Prosiding PEPADU

SISTEM IRIGASI HEMAT AIR DI WILAYAH IRIGASI LAHAN KERING DI DESA MEDANA

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Desa Medana Kecamatan Pemenang merupakan salah satu Desa di Kabupaten Lombok Utara dengan potensi lahan yang dimanfaatkan untuk tanaman keras. Tanaman Coklat dan kelapa sebagai produk unggulan hasil perkebunan masyarakat. Hasil panen dari perkebunan adalah musiman sehingga kebutuhan sehari-hari masyarakat seperti sayur harus dibeli dari pasar setempat. Sistem irigasi yang digunakan saat ini masih berorientasi pada sistem tradisional dimana air yang digunakan sangat boros. Masyarakat umumnya belum banyak mengetahui tentang sistem irigasi hemat air untuk jenis-jenis tanaman musiman. Sistem irigasi hemat air sangat cocok diterapkan pada wilayah yang memiliki sumber daya air terbatas. Irigasi tetes, pancar maupun sistem irigasi bawah permukaan sangat tepat untuk diterapkan diwilayah kering dengan jenis tanaman musimam. Tanaman yang dibudidayakan dapat berupa tanaman untuk kebutuhan sehari-hari seperti bayam, kangkung, sawi, sayur hijau, pacoy dan tanaman lainnya. Sistem irigasi hemat air ini sangat mudah dibuat dan operasionalnya juga sangat mudah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan untuk memperkenalkan pembuatan sistem irigasi vertical di Desa Medana. Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat di Desa Medana dapat memahami dan mampu membuat jaringan irigasi irigasi hemat air. Sehingga diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan pengetahuannya untuk meningkatkan lahan pekarangan yang kurang produktif menjadi lahan yang produktif yang dapat berproduksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari. Hasil sosialisasi menunjukan bahwa Masyarakat desa Medana mempunyai semangat yang sangat tinggi untuk menerapkan berbagai teknologi irigasi hemat air.

DEMPLOT PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN JAGUNG KETAN PADA APLIKASI BERBAGAI BAHAN AMELIORAN (Studi Kasus Di Kelurahan Pejeruk Karya Kecamatan Ampenan Kota Mataram)

Wahyu Astiko, Mohamad Taufik Fauzi, Irwan Muthahanas — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tingkat pengetahuan, ketrampilan, dan penerapan teknologi kelompok tani yang relatif rendah menyebabkan tingkat produksi jagung ketan masih. Disisi lain sistem pertanian yang dilakukan petani jagung ketan seperti pemakaian pupuk anorganik dan pestisida dalam jumlah berlebihan merusak lingkungan dan menurunkan kualitas tanah. Padahal disekitar petani banyak tersedia limbah kotoran sapi, kompos sisa-sisa hasil pertanian, dan sekam padi yang belum dimanfaatkan. Sebenarnya limbah ini dapat diproses menjadi amelioran sebagai “pembenah tanah” yang dapat memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan tanah dalam memegang air. Tujuan dari kegiatan PPM Kemitraan adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani untuk manfaat amelioran yang diperkaya dengan mikoriza pada jagung ketan sehingga dapat meningkatkan kesuburan tanah dan hasil tanaman. Metode kegiatan yang dilakukan pada pelaksanaan PPM ini adalah pelatihan dan praktek menggunakan Metode Andragogi atau Metode Pendidikan Orang Dewasa (POD). Pelatihan berupa materi manfaat amelioran untuk meningkatkan kesuburan tanah dan pertumbuhan jagung ketann dengan porsi 20% teori (penyuluhan, ceramah dan diskusi) dan praktek dengan porsi 80% (demplot dan praktek pembuatan ameliorant). Hasil demplot aplikasi ameliorant dengan dosis 20 t per ha memberikan hasil tertinggi terhadap bobot biomassa basah dan kering per petak, bobot tongkol basah dan kering per tanaman, dan bobot tongkol basah per petak. Untuk mendapat hasil terbaik pada aplikasi amelioran di Kelurahan Pejeruk Karya Kecamatan Ampenan Kota Mataram sebaiknya menggunakan aplikasi bahan amelioran campuran 20 % pupuk kandang sapi + 20% kompos + 20% petroganik + 20% arang sekam padi + 20% pupuk hayati mikoriza. Kegiatan penyuluhan pertanian dapat meningkatkan pemahaman petani tentang amelioran menjadi 98%.

SOSIALISASI PENGGUNAAN EKSTRAK TANAMAN SEBAGAI IMMUNOSTIMULAN IKAN

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai penggunaan berbagai jenis ekstrak tanaman untuk meningkatkan kesehatan ikan. Masyarakat yang terlibat adalah petani ikan yang bergabung di Kelompok Tani Lingsar Kita. Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, maka dilakukan kegiatan penyuluhan pelatihan. Penyuluhan dilakukan dengan metode ceramah yang disertai dengan diskusi terarah dan dilengkapi dengan modul tentang berbagai jenis tanaman yang dapat digunakan sebagai bahan obat-obatan untuk ikan. Kegiatan pelatihan dilakukan dengan cara melakukan demonstrasi dan diikuti dengan praktek langsung oleh peserta. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta dapat memahami materi yang diberikan. Hal ini dibuktikan dengan terjadinya peningkatan nilai evaluasi sebelum dan setelah kegiatan penyuluhan. Kegiatan pelatihan berhasil memberikan keterampilan kepada peserta dalam hal menyiapkan larutan ekstrak tanaman. Petani juga berhasil mengaplikasikan larutan ekstrak yang dibuat dengan dicampurkan pada pakan dan diberikan ke ikan.

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK) MANDALIKA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT MELALUI PERSPEKTIF KEAMANAN MANUSIA

Y. A. Wahyudin, Ahmad Mubarak Munir, Pamungkas Ayudaning Dewanto, Syaiful Anam — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu inisiatif pemerintah Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan wilayah. Salah satu aspek penting dalam pencapaian tujuan KEK adalah pemberdayaan masyarakat setempat. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis upaya pemberdayaan masyarakat dalam KEK Mandalika dengan memanfaatkan perspektif keamanan manusia. Studi ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi kasus di Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ijtihad Al Ma'arif NU yang berlokasi di wilayah KEK Mandalika. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat di KEK Mandalika telah mengalami perkembangan yang signifikan, terutama melalui kerjasama antara pemerintah, sektor swasta, dan organisasi kemasyarakatan seperti Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ijtihad Al Ma'arif NU. Pemberdayaan masyarakat di KEK Mandalika difokuskan pada peningkatan akses pendidikan, pelatihan keterampilan, dan pemberian modal usaha kepada masyarakat setempat. Upaya ini telah meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi tingkat kemiskinan. Selain itu, pendekatan berbasis keamanan manusia telah membantu masyarakat merasa lebih aman dan terlindungi, terutama dalam hal kesehatan, pendidikan, dan pekerjaan. Artikel ini menyimpulkan bahwa pemberdayaan masyarakat di KEK Mandalika Provinsi Nusa Tenggara Barat telah berhasil dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui perspektif keamanan manusia. Namun, masih ada tantangan yang perlu diatasi, seperti pengembangan infrastruktur dan peningkatan keterampilan masyarakat untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di KEK Mandalika.

PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN MANAJEMEN KELOMPOK WANITA TANI DUSUN KAYULIAN DESA PRINGGA JURANG KABUPATEN LOMBOK TIMUR DIGITAL

Lalu Adi Permadi, Weni Retnowati, Luluk Fadliyanti — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pringga Jurang merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Montong Gading, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Desa Pringga Jurang memiliki pertanian yang masih luas. Untuk mendukung kerja suami sebagai petani, para wanita di dusun Kayulian, salah satu dusun di desa Pringga Jurang, membuat perkumpulan informal Wanita Tani yang disebut Kelompok Wanita Tani (KWT). Sejumlah persoalan masih menghalangi kinerja mereka. Permasalahan tersebut adalah: a) Manajemen Kelompok Wanita Tani masih kurang baik dan berpotensi menyebabkan konflik antar anggota organisasi; b) Wawasan para anggota KWT ini tentang pertanian dan pengolahan hasil-hasilnya masih kurang. Untuk itu tim pengabdian masyarakat FEB UNRAM mencoba memberikan solusi sebagai berikut : 1. Memberikan ceramah tentang manajemen SDM, pemasaran online dan keuangan; 2. Memberikan ceramah tentang agrowisata; 3. Memberikan bantuan berupa alat dan Baju Seragam; 3. Memberikan ceramah tentang pemanfaatan bahan bekas limbah sebagai pupuk kompos dan produk daur ulang; 4. Melakukan pendampingan secara kontinyu selama kegiatan pengabdian pada masyarakat. Ke empat solusi ini telah dilakukan oleh tim pengabdian dengan melibatkan pihak mitra yaitu Kelompok Wanita Tani Dusun Kayulian, Kewilayahan Dusun Kayulian, Pemerintah Desa Pringga Jurang, Tim Pengabdian Fakultas Teknik Universitas Mataram, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Lombok Timur. Dari kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa : 1. Terjadi peningkatan kinerja Kelompok Wanita Tani Dusun Kayulian setelah adanya penyuluhan dan pendampingan oleh tim pengabdian dari FEB UNRAM; 2. Terjadi peningkatan kemampuan pemahaman tentang agrowisata dari anggota Kelompok Wanita Tani Dusun Kayulian.

PELATIHAN PENINGKATAN HIGIENITAS PRODUK OLAHAN HASIL LAUT DESA GILI GEDE INDAH SOKOTONG LOMBOK BARAT

Lalu Wiresapta Karyadi, Ika Wijayanti, Farida Hilmi, Latifa Dinar Rahmani Hakim — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pengabdian kepada masyarakat yang berjudul Pelatihan Peningkatan Higienitas Produk Olahan Hasil Laut Desa Gili Gede Indah Sokotong Lombok Barat dilaksanakan di Desa Desa Gili Gede Indah, Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Urgensi dari pengabdian ini adalah masalah higienitas dalam menunjang pemasaran produk lokal terutama olahan hasil laut. Dalam pengolahan hasil perikanan menjadi sebuah produk tentu perlu memperhatikan aspek sanitasi dan higienitas. Gili Gede Indah menjadi salah satu destinasi unggulan jajaran kawasan Gili di pesisir selatan Lombok yang memiliki potensi hasil laut dan sebagai daerah tujuan wisatawan. Olahan hasil laut dapat menjadi ciri khas dan punya nilai jual tinggi kepada wisatawan. Oleh karenanya dari kegiatan pengabdian ini perlu dilakukan mengingat produk olahan hasil laut belum ada standarisasi produk yang tahan lama dan aman dikonsumsi. Metode pelaksanaan dimulai dengan FGD (Focus Grup Discussion) untuk mengidentifikasi permasalahan. Kegiatan selanjutnya yaitu pelatihan higienitas pada produk olahan hasil laut dengan sasaran pengabdian yaitu perempuan pesisir di Kawasan Gili Gede Indah. Peserta pengabdian diberikan pelatihan untuk mengoperasikan alat vacuum/penyedot untuk menjaga higienitas produk.

STRATEGI PEMASARAN UNTUK MEMULIHKAN PENJUALAN PASCA COVID 19 PADA USAHA GULA AREN DI MEDAS TAMAN SARI LOMBOK BARAT

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

SMEs have developed a lot in West Lombok district with various types of products produced. One of them is the palm sugar product craft industry in the Medas area of Taman Sari Village, West Lombok. This production center has been developing for a long time and its expertise has been passed down from generation to generation, so that most people's livelihoods are in this industry. The constraints faced by palm sugar business actors are related to marketing management problems. Management capability is needed when the marketing environment continues to move dynamically and is different from the previous climate, so that adaptation must continue to be made by the company. This service is aimed at businesses in the palm sugar industry in Medas who are experiencing sluggish sales. This activity emphasizes knowledge sharing about marketing, with the hope that it will further strengthen their understanding in response to a chaotic environment and competitive setting. Submission of material in extension activities at this production center by providing material on the importance of marketing planning, as well as marketing knowledge and techniques. In addition, the presentation of the material will also be accompanied by discussion. The resource person is the Community Service Proposal Team (PPM) of the Faculty of Economics and Business, University of Mataram. Partner problems include: (1) changes in the marketing environment and competitive settings, and (2) business people are not used to responding quickly to changes/environmental dynamics. Thus the solutions offered are: (1) providing counseling about the importance of marketing planning, and (2) providing counseling about marketing knowledge and techniques. The activity was carried out in July 2022 with counseling, question and answer and discussion methods. The number of activity participants was 15 people consisting of palm sugar business actors, in Medas Taman Sari Village. The activity process ran smoothly and conducively, the extension materials were relevant to current problems and needs. Many questions or problems were raised by participants, which were sometimes answered by other participants, so that the process of this activity was very participatory. Activities like this need to be continued in the future with relevant topics to help increase community knowledge in managing their business.

PENGUATAN LITERASI DIGITAL DAN SOSIAL MELALUI FASILITASI AKTIVASI DAN PENGOKOHAN KELEMBAGAAN KELOMPOK NELAYAN DESA KURANJI DALANG

Muhammad Arwan Rosyadi, Syarifuddin Syarifuddin, Khalifatul Syuhada, Dedi Ramdan — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang pesat saat ini tidak dimaksimalkan penggunaannya oleh masyarakat nelayan untuk meningkatkan perekonomian. Di Desa Kuranji Dalang saat ini terdapat kelompok nelayan yang belum terlatih mempraktikkan literasi digital dan sosial, sehingga tidak adaptif terhadap teknologi informasi kenelayanan, dan bertindak sosial sebatas teknis (yang insidental) tidak meliputi kerjasama strategis yang kontinyu. Diperlukan penguatan literasi digital dan sosial melalui fasilitasi aktivasi dan pengokohan kelembagaan kelompok nelayan. Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini akan dilakukan dalam dua bentuk yaitu: 1) fasilitasi aktivasi dan (2) fasilitasi pengokohan kelembagaan. Pelaksanaan kegiatan fasilitasi aktivasi meliputi: (a) simulasi akses informasi digital serta cara pemakaian alat dan aplikasi dalam menangkap ikan, (b) praktik navigasi dan pemetaan potensi laut menggunakan aplikasi serta penangkapan ikan dengan teknik trolling dan rawai dasar hasil pembelajaran digital. Pada fasilitasi pengokohan kelembagaan meliputi (1) pengokohan administrasi kelembagaan “Kelompok Nelayan Semeton Segara Desa Kuranji Dalang” serta pengembangan jaringan pada struktur pemerintah 2. Pengembangan jaringan sosial-digital pada komunitas kenelayanan dan kelautan (seperti komunitas penghobi memancing).

MODEL PENGATURAN PENGUATAN KEWENANGAN PEMERINTAHAN DESA DALAM PENETAPAN KEBIJAKAN

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Desa sebagai bagian terkecil dalam penyelenggaraan pemerintahan memiliki peran yang sangat penting dalam menjalankan pemerintahan dalam menunjang pembangunan nasional. Dalam kaitannya dengan eksistensi desa tetap tidak dapat dipungkiri lagi dan tidak dapat dilepaskan dari pengaturan pemerintah pusat dan dalam penyelenggaraan didasarkan pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentan Desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis model pengaturan kewenangan pemerintahan desa dalam penetapan kebijakan. Metode penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian yuridis empiris dengan pendekatan perundang-perundangan dan pendekatan konseptual. Dari hasil penelitian bahwa terkait dalam hal otonomi desa senantiasa memerlukan kemandirian atau keleluasaan maka diperlukannya model pengaturan penguatan kewenangan pemerintahan desa dalam penetapan kebijakan yang diperluas, tidak hanya dalam bentuk kewenangan yang bersifat delegasi namun berupa kewenangan yang bersifat atribusi, selanjutnya dapat disarankan bahwa hendaknya untuk mengoptimalkan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah desa dan adanya mekanisme dan sistem pengelolaan yang baku serta sistem pertanggungjawaban yang benar.

