PENERAPAN KOMUNIKASI PEMASARAN DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI DAN PENJUALAN COKLAT DI KABUPATEN LOMBOK UTARA
Keywords:
komunikasi pemasaran digital, promosi pariwisata, peningkatan penjualan coklatAbstract
Banyak potensi yang dimiliki oleh kampung coklat salah satunya yaitu mampu mengelola coklat sampai siap konsumsi, sangat mungkin untuk mengembangkan hasil produksi coklat agar lebih dikenal oleh masyarakat luas tidak hanya di NTB. Namun kenyataannya, semenjak pandemi covid 19 pada tahun 2019 hingga saat ini kampung coklat masi sepi pengunjung. Fakta ini menyiratkan bahwa adanya perubahan perilaku konsumen dalam mengkonsumsi produk selama pandemi hingga saat ini pasca pandemi. Konsumen cenderung lebih senang dengan keberadaan metode pemasaran baru yang berbasis digital. Namun beberapa dari sosial media tidak memiliki informasi pesan yang update dan menarik sehingga perlu adanya pengelolaan yang baik terhadap media sosial milik kampung coklat . Hal ini bertujuan untuk memastikan kredibilitas pesan informasi yang ingin disampaikan melalui komunikasi pemasaran digital. Serta beberapa hal yang bersifat teknis seperti menciptakan fitur dalam media sosial, menciptakan cerita (story) mengenai produk dan jasa yang ditawarkan oleh pihak kampung coklat. Keseluruhan hal ini haruslah menjadi perhatian saat menerapkan komunikasi pemasaran digital. Oleh sebab itu pelatihan mengenai penerapan komunikasi pemasaran digital untuk meningkatkan produksi dan penjualan coklat sangat penting untuk dilakukan. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan pada komunitas pengelola coklat di Kampung coklat telah menghasilkan beberapa luaran, diantaranya: adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap komunikasi pemasaran secara digital. Serta cara untuk mewujudkan komunikasi pemasaran tersebut dengan memahami alur pemasaran dan cara membangun pemasaran secara digital.