TY - JOUR AU - Pratiwi, A. Defi Yulita AU - Syaputra , Maiser AU - Sari, Diah Permata PY - 2023/01/30 Y2 - 2024/03/28 TI - POPULASI DAN KARAKTERISTIK HABITAT YANG DIGUNAKAN OLEH SRIGUNTING WALLACEA (Dicrurus densus) DI BLOK PEMANFAATAN TAMAN WISATA ALAM GUNUNG TUNAK JF - Prosiding SAINTEK JA - saintek VL - 5 IS - 1 SE - Artikel DO - UR - https://proceeding.unram.ac.id/index.php/saintek/article/view/228 SP - 74-91 AB - <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Mengetahui populasi Srigunting Walacea (<em>Dicrurus densus</em>) di blok pemanfaatan Taman Wisata Alam Guung Tunak dan mengetahui karakteristik habitat yang digunakan oleh burung Srigunting Walacea (<em>Dicrurus Densus</em>) di blok pemanfaatan Taman Wisata Alam Gunung Tunak. Hasil penelitian ini diharapkan mampu menyumbangkan data dan informasi guna melengkapi data ekologi burung Srigunting Wallacea (<em>Dicrurus Densus</em>) di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode IPA (<em>Index Ponctual le de’Abondance</em>). Jalur pengamatan yaitu 1 km, dalam jalur tersebut pengamat membuat titik pengamatan berbentuk lingkaran dengan radius 25 meter dari titik pusat lingkaran dengan durasi 30 menit. Pengamatan dilakukan pada pukul 06.00-18.00 WITA dengan 3 kali pengulangan. Hasil dari penelitian ini diketahui terdapat populasi Srigunting Wallacea (<em>Dicrurus densus</em>) berjumlah 60 individu, populasi tertinggi berada di jalur pertama&nbsp; dengan&nbsp; jumlah 16 individu dan populasi terendah pada jalur keempat dengan jumlah 9 individu. Pohon tengger Srigunting Wallacea (<em>Dicrurus densus</em>) berumlah 8 jenis, dengan Pree (<em>Streblus asper</em>) sebagai pohon tengger dengan penggunaan tertinggi. Pohon pakan Srigunting Wallacea (<em>Dicrurus densus</em>) berumlah 6 jenis, dengan Berore sebagai pohon pakan tertinggi dan Pohon sarang Srigunting Wallacea(<em>Dicrurus densus</em>) berumlah 3 jenis, dengan Bebalang (<em>Knema caerea</em>), sebagai pohon sarang tertinggi. Suhu rata-rata habitat Srigunting Wallacea (<em>Dicrurus densus</em>)&nbsp; pada pagi hari berkisar antara 25 – 27 ͦ C dengan kelembapan berkisar antara 61 – 76 %. Pada siang hari diperoleh suhu yang berkisar antara 30 – 33 ͦ C dengan kelembapan berkisar antara 62 – 65 %, sedangkan untuk sore hari didapat suhu rata – rata berkisar antara 25 -27 ͦ C dengan kelembapan berkisar antara 66 – 68 %. dan&nbsp; intensitas&nbsp; cahaya pagi hari berkisar antara 104 – 284, untuk siang hari diperoleh nilai yang berkisar antara 1230 – 3015, sedangkan untuk sore hari diperoleh nilai yang berkisar antara 132 -582.</p> ER -