PEMETAAN PENGEMBANGAN POS TIKET KAWASAN WISATA ALAM SEMBALUN MELALUI BUMDES

Nina Karina Karim, Siti Atikah, Indria Puspitasari Lenap — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kawasan wisata alam Sembalun merupakan salah satu tujuan wisata unggulan di pulau Lombok. Terlebih lagi sejak diluncurkan berbagai salah satu tujuan wisata halal, jumlah wisatawan yang datang ke Sembalun yang ingin menikmati keindahan alam semakin meningkat. Peluang bagi desa yang pendapatan utamanya adalah pertanian untuk meningkatkan pendapatan daerahnya dari sisi pariwisata semakin terbuka luas. Selain menawarkan tempat wisata yang instagramable, kawasan wisata Sembalun mulai menawarkan bentuk atraksi lain yang bisa menambah daya tarik wisatawan. Pos tiket masuk kawasan wisata alam menjadi portal yang sebenarnya cukup berpotensi untuk dikembangkan untuk mendapatkan penghasilan selain retribusi masuk. Pengabdian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan mengenai potensi apa saja yang dapat digali dari pos tiket kawasan wisata alam Sembalun untuk meningkatkan pendapatan daerah melalui BUMDes sekaligus meningkatkan kualitas pengelolaan kawasan wisata alam serta pendapatan penduduk. Hasil pemetaan menemukan bahwa selain kerja sama dengan BUMDes untuk meningkatkan pendapatan, pengembangan usaha yang melibatkan kelompok pekerja penunjang wisata pendakian akan membuka peluang untuk menambah penghasilan masyarakat lokal.

KOLABORASI PENGEMBANGAN EKONOMI DALAM MEWUJUDKAN DESA MANDIRI DI DESA MERARAN KECAMATAN SETELUK KABUPATEN SUMBAWA BARAT

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pembangunan ekonomi dalam pelaksanaan desa mandiri bertujuan untuk meningkatkan perekonomian desa Meraran yang kurang terurus oleh masyarakat khususnya eceng gondok. Danau Lebo merupakan salah satu potensi Desa Meraran, hampir separuh danaunya ditumbuhi tanaman seperti eceng gondok dan teratai, dimana tanaman tersebut dapat dijadikan sebagai peluang bisnis yang menggiurkan. Untuk itu tujuan kami adalah mengolah hasil eceng gondok menjadi lebih bernilai dari sebelumnya dan mengajak masyarakat sekitar untuk dapat mengelola eceng gondok menjadi sesuatu yang lebih bernilai, sebagai pupuk organik cair (VOC). Metode yang diterapkan yaitu dengan menciptakan inovasi baru dalam pengolahan bahan-bahan tersebut kedalam bentuk barang yang komersil. Adapun hasil yang didapatkan mitra adalah adanya peningkatan ketrampilan masyarakat dengan inovasi-inovasi yang diberikan.

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA AI KANGKUNG DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING MENUJU KSB ZERO STUNTING

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Permasalahan stunting di Indonesia menjadi salah satu perhatian khusus Pemerintah Pusat begitu pula dengan Pemerintah Daerah. Universitas Cordova melaksanakan pengabdian Masyarakat di Desa Ai Kangkung Kecamatan Sekongkang Kabupaten Sumbawa Barat. Mahasiswa dilibatkan dalam pencegahan dan penanganan stunting di desa lokus stunting karena mahasiswa memiliki peran strategis dalam gerakan peduli stunting. Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat desa melalui mahasiswa dalam pencegahan dan penanganan stunting. Metode yang digunakan dalam pencegahan dan penanganan stunting adalah observasi, sosialisasi percepatan penurunan stunting, sosialisasi pencegahan stunting melalui posyandu, dan pelatihan keterampilan mengolah makanan lokal bergizi. Mahasiswa observasi secara langsung untuk meninjau dan mencari informasi terkait stunting di Desa Ai Kangkung, sosialiasasi percepatan penurunan stunting yang sasarannya adalah ibu hamil, ibu bayi dan balita stunting yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa Ai Kangkung. Selanjutnya mahasiswa ikut serta dalam kegiatan posyandu untuk mensosialisasikan pencegahan dan penanganan stunting. Terakhir adalah pelatihan keterampilan mengolah makanan lokal bergizi. Program-program kerja dalam pengabdian masyarakat berfungsi untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam pencegahan dan penanganan stunting.

PENINGKATAN KUANTITAS DAN KUALITAS PRODUK, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN STRATEGI DIGITAL MARKETING UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN KELOMPOK USAHA IBU- IBU PENGRAJIN ANYAMAN BAMBU DI KELURAHAN LELAMASE KOTA BIMA

Nurul Huda, Ismunandar Ismunandar, Jaenab Jaenab — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

(PMP) ini adalah “Ibu-ibu Pengrajin Anyaman Bambu di ketuai oleh ibu Kasmir yang beralamat di Kelurahan Lelamase Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima. Usahanya menghasilkan Anyaman bambu. Berdasarkan hasil kunjungan lapangan, wawancara dan pengamatan terhadap Mitra dapat di identifikasi beberapa permasalahan perioritas yang di hadapi Mitra di antaranya : a) Untuk Proses Produksi anyaman masih menggunakan sistim manual, sehingga kapasitas produksinya relative sangat rendah, seperti pemboran dengan sistim manual yang masih menggunakan tangan, sehingga hasil dari produksinya tidak maksimal. b) hasil dari layout produk anyaman yang tidak tersimpan dengan rapi. c) Dalam penyusun laporan keuangan yang masih manual dan tidak termanage dengan baik. d) Pemasaran Produk masih menggunakan pemasaran secara konvensional. Sedangkan Target luaran PMP ini adalah a) Meningkatkan Kapasitas produksi dan Kualitas produk dari Mitra dengan penggunaan mesin pemboran dalam proses produksi, hal ini dapat mempercepat proses pembuatan. b) Meningkatkan kerapian dan menariknya produk yang di pajang. c) Meningkatkan pengetahuan dari Mitra untuk membuat laporan keuangan. d) Meningkatkan pengetahuan mitra menggunakan pemasaran produk secara online menggunakan Digital Marketing. Melalui Program Hibah Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) yang telah berjalan, Tim PMP membantu Usaha Karang Sekar dalam berbagai kegiatan antara lain Melaksanakan Pelatihan Penggunaan Alat Pembantu Proses Produksi dengan tujuan menambah kapasitas produksi, Pendampingan dan Pelatihan Treatmen Anyaman bambu sehingga menghasilkan berbagai ragam inovasi produk, Pelatihan Layout sehingga produk yang di pajang menjadi rapi dan menarik, melakukan Pelatihan Pembukuan dengan menggunakan Aplikasi Akuntansi berbasis Ofline, yang terakhir melakukan pelatihan Digital Marketing dengan memasarkan produk secara online dengan menggunakan platform Digital. Hasil PMP ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing usaha mitra minimal sebesar 85%, penerapan IPTEK sebesar 85 % dan terjadinya peningkatan pengetahuan dan skill sebesar 85%. Dari kegiatan yang terlaksana, PMP menghasilkan luaran program sebagai berikut: Penambahan peralatan produksi, Penambahan ragam Inovasi Produk, pewarnaan, Adanya Platform IG, Face Book, , untuk media Tiktok tidak jadi di gunakan mengingat akun sudah di tutup untuk melakukan penjualan produk dan Peningkatan Pendapatan Mitra.

SOSIALISASI PENDIDIKAN BERKUALITAS BAGI PEKERJA ANAK DI SDN 3 REMBITAN

Ni Made Novi Suryanti, Hamidsyukrie ZM, Hairil Wadi, Nursaptini Nursaptini — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pendidikan terhadap anak bukan hanya tugas orangtua atau keluarga namun masyarakat juga memiliki andil. Banyak anak yang bekerja tidak memiliki kesempatan belajar di luar jam sekolah disebabkan mereka sibuk bekerja. Keadaan yang dialami pekerja anak tentu mempengaruhi perkembangan sosial, kepribadiannya dan kognitifnya. Oleh karena itu, perlu mendapatkan pendidikan berkualitas. Sosialisasi pendidikan berkualitas bagi pekerja anak di Sekolah sangat penting untuk dilakukan. Melalui kegiatan pengabdian pada masayarakat yang memberikan penjelasan dan pemahaman pentingnya Pendidikan berkualitas bagi pekerja anak. Tahapan yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi persiapan yang dilakukan dengan koordinasi langsung dengan mitra untuk menyampaikan topik pengabdian dan menemukan kesepakatan pelaksanaan pengabdian. Setelah itu dilanjutkan dengan pelaksanaan yang diawali dengan pembukaan, pemaparan materi oleh narasumber, diskusi dan tanya jawab. Kemudian tahapan terakhir yaitu evaluasi, untuk mengukur keberhasilan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan penyusunan laporan pelaksanaann kegiatan secara keseluruhan. Pada pelaksanaan pengabdian pada masyarakat mitra mendapatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pendidikan bagi pekerja anak yang seharusnya didapatkan oleh anak-anak yang sekolah sambil bekerja, serta mitra mendapatkan pemahaman cara mensuport Pendidikan bagi pekerja anak.

PEMANFAATAN PORTAL NTB SATU DATA UNTUK PENGOLAHAN DATA STUNTING DI DINAS KOMINFOTIK PROVINSI NTB

Rifdah Fadhilah, Yasmin Yasmin, Qurratul Aini — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Beberapa teknologi berkembang pesat pada industri 4.0, yang menandakan telah memasuki era melek data. Seiring dengan pemanfaatan data yang digunakan pada berbagai bidang, maka terbentuklah sebuah portal yang diatur dalam Peraturan Gubernur No. 45 Tahun 2021 tentang Nusa Tenggara Barat (NTB) Satu Data. NTB Satu Data menjadi salah satu program unggulan di Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi NTB. Proses pengolahan data mengenai prevalensi stunting, dimana terfokus dalam pemanfaatan portal NTB Satu Data sebagai acuan agar mendorong kebijakan pemerintah. Melalui kegiatan pengolahan data di Dinas Kominfotik Provinsi NTB diharapkan memberikan informasi mengenai penanganan dan pencegahan stunting bagi masyarakat. Metode kegiatan menggunakan studi literatur dan praktik langsung meliputi pengolahan data tentang studi kasus stunting dengan analisis regresi data panel. Hasil pengolahan data dari kelima variabel stunting (persentase sanitasi layak, persentase BBLR, persentase bayi yang mendapat ASI ekslusif, persentase cakupan pelayanan kesehatan, dan persentase imunisasi dasar lengkap) menjelaskan nilai prevalensi stunting NTB periode 2018-2021 sebesar 53.4%. Kemudian hasil kegiatan ditampilkan pada bagian publikasi pada portal NTB Satu Data, sehingga menjadi informasi bagi masyarakat luas untuk lebih mengetahui tentang faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi prevalensi stunting di Provinsi NTB.

PENYULUHAN GERAKAN MENABUNG NASIONAL DI LEMBAGA KESEJAHTERAAN ANAK DHARMA LAKSANA MATARAM TAHUN 2023

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Gerakan Menabung Nasional merupakan program pemerintah yang menyasar seluruh lapisan masyarakat, mulai dari Sekolah Dasar sampai tingkat pendidikan tinggi. Luasnya wilayah dan keterbatasan waktu, tenaga, biaya untuk mensosialisasikan Gerakan Menabung Nasional dimaksud, diperlukan partisipasi berbagai fihak, termasuk kalangan perguruan tinggi untuk membantu pemerintah untuk mensosialisasikan Gerakan Menabung Nasioanl. Keberhasilan gerakan ini juga tergantung kesadaran dan partisipasi masyakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram dengan judul pengabdian:” PENYULUHAN GERAKAN MENABUNG NASIONAL DI LEMBAGA KESEJAHTERAAN ANAK DHARMA LAKSANA MATARAM TAHUN 2023. Kegiatan ini merupakan seri penyuluhan tentang Gerakan Menabung Nasional sebelumnya yang dilakukan oleh tim Pengabdian FEB Unram, sebagai wujud implementasi tanggung jawab perguruan tinggi terhadap pentingnya keterlibatan semua fihak untuk membantu pemerintah dalam menumbuhkan kesadaran menabung. Kegiatan pengabdian dilakukan melalui tahapan kegiatan pra test untuk mengetahui pengetahuan awal tentang perbankan, selanjutnya disampaikan penyuluhan, dengan memberi tekanan pada bagian test yang terbanyak salah dijawab oleh peserta. Kegiatan pengabdian berhasil baik. Indikator keberhasilan dapat dilihat dari respon peserta, berupa pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh peserta terkait dengan materi yang mereka belum difahami. Indikator lainnya dilihat dari peningkatan skor post test terhadap pra test, dimana terjadi peningkatan persentase jawaban yg benar secara signifikan.

MENINGKATKAN BOBOT LAHIR MELALUI PERBAIKAN PAKAN TERNAK KAMBING DI KABUPATEN LOMBOK UTARA

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Kelompok Peternak ”Gunung Ijo” di dusun Lendang Pedek, desa Akar-akar Kecamatan Bayan di Kabupaten Lombok Utara. Peserta terdiri dari anggota kelompok peternakan yang ada disekitar dusun dengan jumlah peserta 35 orang peternak. Tujuan Pengabdian kepada masyarakat untuk memperkenalkan manajemen pemeliharaan dengan memacu produksi anak. Metode dalam bentuk penyuluhan, diskusi dan bimbingan teknis di lapangan. Penyuluhan perbaikan pakan pada ternak betina dewasa dalam mempersiapkan kebuntingannya sehingga diharapkan mendapatkan bobot lahir tinggi dan kelahiran prolific. Permasalahan yang ada kurang tepatnya manajemen pemeliharaan pada ternak mengakibatkan rendahnya bobot lahir anak, rendahnya pertumbuhan dan pada akhirnya tidak optimalnya produktivitas ternak. Diharapkan kegiatan ini dapat merubah perilaku peternak dalam mengelola ternaknya terutama pada pemberian pakan dan kesehatan ternak. Pengukuran respon dilakukan pada perkawinan ternak yang menghasilkan kebuntingan serta bobot lahir yang tinggi. Selain dilakukan penyuluhan dilakukan pula cara pembuatan pakan fermintatif untuk meningkatkan kualitas pakan yang akan diberikan pada ternak. Dengan adanya penyuluhan ini peternak memberikan respon positif yaitu dengan adanya pertanyaan-pertanyaan oleh peternak terhadap materi yang disampaikan dalam penyuluhan tersebut.

WORKSHOP PENINGKATAN LITERASI INVESTASI BERKELANJUTAN DALAM MENDUKUNG PENCAPAIAN TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS MANDALIKA

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Aliran investasi yang masuk ke Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK Mandalika) dituding melanggar prinsip-prinsip investasi berkelanjutan (sustainable investment). Indikasi ini muncul seiring dengan pelbagai persoalan investasi yang terjadi menyangkut pelanggaran hak asasi manusia (HAM) karena mengejar keuntungan serta mengabaikan pemenuhan aspek-aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan sehingga keberadaan investasi tidak menyokong pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di KEK Mandalika. Beragam persoalan investasi di KEK Mandalika mengindikasikan rendahnya tingkat literasi warga masyarakat sekitar menyangkut investasi berkelanjutan. Terlebih lagi eksklusivitas pembangunan KEK Mandalika di bawah otoritas Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menempatkan mereka sebagai objek pembangunan tanpa terlibat secara aktif dalam proses pembangunan. Untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) di KEK Mandalika, diperlukan peningkatan literasi investasi berkelanjutan sehingga mereka mampu berpartisipasi secara aktif dalam upaya pengawasan dan pengendalian terhadap proses pembangunan KEK Mandalika. Oleh karena itu, kegiatan workshop diselenggarakan untuk meningkatkan literasi warga masyarakat sekitar mengenai konsepsi investasi berkelanjutan yang berorientasi pada pertumbuhan hijau (green growth) demi mendukung peningkatan indeks SDGs di Lombok Tengah dan Nusa Tenggara Barat. Melalui kegiatan sosialisasi dan penyuluhan serta focus group discussion (FGD) dengan para pemangku kepentingan (stakeholders), didiseminasikan konsepsi, urgensi, dan permasalahan investasi berkelanjutan dalam mendukung pencapaian SDGs di KEK Mandalika. Secara implisit, kegiatan workshop mendorong peningkatan literasi investasi berkelanjutan serta memunculkan optimisme partisipasi aktif warga masyarakat sekitar dalam berkontribusi mendukung peningkatan indeks SDGs di Lombok Tengah dan Nusa Tenggara Barat setelah memahami secara komprehensif konsepsi, urgensi, dan permasalahan investasi berkelanjutan di KEK Mandalika.

