ASSESMENT DAN EDUKASI TUMBUH KEMBANG ANAK PROGRAM GENERASI EMAS NTB (GEN) 2022

Authors

  • Khaerul Anwar Widyaiswara Bapelkes Mataram
  • Rosiady Husaenie Sayuti Universitas Mataram

Keywords:

Generasi Emas NTB, Stunting, Assesment, Edukasi, SDIDTK.

Abstract

Prevalensi stunting di provinsi NTB sebesar 33,49 % pada tahun 2018 dan termasuk 10 tertinggi dari 34 provinsi. Salah satu program yang dijalankan adalah program Generasi Emas NTB atau GEN, yang berfokus pada perbaikan tumbuh kembang anak, dengan memperkuat program Stimulasi, Deteksi, Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK). Cakupan pelayanan SDIDTK masih dibawah target (< 80%). Untuk itu dilaksanakan kegiatan assessment dan edukasi tumbuh kembang anak di 50 Desa/kelurahan lokasi program GEN di Pulau Lombok, dengan jumlah sasaran 95 orang anak. Tujuannya adalah untuk mengetahui besaran masalah gangguan tumbuh kembang anak dan sebagai alat edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang anak.

Assesment dilakukan dengan pengukuran antropometri (Tinggi Badan), pengukuran kecerdasan (IQ) dan dilanjutkan dengan edukasi dalam bentuk penyuluhan individu (konseling) dan kelompok. Hasilnya, sebanyak 15,8 % sasaran mengalami stunting, 1,1 % mengalami gangguan perkembangan atau IQ dibawah rata-rata / lambat belajar dan sebanyak 16,8 % anak balita memiliki kecerdasan yang tinggi (superior). Kegiatan edukasi dapat meningkatkan pemahaman sasaran tentang pentingnya melakukan deteksi dini kelainan tumbuh kembang anak. Hasil assessment merekomendasikan perlunya validasi data antropometri, peningkatan promosi gizi dan kesehatan, pengembangan program kelas khusus untuk anak superior dan penguatan program SDIDTK.

Downloads

Published

2022-12-29

Issue

Section

Komunikasi, Literasi Digital, Manajemen Risiko, dan Pemulihan Ekonomi Global