IDENTIFIKASI SENYAWA FITOKIMIA PADA EKSTRAK METANOL REMPAH-REMPAH PENYUSUN BUMBU “BASA GENEP”

Authors

  • Ni Made Ayu Suardani Singapurwa Program Studi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Universitas Warmadewa
  • Ida Bagus Wayan Gunam Program Studi Teknik Industri Pertanian, Universitas Udayana
  • A.A. Made Semariyani Program Studi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Universitas Warmadewa
  • Putu Diah Wahyuni Laboratorium Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa
  • Ni Made Defy Janurianti Laboratorium Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa
  • I Made Griya Adi Parta Program Studi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Universitas Warmadewa
  • Sang Ayu Made Agung Prasetiawati Djelantik Program Studi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Universitas Warmadewa

DOI:

https://doi.org/10.29303/saintek.v7i1.3441

Keywords:

Basa Genep, ekstrak, fitokimia

Abstract

 “Basa Genep” merupakan bumbu dasar pada kuliner tradisional khas Bali yang digunakan dalam pembuatan makanan tradisional. Makanan tradisional Bali sebagai wisata kuliner (culinary tourism) yang diartikan sebagai makanan yang diolah menggunakan perpaduan bahan pangan dan bumbu (basa) yang memiliki rasa, aroma, warna, dan tekstur yang spesifik. Kandungan senyawa bioaktif yang terdapat pada rempah-rempah memiliki sifat sebagai antioksidan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis serta kandungan yang terpadat pada rempah-rempah penyusun “Basa Genep”. Identifikasi senyawa bioaktif rempah-rempah memberikan sumber informasi kepada masyarakat sehingga dapat memaksimalkan dalam pengaplikasiannya. Penelitian ini menggunakan metode analisis data deskriptif dengan mendeskripsikan identifikasi senyawa fitokimia pada ekstrak metanol rempah-rempah penyusun “Basa Genep”. Hasil penelitian mendapatkan bahwa ekstrak metanol merica putih positif mengandung senyawa flavonoid sebesar 380,84±37,55 mg QE/100g, tanin sebesar 1650,03±151,09 mg TAE/100g dan fenol sebesar 1784,393±217,00 mg GAE/100g. Ekstrak metanol merica hitam positif mengandung senyawa steroid, flavonoid sebesar 542,06±12,611 mg QE/100g, tanin sebesar 2495,221±210 mg TAE/100g, fenol sebesar 1799,03±154,12 mg GAE/100g. Ekstrak metanol ketumbar positif mengandung senyawa alkaloid, flavonoid sebesar 960,85±254, 90 mg QE/100g, tanin sebesar 2688,03±246,670 mg TAE/100g dan fenol sebesar 2156,86±408,31 mg GAE/100g. Ekstrak metanol pala positif mengandung senyawa terpenoid, flavonoid sebesar 1817,75±130,30 mg QE/100g, tanin sebesar 4615,58±215,65 mg TAE/100g, fenol sebesar 3488,78±263, 58 mg GAE/100g. Ekstrak metanol “Basa Genep” positif mengandung senyawa alkaloid, terpenoid, flavonoid sebesar 1427,90±60,46 mg QE/100g, tanin sebesar 3277,05±65,33 mg TAE/100g, fenol sebesar 2398,08±72,195 mg GAE/100g.

Downloads

Published

2025-01-30

How to Cite

Singapurwa, N. M. A. S. ., Gunam, I. B. W. ., Semariyani, A. M. ., Wahyuni, P. D. ., Janurianti, N. M. D. ., Parta, I. M. G. A. ., & Djelantik, S. A. M. A. P. . (2025). IDENTIFIKASI SENYAWA FITOKIMIA PADA EKSTRAK METANOL REMPAH-REMPAH PENYUSUN BUMBU “BASA GENEP”. Prosiding SAINTEK, 7(1), 325–332. https://doi.org/10.29303/saintek.v7i1.3441