SOSIALISASI PEMANFAATAN KERANG DAN SIPUT LAUT UNTUK MENUNJANG SUMBER PENDAPATAN ALTERNATIF BAGI KELUARGA BURUH TANI DI PESISIR DESA GONTAR BARU KECAMATAN ALAS BARAT KABUPATEN SUMBAWA

Taufiq Ramdani, Nuning Juniarsih, Ratih Rahmawati — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kerentanan pendapatan keluarga buruh tani di kawasan pesisir Gontar Baru disebabkan oleh ancaman perubahan sistem pertanian kekinian, penyempitan dan alih fungsi lahan, penurunan dukungan sistem irigasi, subtitusi peran teknologi menggantikan tenaga buruh tani, serta berbagai komplesiitas lainnya. Berbagai ancaman tersebut menuntut kemampuan resiliansi buruh tani melalui serangkaian tindakan adaptasi dan upaya peningkatan kopetensi individual dan komunal. Atas hal itulah kegiatan pengabdian ini berbentuk sosialisasi atau penyuluhan, dimulai dari pemaparan tentang ancaman penyempitan sumber nafkah mereka dari waktu ke waktu sebagai buruh tani yang disebabkan oleh berbagai faktor, yang kemudian dilanjutkan dengan strategi pemanfaatan sumber daya sekitar yaitu Pantai untuk sumber pendapatan alternatif keluarga mereka, baik sumber ragam hayati yang dikandungnya seperti kerang dan siput laut, ataupun pamandangan pantai yang terhampar luas yang dapat dikelola secara ekonomi, yaitu dengan membangun kawasan kuliner berbasis view pantai dan menyediakan hidangan kerang dan siput segar yang diperoleh dari Pantai secara langsung. Pemaparan berikutnya yaitu tentang teknis pemanfaatan media sosial dan perdagangan online untuk kepentingan promosi, menarik peminat, pemesanan, sekaligus pemasaran dan transaksi. Hasil kegiatan menunjukkan munculnya pemahaman dan antusiasme pasyarakat tentang potensi pesisir Pantai yang ada di sekitar mereka yang menyediakan sumber pendapatan yang lebih baik dari profesi yang saat ini yang semakin tidak dapat diandalkan. Siput dan kerang laut yang selama ini dianggap hanya sebagai sumber konsumsi alternatif bagi diri mereka sendiri dan keluarga kini mulai disadari bahwa ternyata menyimpan potensi sumber pendapatan yang besar apabila dikelola dengan konsep kuliner berbasis pemandangan pantai yang menyediakan hidangan siput dan kerang laut yang segar yang dimasak secara langsung.

PELATIHAN ROBOT LINE FOLLOWER DI PONDOK PESANTREN DARUL WAFA PEJARAKAN MATARAM

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pondok Pesantren Darul Wafa yang terletak di Dusun Pejarakan Kota Mataram , merupakan salah satu pondok tahfidz Al Qur’an yang juga sekaligus menyelenggarakan pendidikan jenjang SD dan SMP. Kurikulum di Pondok Pesantren Darul Wafa kebanyakan muatannya berisi mata pelajaran berbasis agama Islam ditambah sedikit mata pelajaran umum. Santri di era merdeka belajar disamping dituntut untuk menguasai pengetahuan keagamaan juga diharapkan mengikuti perkembangan teknologi saat ini. Salah satu teknologi yang lagi berkembang dan banyak dipelajari terutama di sekolah-sekolah umum dan Pondok pesantren adalah pengetahuan tentang Robotika. Selama ini pengenalan mengenai robotika di pondok Pesantren Darul Wafa belum ada sehingga wawasan santrinya tentang robotika masih sangat minim. Untuk mengatasi kondisi tersebut maka perlu diperkenalkan pelatihan pengenalan robot untuk santri-santri pondok Pesantren Darul Wafa. Pelatihan ini sudah dilaksanakan pada hari Rabu 9 Agustus 2023 bertempat di Pondok Pesantren Darul Wafa, Pejarakan Mataram. Peserta pelatihan yang merupakan santri-santri berjumlah 20 orang yang dibagi dalam empat kelompok. Kegiatan pelatihan ini dimulai dengan penjelasan umum tentang robot kemudian dilanjutkan bimbingan dalam merangkai modul robot follwer line. Tahap terakhir adalah uji coba robot yang dirangkai dalam bentuk lomba menjalankan robot. Dengan adanya kegiatan ini, maka siswa-siswa di Pondok Pesantren Darul Wafa telah memiliki pemahaman dasar tentang robot dan cara merakit modul robot follower line. Kegiatan ini juga merupakan bentuk pengejawantahan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi

WORKSHOP IMPLEMENTASI PROGRAM KERJA RINJANI LOMBOK UNESCO GLOBAL GEOPARK BERBASIS SDG’s DI KAWASAN WISATA SEMBALUN

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Industri wisata menjadi salah satu industri yang popular di bebrapa wilayah di Indonesia. Dengan perbedaan karakteristik yang beragam, setiap daerah memiliki potensi pariwisata yang berbeda. Konsep desa wisata dan konservasi wilayah wisata menjadi salah satu branding wisata yang cukup populer. Minimnya modal untuk mengembangkan wisata masih menjadi obstacle yang umum ditemui, sehingga dengan kehadiran NGO yang bergerak di bidang perlindungan cagar wisata dan budaya sangat membantu pengembanngan wisata di wilayah tertentu. Taman nasional gunung rinjani yang menjadi salah satu wilayah koservasi wisata alam di pulau Lombok masih mengalami beberapa hambatan dalam pengembanganya, sehingga beberapa NGO dan komunitas yang berfokus dalam pengembangan wisata dan konservasi wilayah berperan penting dalam hal ini. Rinjani Lombok Unesco Global Geopark (RL-UGGp) yang tterbentuk pada tahun 2018 menjadi salah satu NGO yang memberikan andil cukup besar dalam pengembangan daerah wisata di wilayah sembalun dengan program – programnya yang mendukung progres berkembangnya daerah wisata sembalun, selain itu Rinjani Lombok Unesco Global Geopark (RL-UGGp) juga berfokus terhadap pengembangan ekonomi, social, dan perlindungan budaya masyarakat lokal.

PELATIHAN DIGITALISASI PEMBUATAN MOTIF BATIK SASAMBO

Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Batik merupakan warisan budaya Indonesia yang sudah diakui oleh UNESCO pada 2 Oktober 2019, sehingga hampir semua wilayah di Indonesia memilki ciri khas batik daerah. Batik sasambo diluncurkan pada17 April 2010 oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan mengembangkan motif – motif batik khas NTB. Nama batik Sasambo terinspirasi dari perpaduan Suku Sasak, Samawa dan Mbojo. Motif dan corak batik sasambo yang dibuat mencerminkan budaya, kuliner, alam, dan kejadian alam atau even – even penting yang berada di Nusa Tenggara Barat seperti motif kangkung, rumah adat, cabe, hewan, stegnograf (gempa), kendang belik dan kerang. Usaha Batik Sasambo Bumi Gora (SBG) yang terletak di Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat merupakan salah satu usaha industri batik sasambo di NTB, pembuatan motif batik dilakukan secara manual yakni menggambar motif pada kertas HVS selanjutnya digunakan sebagai master untuk dijiplak pada kain. Penyimpanan master yang kertas dimasukan kedalam Clear Holder atau amplop sehingga rawan terhadap kerusakan. Jenis batik yang dihasilkan berupa batik cap, printing dan batik tulis. Untuk meningkatkan usaha dalam pengelolaan dan inovasi motif batik maka dirasa perlu dilakukan peningkatan terhadap para pengrajin melalui pelatihan digitalisasi pembuatan motif batik. Melalui kegiatan pelatihan diharapkan para pengrajin dan pengusaha batik mampu meningkatkan usahanya dengan ide – ide kreratif dari para pengrajin dengan memanfaatkan penggunaan perangkat lunak desain grafis seperti Figma, dengan demikian para pengrajin dapat membuat, memilih warna, merubah dan menyimpan motif batik secara digitalalisasi. Motif batik yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai master yang sewaktu – waktu dibutuhkan lagi masih tersedia.

SOSIALISASI OPTIMALISASI POTENSI MANGROVE BERUPA OLAHAN MAKANAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT PESISIR DESA KETAPANG RAYA KECAMATAN KERUAK KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Tri Ayu Lestari, Agil Al Idrus, Baiq Sri Handayani, Eni Suyantri — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pemanfaatan tanaman mangrove sebagai bahan dasar olahan mangrove masih sangat sedikit sekali diketahui oleh masyarakat umum. Hal ini dikarenakan informasi tentang pemanfaatan tumbuhan mangrove sebagai bahan baku makanan jarang sekali disosialisasikan. Prabowo (2015) menyatakan bahwa masyarakat sekitar hutan mangrove masih jarang yang memanfaatkan buah mangrove sebagai bahan makanan, minuman/sirup, sabun, lulur dan zat perwarna karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang manfaat buah mangrove. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan metode ceramah dan tanya jawab. Ketapang Raya Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur" diikuti oleh 27 peserta yang terdiri atas perangkat desa, kader dan ibu-ibu PKK Desa Ketapang Raya Penyampaian materi sosialisasi disampaikan oleh Prof. Dr. H. Agil Al Idrus materi tentang pengetahuan Mangrove secara umum, M.Si, Eni Suyantri, S.SI. materi tentang potensi mangrove sebagai bahan pembuatan minuman, Tri Ayu Lestari, S.Pd., M.Pd. potensi mangrove sebagai bahan pembuatan makanan serta dimoderatori oleh Dr. Baiq Sri Handayani, M.Pd. Hasil kegiatan ini diperoleh bahwa potensi yang dimiliki oleh buah mangrove adalah dapat dijadikan sebagai bahan pembuatan sirup mangrove, kue kering, dodol, dan permen.

UPAYA PENINGKATAN NILAI TAMBAH PRODUK PERTANIAN MELALUI PEMBINAAN GENERASI MUDA DI DESA MUJUR LOMBOK TENGAH

Nuning Juniarsih, Taufik Ramdani, Ratih Rahmawati — Thu, 14 Dec 2023 00:00:00 +0800

Masalah yang banyak dihadapi di daerah pedesaan termasuk di Desa Mujur adalah rendahnya harga produk pertanian dalam bentuk mentah dan banyaknya pengangguran generasi muda. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengatasi kedua masalah tersebut dengan mengajak para generasi muda mengembangkan usaha peningkatan nilai tambah produk pertanian melalui usaha pengolahan, penyimpanan atau pemasaran. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan menggunakan metode partisipatif, yaitu melibatkan secara aktif para generasi muda mulai dari persiapan, sosialiasi kegiatan, pelaksanaan pelatihan, monitoring sampai evaluasi akhir. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa para generasi muda termotivasi untuk melakukan usaha pengolahan dan pemasaran produk, terutama setelah melihat video keberhasilan para generasi muda pertanian, contoh cara pengolahan, pengemasan, penyajian dan pemasaran produk olahan hasil pertanian yang ada di sekitar mereka. Hal ini ditunjukkan dengan ketekunan mereka mengikuti kegiatan pengabdian, diikuti dengan meningkatnya minat mereka untuk membuka usaha pengolahan dan pemasaran produk pertanian tersebut. Namun demikian para generasi muda tersebut masih terhambat untuk memulainya, disebabkan ketidakadaan modal awal, karena rata-rata kehidupan ekonominya masih tergantung pada orang tuanya.

PERANAN STATISTIKA DALAM ERA BIG DATA, REVOLUSI INDUSTRI 4,0 DAN PERSIAPAN ERA SOCIETY 5,0 DI SMAN 1 SELONG

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Perkembangan teknologi saat ini memerlukan adanya sumber daya manusia yang bisa beradaptasi. Sehingga data science atau ilmu data pun semakin marak digunakan di berbagai industri untuk mewadahi kebutuhan tersebut, data science menjadi tool yang sangat berharga bagi industri untuk mentransformasi data menjadi informasi penting. Berkaitan dengan pentingnya data dan data science, analisis statistika merupakan pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki dan menduduki urutan kedua diantara 25 keterampilan lainnya pada saat sekarang (Murthy, 2016). Pentingnya statistika di era Revolusi Industri 4.0 dan persiapan menuju era society 5.0 tersebut menjadi dasar pentingnya pengabdian ini, karena para siswa khususnya tingkat SMA harus memahami peranan statistika tersebut dan meningkatkan pemahaman mereka di bidang statistika. Dengan demikian mereka lebih siap menghadapi perkembangan dunia industri dengan memanfaatkan analisis statistika yang dibutuhkan. Kegiatan inti dari pengabdian ini adalah memberikan penyuluhan/sosialisasi kepada siswa di SMAN 1 Selong berkaitan dengan beberapa materi, yaitu Revolusi Industri 4.0 dan persiapan Era Society 5.0, Peranan Statistika pada Era Revolusi Industri 4.0 dan pilihan karir yang berhubungan dengan bidang minat statistika, serta pemanfaatan tools statistika. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan di SMAN 1 Selong ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa. Sehingga, kegiatan sosialisasi ini perlu dilakukan di sekolah-sekolah tingkat SMA dan Aliyah lainnya untuk meningkatkan pemahaman dan lebih siap untuk mempersiapkan tantangan di era tersebut dengan pengaplikasian ilmu statistika yang dimiliki

PENINGKATAN KUALITAS PRASARANA MASJID MELALUI PELATIHAN PEMELIHARAAN DAN PENGEMBANGAN SOUND SYSTEM DI LOMBOK BARAT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Masjid Syaikh Othman Bin Abdollah Al-Omar adalah masjid yang berada di desa terong tawah kecamatan labuapi kabupaten Lombok Barat. Salah satu prasarana yang dimiliki oleh masjid ini adalah perangkat sound system. Dimana intensitas suara yang dikeluarkan oleh peralatan sound system ini belum cukup untuk meng-cover area di BTN Muhajirin Desa Terong Tawah. Selain itu permasalahan yang timbul adalah suara yang dihasilkan sering tidak jernih/jelas dan berdengung. Berdasarkan permasalahan tersebut, program pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan, pengembangan dan penambahan prasarana sound system kepada pihak mitra. Harapannya adalah dengan pelaksanaan pengabdian ini dapat meningkatkan semangat warga dan mitra pengguna pengabdian (dalam hal ini pengurus takmir masjid) untuk beribadah dan belajar Al-Quran di Masjid). Metode yang dilakukan dalam pengabdian ini adalah dengan melakukan identifikasi kondisi awal peralatan sound system yang ada. Langkah berikutnya adalah dengan melakukan perencanaan dan perancangan perangkat yang dibutuhkan. Langkah terakhir adalah melakukan pelatihan, praktek instalasi, uji coba dan evaluasi peralatan yang telah dipasang. Dengan pelaksanaan pengabdian pada masyarakat ini, harapannya adalah dapat memberikan manfaat yang besar bagi para jamaah , anak-anak dan masyarakat sekitar masjid Syaikh Othman Bin Abdullah Al omar.

