungan gizi dan alamat produsen. Disamping itu anggota KUB Srikandi juga dilatih membuat tas dari kertas, untuk tempat makanan yang dibeli sekaligus sebagai kenang-kenangan bagi pembeli.

Menuju Lingkungan Hijau dan Mandiri: Peran Kompos di RT.26, Giri Rejo, Balikpapan Utara, Kota Balikpapan

2025-01-15T10:07:58+08:00

Pemanfaatan kompos yang diperoleh dari lingkungan sekitar merupakan praktik yang sangat menguntungkan bagi lingkungan dan sektor pertanian. Kompos, sebagai produk hasil penguraian bahan organik seperti sisa makanan, daun, dan limbah organik lainnya, menjadi material yang kaya nutrisi untuk tanah. Di wilayah sekitar RT 26 Kelurahan Karang Joang, terdapat banyak perkebunan warga yang sedang dikembangkan, namun kurangnya pengetahuan, dan pemahaman terkait teknologi sederhana pengelolahan perkebunan menjadi sebab kurang optimalnya hasil dan kualitas perkebunan. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi sekitar perkebunan warga dengan menghasilkan kompos dari daun bambu yang melimpah di daerah tersebut. Hal ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia yang berdampak buruk bagi lingkungan. Kegiatan yang dilaksanakan berupa melatih masyarakat khususnya Kelompok Wanita Tani di RT 26 dalam memahami manfaat dan proses pembuatan kompos, menguasai teknik pengolahan, mempraktikkan pembuatan, dan memanfaatkan kompos sebagai pupuk organik. Berdasarkan survei dan pelaksanaan pelatihan, ditemukan bahwa peserta berhasil meningkatkan pemahaman dan keterampilan praktis mereka. Hal ini berpotensi untuk mengurangi sampah daun bambu dan polusi udara di lingkungan setempat serta meningkatkan produktivitas pertanian.

Gerakan Sosial Masyarakat Desa Curug, Kec. Gunung Sundur, Kab. Bogor dalam Mewujudkan Pariwisata Berkelanjutan

2024-12-11T12:05:57+08:00

Desa Curug, Kec. Gunung Sindur, Kabupaten Bogor sebagai desa yang unik ditengah pemukiman yang cukup padat, dan lingkungan pabrik berusaha untuk dapat menjadi desa wisata di tahun 2025. Destinasi wisata yang menjadi keunggulan dari desa ini adalah lingkungan persawahan di Sawah Pulo dilengkapi dengan Perkebunan, kolam ikan, dan peternakan sebagai hasil usaha Masyarakat. Aktivitas Pengabdian Pada Masyakarat yangdilakukan oleh Tim dari UPN “Veteran” Jakarta bertujuan untuk melakukan pendampingan dalam mewujudkanDesa Wisata di Tahun 2025. Pariwisata berkelanjutan sebagai pengembangan konsep berwisata yang dapat memberikan dampak jangka Panjang bagi Masyarakat setempat dan wisatawan. Metode pendampingan dilakukan dengan mengutamakan diskusi/rembug warga guna menyampaikan perencanaan realisasi desa wisata. Gerakan sosial Masyarakat Desa curug terdiri dari Pemerintah Desa Curug, Pengurus lingkungan, Pokdarwis, BUMDesCurug, tokoh Masyarakat, pemilik lahan, pemilik usaha, dan masyarakat. Wisata sawah yang direncanakan telahmemperhitungkan dampak ekonomi, sosial dan lingkungan Desa Curug di masa sekarang dan masa depan. Perencanaan yang disusun ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pengunjung, industry pariwisata, lingkungan danMasyarakat setempat serta diaplikasikan ke dalam semua bentuk aktifitas wisata Pendidikan/Edutainment Tourism.

Dinamika Perubahan Industri Kreatif di Era Artificial Intelligence

2024-12-12T09:10:55+08:00

In the current technological era, the use of technology makes it very easy to help human work. Intelligent systems are one of the most popular technologies currently used in various aspects, one of which is in the creative world related to visual communication design. The method used in this research is a literature review with document-based and internet-based research as a reference for data that will be discussed and studied in accordance with the research questions. Based on research conducted, it was found that AI technology can increase creativity, increase efficiency, shorten the creative process, customize and manipulate images. Meanwhile, the role of creative world workers is as people who will determine which work parameters meet aesthetic values and adjust the consistency of design assets according to those in the brand guidelines.