PEMAHAMAN TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK PADA SISWA KELAS 6 SDN 4 J EROWARU

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Sampah plastik adalah salah satu jenis sampah anorganik yang memberikan ancaman seriu s untuk lingkungan karena selain jumlahnya yang semakin banyak, plastik juga sulit terurai oleh proses alam. Sampah plastik dalam produk sampah memiliki volume yang cenderung semakin tinggi seiring dengan pertambahan penduduk dan pola konsumsi masyarakat. Ed ukasi dan pemahaman tentang pengelolaan limbah plastik perlu dilakukan sedini mungkin . Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk mengetahui dan meningkatkan p emahaman siswa SDN 04 Jerowaru tentang pengelolaan sampah plastik. Metode kegiatan pengabdian ini menggunakan pendekatan melalui pengisian kuesioner, diskusi, dan demo pemilahan sampah guna mengetahui sejauh mana pemahaman siswa tentang sampah dan pengelolaannya. Pengetahuan siswa berdasarkan hasil kuesioner dan tanya jawab tentang pengertian sampah, macam-macam sampah sebagian besar peserta sudah memiliki peng etahuan yang baik. Setelah penyampaian materi, siswa terlihat lebih memahami apa baha ya dari sampah plastik dan juga pengelolaan sampah yang tepat. Pemahaman tentang pen gelolaan sampah merupakan satu langkah untuk meningkatkan kesadaran siswa agar lingk ungan tidak tercemar dan mengurangi penggunaan plastik.

MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA MELALUI KULIAH KERJA NYATA TEMATIK SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BIMA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Kota Bima dengan visi yaitu Menjadikan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima (STIE) Bima sebagai lembaga Pendidikan yang mencetak Sumber Daya Manusia yang unggul dan profesional serta berjiwa Entrepreneurship. Melalui tridharma pengabdian kepada masyarakat, STIE Bima melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKNT-MBKM) mahasiswa diharapkan untuk dapat mengimplementasikan teori dan teknologi yang pernah didapat selama perkuliahan dan pembekalan KKNT-MBKM STIE Bima dengan tema (1) Kewirausahaan, (2) Proyek Kemanusiaan, (3) Proyek Di Desa, (4) Proyek/ Studi Independent dan (5) Asistensi Mengajar dalam melaksanakan program kerja di masyarakat. Tujuan dari KKNT-MBKM STIE Bima yaitu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan IPTEK sesuai dengan passion nya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya yang ada didesa. Pendekatan yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu dengan metode partisipatif melalui tahap observasi, seminar program kerja dan pelaksanaan tema KKNT-MBKM STIE Bima oleh mahasiswa kelompok KKN Rabangodu Selatan yang didampingi oleh dosen pembimbing lapangan. Hasil kegiatan KKNT MBKM ini memberikan pengalaman mahasiswa dalam mengidentifikasi masalah dan memberikan solusi bagi masyarakat dalam pengelolaan sumber daya yang ada dan kreatifitas daur ulang sampah memberikan nilai ekonomis sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga. Selain itu terjadi peningkatan pengetahuan tentang ilmu kewirausahaan bagi siswa dan siswi yang ada di jenjang pendidikan SD & SMP selain itu dari setiap program kerja KKNT-MBKM yang dilaksanakan oleh mahasiswa memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Rabangodu Selatan diantaranya masyarakat mengetahui cara membuat pupuk kompas, packaging produk, digitalisasi pemasaran produk, bahaya dan upaya pencegahan demam berdarah. Adapun kesimpulan dari kegiatan ini yaitu memberikan pengalaman mahasiswa mengidentifikasi masalah dan memberikan solusi dari temuan observasi dan masyarakat mengetahui cara pengolahan sumber daya potensi lokal dan promosi produk melalui media sosial.

PELATIHAN PENGOLAHAN KOPI DEKAFEINASI SEBAGAI INOVASI PRODUK MITRA USAHA KOPI DI DESA SEMBALUN BUMBUNG, KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kopi merupakan salah satu minuman dengan aroma dan rasa yang khas yang banyak digemari oleh berbagai kalangan di Indonesia. Saat ini, kopi tidak hanya sekedar menjadi minuman namun juga telah menjadi gaya hidup bagi masyarakat. Namun, tidak semua masyarakat dapat mengkonsumsi kopi akibat adanya kandungan kafein yang memberikan efek negatif bagi kesehatan. Untuk itu, perlu adanya solusi untuk masyarakat yang ingin tetap menikmati kopi tanpa harus khawatir terhadap resiko kesehatan yang ditimbulkan. Salah satu solusi inovasi teknologi yang dikembangkan adalah pengembangan proses pengolahan kopi dekafeinasi. Adanya inovasi dalam pengolahan kopi dekafeinasi dapat memberikan alternatif pengolahan pada produk kopi. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan proses pengolahan kopi dekafeinasi sebaia salah satu inovasi produk pengolahan kopi di mitra usaha Mungguk Kopi di Desa Sembalun Bumbung, Kabupate Lombok Timur. Metode Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini terdiri dari kegiatan penyuluhan kopi dekafeinasi, praktik pengolahan kopi dekafeinasi, dan penyuluhan terkait Cara Pengolahan Pangan Baik (CPPB). Kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan manfaat dan pengetahuan baru bagi petani kopi dan masyarakat di daerah Sembalun terkait proses pengolahan dekafeinasi kopi . Hal ini dapat dilihat dengan antusiasme peserta selama penyampaian materi dan sesi diskusi selama pelaksanaan kegiatan. Selain itu, peserta mendapat pengetahuan terkait pengolahan pangan yang baik dalam industri rumah tangga atau UMKM. Penerapan inovasi dekafeinasi kopi pada masyarakat juga menunjukkan implementasi hasil riset dosen dan mahasiswa bagi masyarakat.

PEMETAAN ASET KOPERASI SERBA USAHA MUDA BERTANI DI KABUPATEN LOMBOK UTARA

R. Sapto Hendri BS, Wirawan Suhaedi, Intan Rakhmawati, Isnawati Isnawati — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Koperasi sebagai bagian badan usaha yang didirikan di desa, merupakan sumber potensial untuk memperoleh pendapatan bagi desa. Pada Desa Bayan, Kabupaten Lombok Utara, terdapat Koperasi Serba Usaha Muda Bertani, yang memiliki 2 unit usaha, yaitu usaha simpan pinjam dan usaha jual beli sembako serta hasil pertanian, yang di-supply dari masyarakat dan pihak lain sebagai pengolahnya. Dengan kompleksnya unit usaha koperasi ini, pengelola koperasi membutuhkan pemetaan dan inventarisasi aset, agar dapat membuat laporan keuangan dan mengelola usahanya lebih baik. Pengabdian ini bertujuan melakukan pemetaan dan inventarisasi aset usahanya. Dengan adanya pengabdian ini, diharapkan pengelola Koperasi Serba Usaha Muda Bertani dapat membuat neracanya, karena asetnya lebih terpetakan. Metode pengabdian yang digunakan adalah melalui pendampingan, dengan meminta dan memverifikasi data aset koperasi. Hasilnya, dari pengabdian ini, daftar aset Koperasi Serba Usaha Muda Bertani Bayan lebih jelas dan sudah dapat menjadi dasar penyusunan Neraca. Berdasarkan Neraca ini pula, Koperasi Serba Usaha Muda Bertani jadi memiliki dasar yang lebih baik untuk menyimpulkan apakah aset sudah dapat dikelola dengan baik, karena dapat membuat analisa rasio keuangan sederhana.

PENGUATAN KONSEP PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DI SMAN 1 SELONG LOMBOK TIMUR

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum yang digunakan di Indonesia saat ini adalah kurikulum 2013, namun sebenarnya setiap satuan Pendidikan diberi kesempatan untuk engembangkan dan memodifikasi kembali kurikulum tersebut agar sesuai dengan keadaan di satuan Pendidikannya masing-masing, bahkan dapat disesuaikan dengan tingkat kesiapan, potensi, kecerdasan, minat serta gaya belajar setiap peserta didik di setiap sekolah Suatu proses pembelajaran yang memperhatikan ciri khas dan perbedaan individu peserta didik adalah pembelajaran berdiferensiasi, dengan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di kelas maka siswa akan berkembang sesuai dengan bakat dan minatnya, sehingga potensi siswa dapat berkembang secara optimal. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk menguatkan konsep tentang pembelajarn berdiferensiasi dengan metode yang dilakukan adalah berupa workshop yang dilaksanakan di SMAN 1 selong. Dari hasil analisis data yang diperoleh dari kuisioner yang diisi oleh responden dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan guru tentang pembelajaran berdifernesiasi terbukti dari 12 pertanyaan yang ada pada kuisioner 60% menjawab kuisioner cukup faham, 33.3% menjawab faham dan 6,7% menjawab sangat faham. Dari hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian ini telah berhasil meningkatan pemahaman konsep pembelajaran berdiferensiasi di SMAN 1 Selong.

PELATIHAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN GURU DAN SISWA SMP ISLAM NURUL MAHMUDIN MEKARSARI LOMBOK BARAT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

SMP Islam Nurul Mahmudin merupakan sekolah swasta yang berdiri tahun 2019 dengan kondisi guru dan siswa yang sangat terbatas jumlahnya. Sekolah ini didirikan dengan tujuan utama memberikan akses pendidikan menengah kepada warga masyarakat yang kurang mampu atau yatim piatu. Di sisi lain sekolah ini ingin memberikan bekal ketrampilan yang memadai kepada siswa sebagai bekal hidup di masa depan karena kemungkinan mereka untuk melanjutkan sekolah cukup kecil akibat kondisi orangtua mereka yang kurang mampu. Salah satu jenis ketrampilan yang dapat membekali siswa untuk berwirausaha di masa depan adalah budidaya jamur tiram. Budidaya jamur tiram menjadi pilihan karena tidak sulit dilakukan dan bahan-bahan dasarnya banyak terdapat di pedesaan seperti limbah gergajian kayu sebagai media utama, bambu sebagai bahan membuat kumbung jamur dan lain-lain. Kegiatan yang dilakukan yakni berupa penyuluhan mengenai budidaya jamur tiram dengan memanfaatkan limbah gergajian kayu dan bimbingan praktek budidaya jamur tiram dari pembuatan media hingga pemanenan. Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh 25 peserta yang terdiri dari guru dan siswa SMP Islam Nurul Mahmudin yang berlokasi di Desa Mekarsari Kecamatan Gunungsari Lombok Barat. Peserta antusias mengikuti kegiatan pengabdian dan telah mampu mengaplikasikan materi penyuluhan yang diberikan oleh tim pengabdian dalam bentuk praktek budidaya jamur tiram putih dengan medium dasar limbah gergajian kayu. Praktek budidaya jamur tiram putih telah menghasilkan produk jamur tiram putih dengan kualitas yang cukup baik, masih diperlukan praktek secara terus menerus untuk meningkatkan produk jamur yang dihasilkan. Kegiatan ini memberikan bekal teori sekaligus ketrampilan bagi guru dan siswa yang menjadi mitra kegiatan pengabdian ini untuk dapat diimplementasikan secara mandiri sebagai bekal hidup di masa depan.

SOSIALISASI PENYUSUNAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SDN 36 CAKRANEGARA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tujuan dari Kurikulum Merdeka yakni menguatkan pencapaian Profil Pelajar Pancasila. Profil Pelajar Pancasila dikembangkan untuk mewujudkan warga negara Indonesia yang demokratis dan unggul serta produktif di abad ke-21. SEhingga siswa diharapkan dapat berpartisipasi dalam pembangunan global yang berkelanjutan serta tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan masa revolusi industri 4.0. Guru sebagai pendidik dan fasilitator diharapkan mampu mengimplementasikan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka kepada siswa. Pelaksanaan kurikulum baru ini membuat guru di SDN 36 Cakranegara kesulitan terutama dalam mengimplementasikan pada proses pembelajaran. Kesulitan tersebut salah satunya guru kurang mendapatkan informasi terkait penyusunan projek penguatan profil pelajar Pancasila secara optimal. Sehingga diperlukan sosialisasi penyusunan projek penguatan profil pelajar Pancasila. Pelaksanaan sosialisasi berjalan dengan baik, dimana guru sangat antusias dalam mengikuti kegiatan. Beberapa pertanyaan disampaikan oleh guru antara lain mengenai perbedaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dengan model pembelajaran proyek, cara menentukan projek dan merealisasikannya. Hasil pelaksanaan sosialisasi diketahui bahwa guru memperoleh informasi dan memahami penyusunan projek penguatan profil pelajar Pancasila untuk mendukung pelaksanaan Kurikulum Merdeka di sekolah.

PENGUNAAN MESIN PENGUPAS KULIT KOPI UNTUK PETANI KOPI DI DUSUN SELELOS KECAMATAN GANGGA LOMBOK UTARA

I.B. Alit, I G. Bawa Susana, Emmy Dyah S, R. Sutanto, M. Pradityatama — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Penggunaan lahan perkebunan rakyat di kabupaten Lombok Utara di lihat dari jenis tanaman yang dilaksanakan oleh kelompok pertanian atau perkebunan terdiri dari perkebunan kelapa dengan luas areal mencapai 10.574,62 dengan hasil produksi 11.397,08 ton. Tanaman kopi areal tanam seluas 1.315,57 dengan hasil produksi mencapai 780,46 ton. Khusus untuk perkebunan kopi biasanya petani hanya memproses pasca panen melalui pengeringan, setelah itu langsung dijual. Untuk meningkatkan nilai jual perlu upaya pemanfaatan hasil teknologi seperti pemanfaatan alat pengupas kulit kopi. Alat ini berguna untuk meningkatkan produktivitas petani kopi. Pelaksanaan pengabdian akan dilakukan di Dusun Selelos, kecamatan Gangga, kabupaten Lombok Utara. Pelaksanaan program pengabdian ini meliputi pembuatan alat pengupas kulit kopi, pemaparan, dan penyuluhan penggunaan alat disertai peragaannya. Hasilnya alat pengupas kulit kopi memiliki kapasitas produksi sebesar 100 kg per jam. Kualitas biji kopi yang dihasilkan bersih dan bebas kotoran. Produktivitas penggunaan mesin pengupas kulit kopi lebih besar dan lebih singkat jika dibandingkan dengan proses secara manual.

DIVERSIFIKASI PRODUK IKAN; UPAYA PENINGKATAN EKONOMI KELOMPOK USAHA BERSAMA; HOMEMADE BANGSAL, DESA KURANJI LOMBOK BARAT

Syarifuddin Syarifuddin, Muhammad Arwan Rosyadi, Khalifatul Syuhada — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kondisi ekonomi dan pendidikan keluarga nelayan Kuranji secara umum adalah keluarga yang tidak mampu. sebagian besar nelayan bergantung pada hasil tangkapan yang musiman, selain itu hasil tangkapan langsung dijual pada pengepul dengan harga murah. Keluarga nelayan belum memaksimalkan dan memanfaatkan potensi desa Kuranji sebagai kawasan wisata dengan menyediakan hasil olahan ikan. Oleh karena itu diperlukan pendampingan dalam memberikan literasi kepada masyarakat untuk melakukan diversifikasi pangan dengan menyediakan olahan ikan sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga nelayan Kuranji. Adapun sasaran kegiatan ini adalah Kelompok Usaha Bersama HomeMade Bangsal Desa Kuranji Dalang agar memiliki usaha sampingan untuk membantu ekonomi keluarga. Kegiatan ini berlangsung dengan beberapa tahapan antara lain; Tahap persiapan, (Pra Produksi) Tahap Produksi; Tahap refleksi dan evaluasi Hasil kegiatan pendampingan terhadap KUB Homemade ini sudah memiliki empat produk andalan yaitu; 1. Kerupuk ikan, 2. Aneka ikan kering, 3. sambal kita dan 4. pangsit ikan. Dari produk yang sudah tersedia tersebut kelompok merasakan manfaat sehingga penjualan produk menjadi penghasilan tambahan bagi keluarga.

PEMBERDAYAAN KELOMPOK PEREMPUAN PELITA BUMI TARUSA MELALUI PEMANFAATAN KAYU LOKAL MENJADI MINUMAN FUNGSIONAL KHAS SUMBAWA

Rahmawati Rahmawati, Sumarlin Sumarlin, Amrussala Amrussala — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kelompok Perempuan Pelita Bumi Tarusa merupakan sekelompok perempuan yang memiliki kenginan keras untuk menjadi wirausaha, kenyataannya saat ini mereka berprofesi sebagai buruh tani dengan yang pendapatannya musiman, namun mereka harus membantu keluarganya untuk memenuhi kebutuhan sehari hari

Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah membentuk jiwa kewirausahaan (enterpeunership) mitra melalui pelatihan membuat minuman fungsional dengan menggunakan bahan-bahan kayu lokal seperti kayu sepang, kayu kebo karong dan kayu penyit.

Metode pendekatan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode PALS. Metode PALS merupakan paradigma baru dalam program pengabdian masyarakat yang bersifat penyelesaian masalah (problem solving), komprehensif, bermakna, tuntas, dan sustainable. Tahapan-tahapan kegiatan dengan menggunakan PALS anatara lain: 1. Tahap penyadaran (awareness) 2. Tahap partisipasi 3. Tahap Pelaksanaan (pelatihan dan pendampingan).

Kegiatan pengabdian ini meningkatkan pengetahuan mitra dalam tiga bidang yaitu manajemen usaha, proses produksi serta pemasaran, khusus dalam bidang produksi mitra menghasilkan produk herbal berbahan baku kayu lokal, yaitu kayu kebo karong, kayu peyit dan kayu sentil, yang di mix. Di desain produknya dengan nama ai ompal. produk ini dapat digunakan masyarakat untuk menjaga kesehatan tubuh. Bahan baku kayu tersebut telah dilakukan pengujian laboratorium kandungannya antara lain; pada kayu kebo karong mengandung senyawa alpha.-Longipinene, Hexadecanoic acid (CAS) Palmitic acid, HEPTADECENE-(8)-CARBONIC CARBONIC ACID-(1); pada kayu penyit mengandung MOME INOSITOL, Hexadecanoic acid (CAS) Palmitic, OCTADECA-9,12-DIENOIC ACI, 9,12-Octadecadienoic acid (Z,Z)- (, Octadecanoic acid (CAS) Stearic a, 9,12-Octadecadienoic acid (Z,Z)-, Hexadecanoic acid, 2-hydroxy-1-, 9-Octadecenoic acid (Z)-, 2,3-dihyd; sedangkan pada kayu sentil mengadung senyawa; alpha.-Longipinene, (+)-LONGICYCLENE, Alloaromadendrene, Junipene, TRANS(.BETA.)-CARYOPHYLLE, Alloaromadendrene, beta.-Himachalene, sesquisabinene hydrate, Hexadecanoic acid (CAS) Palmitic ac.

MANAJEMEN KESEHATAN TERNAK KERBAU DI DESA SEKAROH KECAMATAN JEROWARU KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Jenis ternak yang banyak dipelihara di desa Sekaroh Jerowaru Lombok Timur adalah kerbau karena mudah pemeliharaan, dapat berproduksi dan bereproduksi dengan baik pada kondisi alam dan agroekosistem yang kritis dan sebagai sumber pendapatan potensial. Beberapa penyakit dapat menyerang pada kerbau baik yang bersifat menular ataupun yang tidak menular. Terkait dengan masih seringnya ditemukan kasus penyakit menular di daerah ini maka perlu dilakukan pengabdian masyarakat di desa Sekaroh kecamatan Jerowaru Lombok Timur. Tujuan kegiatan ini juga memberikan pengetahuan tentang manajemen kesehatan pada kerbau. Pendekatan dan metode pelaksanaan kegiatan pengabdian yang akan dilaksanakan berdasarkan analisis situasi dan permasalahan yang ditemukan yaitu observasi kondisi lingkungan, pengisian kuesioner permasalahan, penyampaian materi pengabdian. Sebelum kegiatan pengabdian dilakukan pemeriksaan telur cacing pada kerbau di desa Sekaroh, Sampel feses dikirim ke Laboratorium Veteriner dan RSH Banyumulek. Hasil pemeriksaan cacing yang dilakukan pada beberapa sampel feses kerbau di desa Sekaroh menunjukkan bahwa beberapa kerbau terinfestasi cacing nematoda dan protozoa Eimeria. Dalam pengabdian ini selain disampaikan hasil pemeriksaan laboratorium juga disampaikan materi tentang beberapa penyakit yang sering menyerang kerbau, gejala dan dan cara pengendaliannya. Disampaikan juga teknik pengobatan kerbau yang terinfeksi parasit cacing dengan anthelmintik albendazole dan cara melakukan sanitasi dengan disinfektan untuk menurunkan atau membebaskan kandang dan lingkungan kandang dari keberadaan mikroba patogen baik bakteri, virus maupun jamur. Peternak diberikan contoh cara aplikasi disinfektan yang mengandung cetyl pyridinium chloride, cetyl trimethyl ammonium bromide, cetyl trimethyl ammonium bromide dan benzalkonium chloride. Dengan pengabdian ini, peternak memahami dan menerapkan pentingnya manajemen ternak terkait jenis penyakit, gejala sanitasi, dan pengendaliannya.

PENCEGAHAN PERKAWINAN DI BAWAH UMUR SEBAGAI UPAYA PENURUNAN MASALAH SOSIAL

Arif Nasrullah, Saipul Hamdi, I Dewa Made Satya Parama — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pernikahan usia anak masih marak terjadi di Indonesia, Nusa Tenggara Barat menempati posisi pertama sebagai provinsi dengan tingkat pernikahan usia anak yang masih tinggi. Pernikahan anak memiliki dampak negatif baik dari segi kesehatan, kejiwaan, serta sosial ekonomi. Melalui pengabdian ini tim mengadakan sosialisasi terkait undang-undang pernikahan baik yang diterbitkan oleh pemerintah pusat berupa Undang Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Pernikahan, maupun tingkat provinsi berupa Perda NTB No 5 tahun 2021 tentang pencegahan perkawinan anak. Pengabdian ini juga memberikan penyuluhan terkait dengan efek negatif dari pernikahan anak baik kesehatan, kejiwaan, serta sosial ekonomi. Kegiatan ini berlangsung di Pondok Pesantren Raudlatusshibyan NW Belencong dan berlangsung sukses. Kegiatan pengabdian ini diharapkan mendorong dan memotivasi para remaja menyiapkan dirinya baik dari kematangan umur, psikologis dan social ekonomi apabila ingin melangsungkan pernikahan

PENGUATAN PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA BERKARAKTERISTIK KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PADA GURU-GURU MATEMATIKA SMP/MTs DI KECAMATAN GERUNG KABUPATEN LOMBOK BARAT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi permasalahan kurangnya pengembangan soal-soal HOTs matematika yang diberikan oleh guru ke siswa, khususnya yang berkarakteristik kemampuan berpikir kreatif pada SMP/MTs di Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat sebagai sekolah mitra. Pendampingan pengembangan soal matematika berkarakteristik kemampuan berpikir kreatif merupakan solusi yang dapat mengatasi kurangnya pengembangan soal-soal HOTs matematika yang diberikan oleh guru ke siswa SMP/MTs di Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan guru-guru Matematika SMP/MTs di Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat tentang kemampuan berpikir berpikir kreatif dan meningkatkan keterampilan pengembangan soal-soal matematika berkarakteristik kemampuan berpikir kreatif. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini telah dilaksanakan pada tanggal 3 September 2022, dengan bentuk kegiatan yang terdiri dari: (1) Diskusi terfokus FGD (Focus Group Discussion) peningkatan pengetahuan tentang kemampuan berpikir kreatif, dan (2) Workshop dan pendampingan pengembangansoal-soal matematika berkarakteristik kemampuan berpikir kreatif. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kegiatan ini bermanfaat bagi guru-guru matematika SMP/MTs di Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat dan berdampak pada terjadinya peningkatan kompetensi profesional, yaitu meningkatnya pengetahuan tentang kemampuan berpikir kreatif dan keterampilan mengembangkan soal-soal berkarakteristik kemampuan berpikir kreatif.

PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI NTB MALL UNTUK PEDAGANG KAKI LIMA DI KEK MANDALIKA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika menjadi salah satu Kawasan wisata andalan yang berada di pulau Lombok. Dengan adanya KEK Mandalika tentu akan mendatangkan wisatawan dari berbagai daerah, juga dari mancanegara. Tentunya ini menjadi sumber penghasilan bagi Masyarakat di sekitar KEK Mandalika, khususnya bagi pedagang kaki lima (PKL). Untuk meningkatkan pendapatan PKL ini, tentunya perlu diberikan pelatihan untuk menggunakan teknologi, salah satunya menggunakan aplikasi jualan NTB Mall. Selain mampu menggunakan/menjual barang menggunakan aplikasi, tentunya PKL diberi pengetahuan untuk mengelola keuangan dengan aplikasi NTB Mall. Untuk melatih para PKL kami bekerja sama dengan pihak Dinas Perdagangan Provinsi NTB dan NTB Mall. Metode yang digunakan yakni dengan memberi teori tentang mengolah foto dan praktik yang langsung didampingi oleh NTB Mall dalam mengelola barang di aplikasi. Berdasarkan pelatihan yang dilakukan, para PKL yang mengikuti pelatihan merasa terbantu dan lebih dari 90% PKL merasa bahwa pelatihan yang diberikan mampu meningkatkan usaha mereka.

PERBAIKAN MANAJEMEN PENGGEMUKAN SAPI BALI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN FEEDLOTER DI KABUPATEN LOMBOK BARAT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan, merupakan salah satu dari tri dharma perguruan tinggi yang harus dilaksanakan oleh tenaga pendidik di perguruan tinggi. Penyuluhan ini dilaksanakan pada kelompok ternak yang melaksanakan usaha penggemukan sapi Bali di Desa Sembung Kecamatan Narmada – Kabupaten Lombok Barat. Pada tanggal 17 Juli 2023 di Balai Desa dilakukan penyuluhan yang dilanjutkan dengan tanya jawab seputar kegiatan usaha penggemukan yang telah lama di laksanakan oleh masyarat desa umumnya dan khusus peternak sapi. Sebanyak 30 orang menghadiri kegiatan ini yang dibuka langsung oleh Kepala Desa Sembung. Tujuan kegiatan/penyuluhan ini adalah dengan perbaikan manajemen penggemukan ternak sapi dapat meningkatkan produktivitas ternak (pertambahan bobot badan harian) lebih tinggi sehingga akan mempercepat masa/periode penggemukan, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan peternak umumnya dan feedloter khususnya. Permasalah yang dihadapi peternak adalah masih panjangnya periode penggemukan. Hal ini dapat disebabkan oleh karena kurang tepatnya manajem pakan atau pemilihan bakalan yang kurang baik. Dari hasil diskusi/tanya jawab terungkap bahwa rendahnya produktivitas (PBBH) ternak banyak disebabkan oleh karena kurang tepatnya manajemen pakan baik itu kualitas maupun kuantitasnya, disamping itu rendahnya hasil yang diterima oleh peternak adalah juga waktu panen yang tidak tepat. Perbaikan manajemen penggemukan terutama dalam pemilihan bakalan dan pemberian pakan yang berkualitas dan jumlah yang cukup akan memberikan dampak yang positif pada tingkat penerimaan peternak.

PENYULULUHAN TENTANG MANFAAT PROKASIH BERWAWASAN RAMAH LINGKUNGAN DENGAN PENDEKATAN KULTUR DAN BUDAYA MASYARAKAT DI DESA PENIMBUNG LOMBOK BARAT

IB. Giri Putra, I Wayan Yasa, Yusron Saadi, Agus Suroso, L. Wirahman Wiradarma — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Berbagai kejadian banjir yang terjadi awal tahun 2022 seiring dengan dinamika pembangunan sektor perumahan di Nusa Tenggara Barat Umumnya dan di Kabupaten Lombok Barat khususnya yang terjadi di Desa Penimbung Kecamatan Gunung Sari maka terjadi konversi lahan basah (wet land) yang cukup tinggi di wilayah pengembangan untuk fungsi bangunan. Dengan kondisi luas wilayah perumahan mengalami perubahan, tentu akan menimbulkan dampak positif dan negatif terhadap wilayah tersebut. Sebagai salah satu dampak negatifnya adalah peningkatan koefisien limpasan air hujan/air permukaan (surface run off) akibat tertutupnya permukaan tanah yang tadinya berfungsi sebagai daerah resapan air ataupun tempat parkir air (retarding pond) dan proses infiltrasi air hujan berkurang sehingga debit limpasan air hujan semakin besar dan berpotensi menimbulkan genangan dan banjir pada wilayah tersebut. Kabupaten Lombok Barat merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat yang mengembangan sektor perumahan dan memiliki Daerah Aliran Sungai (DAS) yang termasuk kritis diantaranya adalah Daerah Aliran Sungai Meninting dan DAS Midang dimana penebangan hutan daerah hulu yang tak terkendali memicu cepatnya perubahan tata guna lahan sehingga terjadi percemaran lingkungan sungai yang sangat meningkat. Sebagai upaya pemerintah untuk mengendalikan daya rusak air, diperlukan langkah-langkah penanganan non-fisik melalui usaha konservasi, memelihara keberadaan sungi dengan membangun bendungan, keberlanjutan, sifat, dan fungsi sungai agar alirannya tersedia dalam kuantitas dan kualitas yang memadai. Hal mendesak dan sangat perlu dilakukan adalah melakukan penyuluhan-penyuluhan secara kontinyu kepada masyarakat setempat dalam menunjang sektor perumahan di Wilayah Lombok Barat. Salah satu tuntutan peran perguruan tinggi yaitu melalui program pengabdian pada masyarakat ini dapat diperoleh landasan dasar untuk menentukan konsep bentuk perlakuan pendekatan kultur dan budaya masyarakat yang dipakai dalam menanggulangi Program Mitigasi Kebencanaan dengan penerapan Program Prokasih yang berkelanjutan. Dengan adanya pembinaan dan penyuluhan yang berkelanjutan dalam suatu Daerah Aliran Sungai dari hulu sampai hilir dapat menunjang sektor perumahan yang berwawasan ramah lingkungan dengan sistem “Tri Hita Karana” yaitu sistem lingkungan yang terpadu dan berlangsung secara berkelanjutan. Dengan pendekatan ini nantinya dapat dijadikan bahan rekomendasi untuk menentukan skala prioritas penanganan Program Prokasih di Wilayah Kabupaten Lombok Barat dalam menunjang Program Nasional.

SOSIALISASI PENTINGNYA MODUL AJAR PADA KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH DASAR DI SDN 8 CAKRANEGARA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu untuk membekali guru tentang pemahaman terkait modul ajar. Hal ini dapat menunjang profesionalisme guru dalam mengajar di kelas. Permasalah yang saat ini terjadi guru masih mengalami kebingungan dalam menyusun modul ajar. Guru belum pernah mengikuti pelatihan atau semacamnya karena guru diberikan kebebasan secara Merdeka untuk mencari tahu sendiri pada platform Kurikulum Merdeka yang telah disediakan oleh pemerintah. Pengabdian dilaksanakan di SDN 8 Cakranegara dan diikuti oleh 15 guru dan kepala sekolah. Motede dalam sosialisasi ini dilakukan dengan tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Adapun hasil yang diperoleh guru sangat antusias mengikuti kegiatan sosialisasi dan sekitar 80% guru dapat memahami materi yang di sampaikan pemateri.

PELATIHAN PENINGKATAN SANITASI DAN KUALITAS PRODUKSI SATE PUSUT DI WILAYAH REMBIGA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang ditetapkan pada tahun 2017 menyebabkan Pulau Lombok menjadi salah satu tujuan wisata populer. Bagian penting yang tidak terlepas dari pariwisata adalah kuliner khas daerah setempat yang akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Salah satu kuliner tradisional yang berasal dari Lombok adalah sate pusut dari wilayah Rembiga, Kota Mataram. Sate pusut sudah banyak dijual di pasar dan menjadi salah satu menu di rumah-rumah makan. Meskipun mudah ditemukan di pasar atau rumah makan, akan tetapi jangkauan pemasaran sate pusut saat ini masih terbatas karena masa simpannya yang rendah, yaitu sekitar 12 jam. Berbahan baku utama daging dengan kandungan protein tinggi sebesar 19,54% menyebabkan rendahnya masa simpan sate pusut. Faktor lain penyebab rendahnya masa simpan adalah kadar air yang tinggi, proses yang belum tersyandar serta kurangnya pemahaman akan sanitasi. Beberapa permasalahan yang dihadapi mitra antara lain (1) Masa simpan sate yang rendah (2) Sanitasi pengolahan yang kurang (3) penggunaan tusuk sate yang tidak steril (4) proses pembakaran sate yang menyebabkan case hardening dan (5) ukuran sate yang tidak beragam. Oleh karena itu, untuk menghasilkan produk sate yang lebih berkualitas perlu diperhatikan keseluruhan tahapan proses produksinya, mulai dari persiapan bahan baku, pemilihan bahan baku yang berkualitas (masih segar), produksi yang memperhatikan sanitasi, ruang produksi yang bersih dan sesuai standar, proses pengolahan yang benar, serta pengemasan dan penyimpanan produk. Kegiatan pengabdian yang telah dilakukan ini memberikan penyuluhan untuk perbaikan proses sehingga mampu menghasilkan produk sate pusut yang lebih aman dan berkualitas.

SOSIALISASI PEMANFAATAN FLY ASH SEBAGAI GEOPOLIMER UNTUK BAHAN BANGUNAN PENGGANTI PAPAN KAYU

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Masyarakat Desa Suranadi, banyak menjalani usaha bidang periwaisata, khususnya penyediaan penginapan berupa homestay. Salah satu material bangunan yang digunakan untuk membangun homestay dan mebelernya adalah papan kayu. Papan kayu berkualitas sulit didapat dengan harga murah, menjadi permasalahan yang ditemukan pada masyarakat Desa Suranadi. Di sisi lain, pengetahuan masyarakat masih terbatas dalam mencari produk sebagai bahan substitusi dengan harga murah. Sehingga konstruksi cenderung menggunakan material yang kualitasnya kurang, yang penting harga terjangkau. Sehingga umur bangunan dan perabot menjadi lebih pendek dan tidak baik dari segi estetika. Berdasarkan permasalahan tersebut, dicari solusi yang mengacu pada prioritas yang ditetapkan yaitu inovasi produk panel/papan yang murah dengan memanfaatkan limbah (fly ash). Cara yang ditempuh adalah dengan memberikan sosialisasi kepada tukang bangunan cara membuat panel dari fly ash geopolimer. Dengan demikian, tujuan dari program pengabdian yang dilakukan oleh Tim Pengabdian LPPM Unram adalah untuk memberikan keterampilan kepada masyarakat membuat papan/panel dari fly ash geopolimer. Metode yang digunakan adalah dengan memberikan sosialisasi dan pelatihan. Materi sosialisasi meliputi prosedur kerja dan tahapan penerapan teknologi. Hasil setelah mengikuti sosialisasi dan pelatihan, peserta mampu membuat panel (papan) geopolimer berbahan fly ash dan alkaline.

PENYULUHAN DAN PENDAMPINGAN PENDAFTARAN MEREK DAGANG BAGI PELAKU USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DI DESA SESAOT KEC. NARMADA KAB. LOMBOK BARAT

Abdul Atsar, Lalu Achmad Fathoni, Putri Raodah — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kurangnya pemahaman UMKM tentang urgensi pendaftaran Merek dagang. Tujuan kegiatan pengabdian ini, memberikan penyuluhan dan pendampingan kepada UMKM tentang tata cara dan persyaratan yang harus dilengkapi pada saat melakukan pendaftaran merek dagang dan pentingnya perlindungan terhadap merek dagang. Berdasarkan beberapa step metode dalam kegiatan penyuluhan adalah mulai dari persiapan acara, pre-test sebelum pemberian materi, kemudian pemberian materi melalui slide Power-point, post-test evaluasi, dan penutupan. Sasaran pada pengabdian ini adalah para UMKM di Desa Sesaot Kec. Narmada Kabupaten Lombok Tengah. Instrumen dalam memberikan materi adalah power point dan untuk melakukan pre-test dan post-test menggunakan tanya jawab secara langsung. Hasil pengabdian ini adalah peningkatan pengetahuan dan pemahaman dari UMKM Desa Sesaot Kec. Narmada Kabupaten Lombok Tengah yang dapat dilihat pada hasil skor pre dan post-test tentang pemahaman pelaku UMKM terhadap materi yang diberikan. Antusiasme menunjukkan kenaikan pemahaman dari sebelum dan sesudah pemberian materi yang menunjukkan bahwa pemberian penyuluhan dan pendampingan berhasil menambah pemahaman bagi pelaku UMKM Desa Sesaot Kec. Narmada Kabupaten Lombok Barat

PELATIHAN PENGUKURAN TAHANAN ISOLASI KABEL UNTUK MENGETAHUI ARUS BOCOR PADA INSTALASI LISTRIK

I M. A. Nrartha, S. M. A. Sasongko, Sultan Sultan, I M. Ginarsa, A. B. Muljono — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Keselamatan pengguna listrik menjadi hal yang sangat penting karena listrik mempunyai bahaya kebocoran arus. Kebocoran arus menyebabkan bahaya kesetrum yang dapat mengakibatkan korban jiwa sampai bahaya kebakaran. Artikel ini menyajikan pelatihan pengukuran tahanan isolasi kabel untuk mengetahui potensi kebocoran arus listrik. Pelatihan dilaksanakan di desa Nyurlembang, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Peserta pelatihan adalah anggota karang taruna desa. Pelatihan bertujuan memberikan pengetahuan teori dan praktek tentang kebocoran arus akibat kualitas isolasi kabel dan cara pengukurannya. Hasil pelatihan, peserta mengetahui jenis alat ukur untuk mengukur tahanan isolasi dan cara pengukurannya. Peserta mengetahui nilai minimum tahanan isolasi untuk instalasi listrik. Simulasi dalam bentuk demonstrasi, peserta dapat memahami dengan baik bahaya kebocoran arus pada kabel yang terkelupas dan terendam air. Berdasarkan hasil pretest (test awal) dan posttest (test akhir setelah pelatihan) diperoleh rata-rata peningkatan pengetahuan peserta mengenai materi pelatihan sebesar 12,5 point dengan tingkat pendidikan peserta yaitu sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas dan sarjana.

PELATIHAN PEMBUATAN INSEKTARIUM SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Insektarium merupakan media yang berfungsi membantu siswa mempelajari keanekaragaman hewan. Tujuan pengabdian kepada masyarakat di SMAN 1 Labuapi adalah melatih siswa membuat insektarium sebagai media konkrit untuk mempelajari karakteristik dan keanekaragaman hewan. Pelatihan pembuatan insektarium dilakukan dengan metode ceramah, demonstrasi, praktikum, serta praktik penggunaan kunci determinasi untuk mengenali bagian-bagian tubuh dan nama spesies insekta. Peserta pelatihan adalah 25 siswa SMAN 1 Labuapi. Evaluasi pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan melalui pengamatan dan wawancara dengan guru dan siswa. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa selama pelatihan, kegiatan partisipatif dan kolaboratif siswa terjadi sangat efektif, tiap kelompok siswa berhasil membuat satu kotak insektarium, serta berhasil mengidentifikasi nama ilmiah spesimen yang ada pada insektarium. Hasil wawancara menyatakan bahwa setelah pelaksanaan pelatihan, siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik tentang cara mengawetkan hewan, dan praktik penggunaan kunci determinasi menyebabkan siswa lebih mudah mempelajari nama-nama bagian tubuh hewan, lebih mudah mengenali nama ilmiah hewan, serta pembelajaran biologi menjadi lebih menyenangkan. Kesimpulannya adalah demonstrasi dan pendampingan praktek pembuatan insektarium memberikan siswa pengetahuan dan keterampilan membuat awetan hewan, menyebabkan siswa lebih mudah mempelajari anatomi dan morfologi hewan, serta meningkatkan kegiatan partisipatif dan kolaboratif siswa.

INTRODUKSI VARIETAS UNGGUL DAN BENIH BERMUTU PADA BUDIDAYA BAWANG MERAH PADA KELOMPOK TANI “SUMBER HIDUP” DESA SIGERONGAN

A. Farid Hemon, Kisman Kisman, AA Ketut Sudarmawan, Lestari Ujianto — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Anggota kelompok tani “Sumber Hidup” sebagian besar melakukan usaha tani pada lahan sempit dengan tingkat produkivitas yang sangat rendah. Salah satu alternatif pengembangan usaha tani di lahan sempit adalah penggunaan varietas unggul dan benih bermutu bawang merah. Untuk mencapai tujuan tersebut maka telah dilakukan kegiatan penerapan ilmu dan teknologi, baik berupa pelatihan/penyuluhan langsung maupun demonstrasi plot kepada petani. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah pendidikan orang dewasa (POD) dengan teknik partisipatif. Luaran yang dihasilkan adalah peningkatan skill dan pengetahuan petani mitra. Demonstrasi plot (demplot) yang telah dilaksanakan berupa action research (kaji tindak) dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan sebelumnya. Demplot yang akan dilakukan adalah membandingkan penanaman bawang merah varietas unggul dengan benih bawang merah asalan dari petani. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa anggota kelompok tani “Sumber Hidup” peserta penyuluhan sangat respons terhadap kegiatan pengabdian masyarakat. Petani mendengar dan menyampaikan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan penanaman varietas unggul dan benih bermutu bawang merah pada lahan sempit. Peserta sangat aktif dalam setiap kegiatan seperti pemilihan benih, pembuatan demplot, penanaman, pembumbunan, penyiangan, dan kegiatan panen. Proses transformasi teknologi penggunaan varietas unggul dan benih bermutu bawang merah di lahan sempit telah terjadi pada kelompok tani “Sumber Hidup”. Hasil demonstrasi plot menunjukkan bahwa varietas unggul dapat menghasilkan 5-7 ton per hektar bawang merah.

IMPLEMENTASI MODEL INTEGRATED FARMING POLA PEKARANGAN UNTUK MENGUATKAN KETAHANAN PANGAN DAN PENUMBUHAN EKONOMI RUMAH TANGGA DI BELAR, DUSUN MONGGE-2, DESA SUKADANA, KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Belar merupakan salah satu RT di Dusun Mongge-2, Desa Sukadana, Kecamatan Pujut, yang masih melestarikan pola pemukiman suku Sasak yaitu klaster pemukiman tanpa pagar halaman, dengan ruang terbuka yang tergolong sempit. Sebagian besar penduduk Belar adalah petani dan peternak, dengan ternaknya dipelihara pada kandang di halaman rumah, sehingga terdapat banyak sekali limbah padat dan cair ternak sapi yang sebagian besar belum dimanfaatkan. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan motivasi dan kapasitas masyarakat untuk memanfaatkan potensi pekarangannya sebagai sumber pangan dan pendapatan rumah tangga. Kegiatan diawali dengan survei lokasi, diskusi kelompok dan pelatihan-pelatihan serta pendampingan penerapan model integrated farming pola pekarangan yang meliputi integrasi pemeliharaan sapi dengan budidaya anggur dan lebah madu trigona di pekarangan. Peserta pelatihan dan pendampingan adalah warga masyarakat, pemuda dan wanita yang tinggal di RT Belar serta Ketua Pokdarwis dan Karang Taruna Desa Sukadana. Untuk meningkatkan motivasi dan jejraing, pada kegiatan ini dihadirkan narasumber pelaku usaha pupuk organik, anggur dan lebah madu trigona alumni Fakultas Pertanian Unram. Kegiatan cukup berhasil terlihat dari antusiame peserta yang tinggi dalam mengikuti rangkaian kegiatan serta keberhasilan produksi pupuk kandang, bibit anggur dan perbanyakan lebah madu oleh peserta. Pembinaan ini perlu dilakukan secara berkelanjutan untuk menjaga motivasi dan meningkatkan kapasitas usaha dan kualitas produk yang dihasilkan.

PENYULUHAN TENTANG STRATEGI KEWIRAUSAHAAN SYARIAH BAGI PELAKU USAHA DI LINGKUNGAN GRISAK KELURAHAN KEKALIK JAYA KECAMATAN SEKARBELA KOTA MATARAM

M. Irwan, Muaidy Yasin, St. Maryam, Ihsan Rois, M. Firmansyah — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Masyarakat yang berada di Lingkungan Grisak kelurahan Kekalik Jaya telah melakukan usaha secara turun temurun baik dilakukan secara bersama-sama maupun mandiri. Dalam menjalankan usahanya, para pelaku usaha masih banyak yang melakukan usaha berdasarkan pengalaman dan tradisi turun temurun, namun masih relative kurang memahami strategi kewirausahaan secara syariah dalam segala aspek yang berkenaan dengan aktivitas usaha. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pemahaman tentang (1) Strategi Kewirausahaan Syariah; (2) Perencanaan Usaha Secara Syariah; (3) Tata Kelola Keuangan Secara Syariah; (4) Strategi Pemasaran Usaha Secara Syariah. Kegiatan ini telah berjalan baik dan berhasil dilihat dari beberapa indikator yaitu: Jumlah peserta yang hadir jumlahnya yang sesuai target atau lebih dari 50 persen, berlatar belakang sebagai pengusaha dan mahasiswa. Peserta secara saksama memperhatikan materi yang diberikan meskipun disampaikan dengan metode ceramah yang disertai dengan beberapa pertanyaan yang diajukan berkenaan dengan kegiatan ini. Peserta ingin dan sudah memulai usaha melakukan usaha secara mandiri atau berkelompok dan ingin menjalankan usaha secara syariah. Peserta dapat memanfaatkan modal yang berasal dari Lembaga keuangan non formal yang telah dibentuk dan tim telah memberi tambahan modal sebesar Rp 500.000,-; serta Peserta penyuluhan telah memiliki pengetahuan tambahan berkenaan dengan berwirausaha secara islami. Saran – saran yang diberikan berkenaan dengan kegiatan masa selanjutnya adalah Tim harus menindaklanjuti keinginan peserta untuk memberikan penyuluhan berkenaan dengan pemantapan pemanfaatan modal usaha dan variasi jenis usaha dengan prinsip-prinsip syariah; dalam bentuk pendidikan seperti mempraktekkan langkah-langkah memulai usaha dengan prinsip-prinsip Islami.; dan perlu diberikan dana stimulant atau modal awal untuk mempraktekkan hasil kegiatan ini pada salah satu peserta yang telah memiliki usaha.

PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM UPAYA PENCEGAHAN PEREDARAN GELAP DAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI DESA KEDIRI, KECAMATAN KEDIRI, KABUPATEN LOMBOK BARAT

Abdul Hamid, Nanda Ivan Natsir, Ruli Ardiansyah, Titin Nurfatlah — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika di Indonesia saat ini merupakan masalah serius dan memprihatinkan. Narkotika menjadi ancaman nyata yang membutuhkan penanganan serius dan mendesak karena bahaya yang ditimbulkan sangat besar bagi kesehatan fisik, mental, dan emosional. Provinsi Nusa Tenggara Barat sebagai salah satu provinsi yang mengalami perkembangan pesat di Indonesia karena banyak event-event Internasional yang diselenggarakan sehingga mengakibatkan meningkatnya jumlah wisatawan patut untuk waspadai agar tidak menjadi lumbung baru peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika di Nusa Tenggara Barat, termasuk di Desa Kediri, Kabupaten Lombok Barat. Tujuan pengabdian ini adalah memberi pemahaman dan kesadaran terhadap bahaya dari penyalahgunaan Narkotika. Metode yang dipakai dalam pengabdian ini adalah dengan cara sosialisasi yang dilanjutkan dengan memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat dalam memahami dan menganalisa permasalahan hukum terkait dengan bahaya penyalahgunaan narkotika. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan menunjukkan terjadi peningkatan pemahaman dan peningkatan kemahiran hukum masyarakat Desa Kediri, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat. Peningkatan kemampuan ini diukur dari tingkat pengetahuan baik sebelum dan sesudah dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Pengukuran ini dilakukan dengan metode pertanyaan langsung secara acak kepada peserta pengabdian masyarkat. peran serta Masyarakat dalam Upaya pencegahan dan peredaran gelap narkotika sangat penting, beberapa Upaya yang dapat dilakukan oleh Masyarakat antara lain turut berperan dalam beberapa bentuk atau metode yang dilakukan, diantaranya promotive, preventif, kuratif, rehabititatif, dan refresif.

KREASI PAKET WISATA BERBASIS SUNGAI LARANGAN DI DESA WISATA BILEBANTE, KECAMATAN PRINGGARATA LOMBOK TENGAH

Akhmad Saufi, Baiq Handayani Rinuastuti, Diswandi Diswandi, Budi Santoso — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pengabdian di Desa Bilebante bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan menciptakan paket wisata berbasis konservasi alam kepada pengelola desa wisata. Kreasi paket wisata difokuskan pada usaha konservasi Sungai larangan. Kegiatan dilakukan dengan memberikan penyuluhan dan pendampingan selama 3 bulan, mulai dari Bulan Mei sampai dengan Juli 2023. Penyuluhan dilakukan dalam tiga kali kunjungan yakni pada Tanggal 01 Juni 2023, 20 Juni dan 17 Juli 2023. Sementara itu, proses pendampingan melibatkan mahasisiwa KKN selama enam minggu. Keberhasilan pengabdian ini terlihat dari dua hal. Pertama, tingginya antusiasme stakeholder desa wisata dalam mengikuti seluruh proses pelatihan. Kedua, terciptanya lokasi camping ground dan paket kegiatan selama camping, dengan system pengelolaan yang kolaboratif. Akan tetapi, keberhasilan pengelolaan paket wisata yang berbasis konservasi ini tergantung kepada kemampuan promosi para pengelola desa wisata. Untuk itu, kelanjutan pengabdian ini dapat difokuskan pada peningkatan kemampuan promosi pengelola desa wisata.

PELATIHAN MANAJEMEN USAHA PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) DALAM RANGKA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PRASEJAHTERA DI DESA BAGIK POLAK KECAMATAN LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Anggota Kelompok Usaha Bersama (KUBE) terdiri dari himpunan keluarga yang tergolong prasejahtera yang dibentuk, tumbuh dan berkembang atas dasar prakarsanya sendiri saling berinteraksi antara satu dengan lainnya memecahkan masalah sosial dan ekonomi yang dialaminya dan menjadi wadah pengembagan usaha bersama;

Tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini untuk memberikan pengetahuan dan motivasi kepada para anggota kelompok yang tergabung dalam KUBE agar membuat catatan keuangan. Diharapkan setelah para anggota kelompok mengikuti pelatihan dan penyuluhan ini, mereka bisa dan terbiasa menghitung dan mencatat penerimaan dan pengeluaran dari usaha yang mereka lakukan. Pada akhirnya timbul kesadaran dari para anggota KUBE dalam hal pengelolaan keuangan, untuk meningkatkan usaha mereka agar lebih berdaya dan berkesinambungan / berkelanjutan.

Bentuk dari kegiatan adalah ceramah yang dilanjutkan dengan diskusi (Tanya jawab ) secara interaktif untuk mempertajam pokok permasalahan yang disampaikan, yang dipandu oleh tim pengabdian. Dari hasil diskusi dapat diketahui bahwa anggota KUBE di Desa Bagik Polak semangat menceritakan bagaimana perkembangan usaha dan dinamika mereka dalam berusaha terutama dalam administrasi keuangan (catatan keuangan). Kegiatan / penyuluhan ini, telah menambah pengetahuan dan wawasan mereka tentang bagaimana cara supaya usaha mereka berjalan dengan lancar dan bagaimana cara supaya usaha mereka kedepannya bertambah maju. KUBE di Desa Bagik Polak terdiri dari beragam kegiatan antara lain; usaha Tahu tempe, pelihara ayam potong, salon, catering, laundry, kue kering, menjahit, membuat dompet emas (untuk taruh emas ) dan lain lain. Saat diskusi mereka mengungkapkan bahwa selama ini mereka tidak pernah mencatat uang yang masuk / keluar, sehingga mereka tidak pernah tahu apakah mereka untung atau rugi, tetapi usaha mereka selama ini tetap berjalan sesuai yang diharapkan. Setelah kegiatan penyuluhan dan pelatihan ini, mereka berniat untuk mulai mencatat keuangan secara sederhana sesuai arahan tim Pengabdian pada Masyarakat FEB UNRAM dengan mendapat bimbingan dan arahan dari staf desa.

Penyuluhan seperti ini perlu terus dilakukan dan ditingktakan kearah yang lebih kreatif dan inovatif, sehingga masyarakat umum dan khususnya anggota KUBE terampilnya membuat catatan keuangan dengan baik, sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang diinginkan dan pada akhirnya usaha akan lebih maju dan berkelanjutan dan kesejahteraan akan tercapai.

PENGUATAN TATA KELOLA USAHA MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS DIGITAL PADA BUMDES KECAMATAN GUNUNG SARI, LOMBOK BARAT, NTB

Eni Indriani, Rr. Sri Pancawati Martiningsih, Biana Adha Inapty — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Bumdes (Badan Usaha Milik Desa) merupakan usaha desa yang dibentuk/didirikan oleh pemerintah desa yang kepemilikan modal dan pengelolaannya dilakukan oleh pemerintah desa dan masyarakat, dengan tujuan meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi desa. Dalam pelaksanaan perannya Bumdes menghadapi berbagai permasalahan, diantaranya adalah pengelolaan usaha yang belum dilakukan secara professional, dampak dari politik praktis di Desa, sumber daya manusia yang tidak kompeten, dan rendahnya kesadaran Masyarakat akan peran Bumdes dalam pemberdayaan ekonomi Masyarakat pada umumnya. Untuk mengatasi permasalahan Bumdes ini, Tim Pengabdian pada Masyarakat membantu mengatasi permasalahan Bumdes mitra ini terkait Tata Kelola Usaha Melalui Pelatihan dan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis Digital. Bumdes Mitra pengabdian pada Masyarakat terdiri dari 16 Bumdes yang ada di Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat. Terdapat 3 rangkaian kegiatan yang dilaksanakan, yakni pelatihan, penguatan tata Kelola, dan pendampingan. Kegiatan pengabdian dilaksanakan melalui metode Pelatihan penyusunan laporan keuangan berbasis digital, pendampingan penguatan tata kelola Bumdes, dan monitoring evaluasi. Kegiatan pelatihan diisi dengan pemamparan materi literasi keuangan dan penyusunan laporan keuangan berbasis digital, dan untuk kegiatan pendampingan dilakukan di antaranya adalah dengan mendampingi Bumdes dalam pelatihan bagi staf keuangan Bumdes sebagai Upaya untuk menguatkan tata kelola keuangan yang akan berdampak pada keberlanjutan usaha Bumdes sehingga dapat mensejahterakan Masyarakat pada umumnya..

SIMULASI MULTIPENGGUNA SISTEM AKUNTANSI AKSYAA.COM BERBASIS WEB

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Sistem informasi akuntansi aksyaa.com adalah sebuah platform akuntansi berbasis web yang dikembangkan untuk mendukung keuangan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sistem ini telah dilengkapi dengan kemampuan untuk mendukung banyak pengguna (multipengguna) secara bersamaan. UMKM dapat mendaftar di aksyaa.com untuk memperoleh akun mereka. Setelah akun diverifikasi, pengguna dapat mengakses aplikasi. Dalam sebuah simulasi, aksyaa.com telah diuji dengan mengisi data dari beberapa pengguna. Data transaksi penjualan selama bulan Januari 2023 telah dimasukkan dan dipantau. Hasil dari transaksi ini tetap ditunjukkan dalam fitur neraca, buku besar, dan laporan laba-rugi. Sistem dengan multipengguna ini sangat penting untuk dikembangkan karena akan memudahkan dalam menjangkau banyak mitra. Selama uji coba, beberapa bug-error atau masalah teknis ditemukan, dan temuan tersebut menjadi perhatian pengembang untuk segera diperbaiki. Selama simulasi uji coba, sistem aksyaa.com berjalan dengan baik dan merespon dengan cepat, menunjukkan kinerja yang baik.

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA BENGKAUNG DALAM PROGRAM PENGEMBANGAN DESA PRENEUR

Handayani Rinuastuti, Akhmad Saufi, Thatok Asmony, Yeldy Genadi — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Desa Preneur merupakan desa yang Pemerintahnya maupun warga masyarakatnya memiliki mindset, sikap, dan kemampuan untuk mengoptimalkan potensi sumberdaya yang dimiliki desa, kemudian secara kreatif dan efektif mampu menciptakan peluang-peluang ekonomi yang berkelanjutan bagi kemakmuran dan ketentraman desa dan warga desa. Desa Bengkaung terletak pada wilayah utara Kabupaten Lombok Barat yang berbatasan dengan Kabupaten Lombok Utara. Letak geografis Desa Bengkaung yang merupakan dataran tinggi dan perbukitan, memberikan potensi untuk dikembangkan untuk daerah wisata. Namun beberapa persoalanyang dihadapi oleh masyarakat Desa Bengkaung saat ini antara lain adalah: 1) Sebagian besar penduduk Desa Bengkaung belum sepenuhnya memahami makna desa preneur, 2) Tata kelola usaha yang telah dilaksanakan kelompok masyarakat belum maksimal, 3) Rendahnya optimalisasi produk hasil dari usaha penduduk lokal, serta 4) Belum adanya perencanaan partisipatif dalam pengembangan desa preneur. Oleh karena itu melalui kegiatan pengabdian masyarakat diharapkan keberadaan Universitas Mataram sebagai institusi pendidikan mampu berperan dalam mengedukasi masyarakat guna mempersiapkan masyarakat yang dapat lebih perperan aktif dan memiliki sikap yang mendukung dalam menumbuh kembangkan iklim kewirausahaan atau entrepreneurship untuk meningkatkan pendapatan masyarakat serta menekan kemiskinan dengan pola pemberdayaan melalui pengembangan kewirausahaan yang memiliki nilai tambah dan daya saing berkelanjutan.

RECORDING TERNAK SAPI DAN KERBAU MENGGUNAKAN QR CODE DALAM MEMANTAU KESEHATAN TERNAK PADA KELOMPOK TERNAK TERUS BERPACU SEKOTONG TENGAH

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kegiatan pengabdian pada masyarakat bertujuan untuk meningkatakan pengetahuan dan keterampilan peternak, termasuk kelompok ternak sapi dan kerbau di Dusun Telaga Lebur Luang Balok Desa Sekotong Tengah Kecamatan Lombok Barat dalam pembuatan QR Code dalam memantau kesehatan ternak sapi dan kerbau yang dimilikinya. Permasalahan yang dihadapi sebagai berikut: (1) Tingkat pengetahuan dan keterampilan para petani akan teknologi masih minim; (2) Recording/pencatatan kesehatan ternak sapi dan kerbau tidak yang dimiliki; (3) Pola penggembalaan ternak sapi dan kerbau dengan cara diumbar di padang penggembalaan sehingga sulit dikenali pemiliki sapinya. Solusi penyelesaian masalah yang ditawarkan adalah (1) Memberikan bimbingan pengenalan teknologi digital QR code melalui HP android; (2) Memberikan peyuluhan pentingnya recording ternak sapi dan kerbau yang dimilikinya dalam memantau kesehatan ternak; (3) Memberikan bimbingan pemberian QR Code pada masing-masing ternak agar mudah dikenali. Dalam rangka pencapaian tujuan pengabdian, maka metode yang ditetapkan adalah pendampingan atau pola pembimbingan, dan diseminisi teknologi digital yang dilaksanakan secara persuasive. Target luaran: (1) Luaran wajib berupa jurnal nasional dan atau lokal ber ISSN, artikel dimedia cetak lokal dan (2) Luaran tambahan adalah pernyataan pemanfaatan hasil riset oleh mitra atau Masyarakat.

SOSIALISASI OPTIMALISASI POTENSI LOKAL BERBASIS OLAHAN BAHARI DI DESA WISATA GILI GEDE INDAH

Ika Wijayanti, Lalu Wiresapta Karyadi, Farida Hilmi, Latifa Dinar Rahmani Hakim — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pengabdian kepada masyarakat yang berjudul Sosialisasi Optimalisasi Potensi Lokal Berbasis Olahan Bahari dilaksanakan di Desa Desa Gili Gede Indah, Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Urgensi dari pengabdian ini adalah dengan melihat potensi sumber daya lokal yang dimiliki oleh Desa Gili Gede Indah yaitu hasil laut atau potensi perikanan. Selain itu, Gili Gede Indah menjadi salah satu destinasi unggulan jajaran kawasan Gili di pesisir barat Lombok. Tujuan kegiatan pengabdian untuk memberikan kesadaran pentingnya optimalisasi potensi lokal untuk meningkatkan ekonomi rumah tangga. Metode kegiatan pengabdian yaitu dengan FGD (Focus Grup Discussion) untuk mengidentifikasi permasalahan. Kegiatan selanjutnya memberikan penguatan lewat sosialisasi pentingnya optimalisasi potensi bahari. Hasil kegiatan pengabdian menunjukan bahwa terjadi peningkatan kesadaran dan perubahan untuk mengolah hasil laut Gili Gede Indah yaitu potensi bahari berupa ikan tongkol dan gurita. Peserta pengabdian yang tergabung dalam kelompok PKK membentuk kelompok usaha bersama dalam kelompok-kelompok kecil. Pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar dengan melihat partisipasi aktif dan pemanfaatan hasil pengabdian oleh para peserta.

PENYULUHAN BAHAYA ROKOK DAN ROKOK ELEKTRONIK PADA SISWA SMA NEGERI 3 MATARAM

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pendahuluan: Merokok merupakan kegiatan membakar tembakau kemudian asapnya dihisap. Kegiatan merokok meningkat pada usia remaja, yaitu pada kelompok 10-14 tahun dan 15-19 tahun. Diperkirakan 80% perokok memulai merokok pada usia 19 tahun. Terdapat sekitar 4.000 jenis zat kimia yang terkandung dalam sebatang rokok dan 60 diantaranya bersifat karsinogenik dan bersifat adiktif. Selain rokok, saat ini rokok elektronik marak digunakan di Indonesia baik pada perokok dari kalangan anak muda maupun usia dewasa. Menurut WHO, penyakit yang berkaitan dengan merokok merupakan permasalahan kesehatan terbesar yang menyebabkan 8,4 juta kematian per tahun. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan siswa mengenai bahaya rokok dan rokok elektrik bagi kesehatan, terutama kesehatan paru. Metode kegiatan: Narasumber melakukan presentasi, dilanjutkan dengan diskusi. Peningkatan pengetahuan diukur dengan pre-test dan post-test yang dianalisa dengan menggunakan t-paired test. Hasil: Kegiatan diikuti oleh 50 orang peserta yang merupakan siswa SMA Negeri 3 Mataram. Setelah diberikan materi oleh narasumber, terdapat peningkatan pengetahuan yang bermakna pada peserta seminar. Dari analisis didapatkan selisih rerata 6.12245 sebelum dan setelah pemberian materi penyuluhan, serta didapatkan nilai p 0.000. Kesimpulan: Terdapat peningkatan pengetahuan peserta penyuluhan mengenai bahaya rokok dan rokok elektronik.

PELATIHAN PEMBUATAN SISTEM IRIGASI TETES BERTINGKAT UNTUK TANAMAN HORTIKULTURA MENDUKUNG DAPUR HIDUP DI DESA JAGARAGA KECAMATAN KURIPAN KABUPATEN LOMBOK BARAT

I Dewa Gede Jaya Negara, Eko Pradjoko, Atas Pracoyo, Akmaludin Akmaludin — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Masyarakat Poktan Beriuk Maju Desa Jagaraga sebagian besar merupakan petani yang memiliki lahan dengan luasan lahan yang dimiliki yang bervariasi, dan kepemilikan lahan pekarangan rata-rata 2- 4 are dan banyak yang kosong. Dengan kondisi tersebut, untuk membantu penyediaan bahan pangan diperumahan perlu kiranya pekarangan tersebut dimanfaatkan untuk kegiatan usahatani oleh masyarakat. Selain itu dengan memanfaatkan sumber air yang terbatas seperti misalnya air dari sumur dangkal dan mata air disekitar perumahan, merupakan peluang masyarakat untuk melakukan usahatani tanaman sayuran dan sejenisnya untuk membantu keperluan dapur masyarakat sehari-hari. Pengabdian ini bertujuan untuk melatih masyarakat membuat irigasi tetes bertingkat untuk nantinya dapat digunakan usahatani tanaman hortikultura di pekarangan rumah. Sebelum dilatih warga perlu diberikan penyuluhan tentang pengetahuan irigasi tetes yang efisien, agar masyarakat tani memiliki pengetahuan cukup tentang irigasi tetes yang aplikasinya sangat berbeda dengan dengan irigasi tradisional.

Pengabdian dilakukan dengan tahapan awal survey, tahap penyuluhan irigasi tetes sebagai penguatan irigasi yang efisien pada peserta dan tahap pelatihan pembuatan jaringan irigasi tetes bertingkat menggunakan bahan pipa pvc, pipa NTF, emitter, tanah, kompos, polybag dan peralatan kerja. Pada setiap tahapan kegiatan dilakukan diskusi dan tanyajawab, akhir kegiatan dilakukan pelatihan usahatani dengan irigasi tetes di lokasi masyarakat. Pengabdian ini telah menyuluhkan irigasi tetes pada 18 perwakilan Poktan Beriuk Maju. Usahatani dngan irigasi tetes dilakukan pada lokasi ketua poktan, agar nantinya warga dapat belajar dilokasi tersebut dengan mudah. Pelatihan telah memberi wawasan bertani yang sederhana yang efisien air pada warga setempat, sehingga nantinya dapat membantu kebutuhan pangan anggota poktan.

UPAYA ANTISIPASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PENURUNAN HASIL TANAMAN JAMBU METE DI DUSUN LENGGORONG DESA SAMBIK ELEN BAYAN LOMBOK UTARA NTB

I Ketut Ngawit, Nihla Farida, I Gede Pastina Widagda — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Jambu mete peka terhadap perubahan iklim terutama pada fase pembungaan dan pembuahan. Terjadinya perubahan curah hujan yang intensitasnya cenderung menyimpang dari dinamika dan kondisi rata-rata menuju trend meningkat sejak tahun 2018 sampai dengan 2022, menyebabkan hasil nut mete menerun sampai 85%. Penurunan hasil tersebut karena proses pembungaan dan pembuahan terganggu akibat tepung sari hanyut dan kepala putik busuk sehingga proses penyerbukan gagal. Kelembaban yang tinggi menyebabkan intensitas serangan hama Helopeltis meningkat, tetapi aktivitas serangga penyerbuk berkurang. Ole sebab itu maka dilakukan penyuluhan dan pendampingan yang tujuan utamanya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengurus dan anggota kelompok tani “Bunga Mekar”desa Sambik Elen, Bayan, Lombok Utara menanggulangi dampak perubahan iklim terhadap penurunan hasil jambu mete. Kegiatan dilaksanakan dengan metode tutorial untuk orang dewasa dan tindak partisifatif tetang tindak agronomis khusus pada pengelolaan jambu mete. Para peserta kegiatan sangat bersemangat mengikuti dan menyimak materi pembelajaran seperti peremajaan tanaman, penjarangan, pemangkasan, aplikasi pupuk organik dan pengelolaan tanah tegakan tanaman mete dengan pola tanam allay croping. Kegiatan penyuluhan dan pendampingan berlangsung dengan tertib, aman dan lancar. Pengetahuan dan keterampilan petani mengelola tanaman jambu metenya untuk menanggulangi perubahan iklim ekstrim semakin meningkat, terbukti partisipasi dan antusiasme petani peserta yang semula termasuk rendah dapat ditingkatkan setelah mengikuti kegiatan ini manjadi tinggi. Aplikasi tindak agronomi yang diintroduksikan menyebabkan pertumbuhan hasil jambu mete meningkat sehingga hasil rata-rata nut mete yang semula hanya 0,78 kg pohon^-1, menjadi 2,64 kg pohon^-1.

PENDAMPINGAN PERENCANAAN KARIR DAN MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA YAYASAN DARUL HUKUMAINI JONGGAT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pondok pesantren merupakan bentuk pendidikan yang memadukan antara bentuk pendidikan formal dengan pendidikan agama. Selain masuk ke dalam kurikulum pendidikan agama juga diberikan dalam kegiatan ekstra, hal ini dapat dilakukan karena siswa menetap atau tinggal di asrama pada area yang sama. Dengan adanya kegiatan yang padat para siswa seringkali mengalami kejenuhan, hal inilah yang juga dialami oleh siswa pada Pondok Pesantren Darul Hukumaini Jonggat. Akibat dari kejenuhan yang dialami adalah menurunnya motivasi belajar para siswa, bahkan ada pula siswa yang memilih untuk kabur dari pondok. Selain masalah menurunnya motivasi belajar, masalah lain yang dihadapi adalah belum luasnya eksplorasi para siswa mengenai perencanaan karir setelah menamatkan pendidikan di pondok. Setelah lulus mereka ada yang melanjutkan kuliah dengan jurusan yang dipilih adalah jurusan agama dan pendidikan, sebagian lagi memilih untuk bekerja, dan menikah. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar serta memberikan perencanaan karir kepada para siswa Pondok Pesantern Darul Hukumaini, kegiatan dilakukan dalam bentuk workshop, dimana para santri diberikan pemahaman mengenai motivasi dan perencanaan karir, lalu mengerjakan tugas yang dapat membantu mereka menentukan tujuan serta merencanakan karir, tugas tersebut terdapat dalam modul yang dibagikan kepada siswa satu persatu. Diharapakan setelah mendapatkan pelatihan ini mereka dapat menentukan tujuan dan mengenal berbagai macam pilihan karir serta jurusan kuliah yang dapat diambil setelah lulus dari pondok pesantren.

PENCEGAHAN DAN PENANGANAN PERUNDUNGAN DI LINGKUNGAN SMPN 2 MATARAM

Lalu Guna Nugraha, Adhitya Nini Rizki Apriliana, Ayu Riska Amalia — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Minimnya pemahaman akan konsekuensi yang timbul dari aksi perundungan disebabkan oleh stigma bahwa suatu tindakan baru akan dianggap serius apabila dampaknya terlihat secara nyata. Dalam hal terjadinya perundungan, sebagian besar perundungan dilakukan tanpa menimbulkan dampak kasat mata. Dampak yang dihasilkan cenderung mengarah pada dampak psikis seperti penurunan minat belajar, rasa takut dan cemas saat hendak pergi bersekolah, menarik diri dari pergaulan, dan dampak lain yang sifatnya menjadi keberlanjutan dari beberapa dampak tersebut. Terlebih lagi, saat ini dunia digital mengambil peran signifikan dalam perkembangan zaman, perundungan antar siswa tidak hanya terjadi di lingkungan sekolah, melainkan terjadi juga di dunia maya. Menanggapi kondisi ini, Persatuan Bangsa Bangsa melalui UNICEF menggencarkan pelaksanaan Program Roots untuk menanggulangi kasus perundungan di lingkungan sekolah dengan melibatkan teman sebaya untuk menjadi agen yang berfungsi untuk mencegah kasus perundungan di lingkungan sekolah semakin meningkat. Akan tetapi, sekolah sebagai sasaran dari diberlakukannya program ini masih memiliki pengetahuan yang minim terkait penerapan Program Roots dalam penanganan kasus perundungan di lingkungan sekolah. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman hukum warga sekolah terkait tindakan perundungan dan memberikan pengetahuan hukum kepada warga sekolah mengenai tata cara penanggulangan perundungan di lingkungan sekolah melalui metode ceramah, diskusi, dan konsultasi hukum secara langsung dengan para warga sekolah terutama dari kalangan siswa. Hasil yang diperoleh dalam kegiatan ini adalah bahwa korban perundungan tidak hanya terdiri dari siswa saja melainkan guru dan cleaning service memiliki potensi untuk menjadi korban perundungan. SMPN 2 Mataram juga saat ini belum memiliki Standar Operasional Prosedur dalam mencegah dan menanggulangi perundungan. Oleh karena itu, diperlukan pemberian rekomendasi pembentukan kebijakan pencegahan dan penanggulangan perundungan yang mengadopsi Program Roots UNICEF akan tetapi melalui sedikit modifikasi berupa pengikutsertaan tiga pilar sekolah ramah anak, yakni orang tua, guru, dan murid, dalam merealisasikan rekomendasi kebijakan anti perundungan tersebut.

PENINGKATAN KAPASITAS PETANI DALAM PENGOLAHAN BUAH TOMAT SKALA RUMAH TANGGA DI DESA KAYANGAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kelompok Tani Horseka adalah kelompok tani yang ada di Desa Kayangan Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara yang bergerak dalam usaha budidaya tanaman tomat. Budidaya tomat sangat dipengaruhi oleh cuaca sehingga petani sering harus menyesuaikan harga untuk menyiasati perubahan cuaca yang sangat tidak menentu. Tomat yang umumnya dijual oleh petani adalah tomat segar sehingga harga tomat akan sangat rendah ketika panen pada musim kemarau dimana produksi tomat tinggi. Salah satu penyebab yang juga harus diperhatikan adalah kemampuan petani produsen tomat ini untuk meningkatkan kualitas tomatnya agar tetap segar. Memperhatikan kenyataan ini maka petani tomat di Desa Kayangan Dusun Beraringan ini perlu dilatih tata cara pembuatan manisan tomat kering yang hegienis secara sederhana dengan peralatan yang dapat tersedia di pasaran umum yang jaraknya tidak jauh dari lokasi desa ini. Kegiatan ini dilakukan dengan menerapkan pendidikan orang dewasa atau andragogi dengan melibatkan ahli dari Universitas Mataram dan satu kelompok tani mitra yaitu Kelompok Tani Horseka. Secara umum pelaksanaan kegiatan ini dapat terlaksana sesuai dengan rencana yang ada pada usulan walaupun jadwal pelaksanaannya agak maju karena adanya permintaan dari anggota kelompok tani. Petani mitra kegiatan ini sangat merasakan manfaat dari dua kegiatan utama ini yaitu cara penanaman dengan teknik usahatani sehat menggunakan pupuk silikat cair dan teknik pembuatan manisan tomat dengan teknologi sederhana. Hasil analisis ekonomi dan sosial dari pembuatan manisan tomat ini dapat dikatakan memberikan dampak pada peningkatan pendapatan petani tomat baik pada musim kemarau maupun musim penghujan atau sepanjang tahun. Selain itu teknologi yang dikembangkan pada kegiatan ini juga akan berdampak positif pada pelestarian lingkungan hidup karena menekan penggunaan zat-zat kimia sintetis pada proses penanaman atau budidaya tomat ini. Dari hasil di atas disarankan bagi pengabdi agar lebih banyak mendesiminasikan produk-produk penelitian yang sudah terhilirisasi kepada masyarakat desa karena masyarakat desa rindu dengan teknologi-teknologi sederhana yang bisa meningkatkan taraf hidupnya. Bagi petani agar bisa menerapkan pembuatan manisan tomat dengan teknologi sederhana ini karena menguntungkan dari segi ekonomi, sosial maupun lingkungan.

PENGENALAN DAN PENGOLAHAN KULIT BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) YANG KAYA BETASIANIN DAN DAPAT MENCEGAH KANKER PADA KELOMPOK PETANI BUAH NAGA DI DESA BINAAN FK UNRAM

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pendahuluan: Kurangnya kesadaran akan pola hidup dan makan yang sehat merupakan salah satu penyebab keganasan. Kecenderungan kehidupan masyarakat yang memilih segala sesuatunya serba instan termasuk dalam konsumsi makanan. Yang menggunakan bahan-bahan berbahaya termasuk pewarna menyebabkan banyak timbulnya penyakit. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk merubah perilaku masyarakat agar mengkonsumsi makanan sehat yang akan memberikan dampak yang positif dimasa depan yang akan menurunkan keganasan. Metode Kegiatan: penyuluhan atau pemberian edukasi kepada kelompok petani buah naga merah untuk mengelola kulit buah naga merah sebagai bahan makanan yang kaya betasianin untuk mencegah antikanker. Hasil: Pengabdian Masyarakat dilakukan di Desa Amor – amor Lombok utara, Desa Amor – amor merupakan desa binaan dihadiri oleh kepala Desa, warga desa dan berlangsung di kantor kepala desa. Jumlah warga yang hadir berjumlah 30 orang, 15 laki – laki dan 15 perempuan. Pada acara pengabdian tersebut dihadiri oleh pemateri dari farmakologi FK UNRAM sebagai ketua pengabdian dan anggota pengabdian. Kesimpulan: Masyarakat desa Binaan FK UNRAM memiliki keterbatasan pengetahuan tentang pengolahan kulit buah naga merah. Pengabdian masyarakat yang dilakukan menambah pengetahuan masyarakat tentang pengolahan kulit buah naga merah untuk mencegah kanker..

INTRODUKSI VARIETAS UNGGUL DAN BENIH BERMUTU PADA BUDIDAYA BAWANG MERAH PADA KELOMPOK TANI “SUMBER HIDUP” DESA SIGERONGAN

A. Farid Hemon, Kisman Kisman, AA Ketut Sudarmawan, Lestari Ujianto — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Anggota kelompok tani “Sumber Hidup” sebagian besar melakukan usaha tani pada lahan sempit dengan tingkat produkivitas yang sangat rendah. Salah satu alternatif pengembangan usaha tani di lahan sempit adalah penggunaan varietas unggul dan benih bermutu bawang merah. Untuk mencapai tujuan tersebut maka telah dilakukan kegiatan penerapan ilmu dan teknologi, baik berupa pelatihan/penyuluhan langsung maupun demonstrasi plot kepada petani. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah pendidikan orang dewasa (POD) dengan teknik partisipatif. Luaran yang dihasilkan adalah peningkatan skill dan pengetahuan petani mitra. Demonstrasi plot (demplot) yang telah dilaksanakan berupa action research (kaji tindak) dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan sebelumnya. Demplot yang akan dilakukan adalah membandingkan penanaman bawang merah varietas unggul dengan benih bawang merah asalan dari petani. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa anggota kelompok tani “Sumber Hidup” peserta penyuluhan sangat respons terhadap kegiatan pengabdian masyarakat. Petani mendengar dan menyampaikan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan penanaman varietas unggul dan benih bermutu bawang merah pada lahan sempit. Peserta sangat aktif dalam setiap kegiatan seperti pemilihan benih, pembuatan demplot, penanaman, pembumbunan, penyiangan, dan kegiatan panen. Proses transformasi teknologi penggunaan varietas unggul dan benih bermutu bawang merah di lahan sempit telah terjadi pada kelompok tani “Sumber Hidup”. Hasil demonstrasi plot menunjukkan bahwa varietas unggul dapat menghasilkan 5-7 ton per hektar bawang merah

LOKAKARYA SELUK-BELUK AUDITORY PRAGMATIC UNDERSTANDING BERSAMA GURU-GURU BAHASA INGGRIS

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Listening masih menjadi sebuah keterampilan berbahasa Inggris yang sulit, baik siswa, mahasiwa maupun bagi guru Bahasa Inggris. Pembelajaran Bahasa Inggris yang belum memberi perhatian yang cukup pada penyebab kesulitan siswa atau mahasiswa boleh jadi berkontribusi pada masih rendahnya kemampuan menyimak (listening skills) berbahasa Inggris. Hasil beberapa penelitian dan keluhan beberapa guru Bahasa Inggris memperkuat dugaan tersebut. Selain itu, kesempatan bagi siswa atau mahasiswa untuk melakukan praktek langsung di lapangan (exposure) dan tidak adanya matakuliah TOEFL dalam struktur kurikulum membuat mahasiswa sangat terbatas kesempatannya untuk berlatih meningkatkan keterampilan menyimak. Kegiatan ini bertujuan ialah memberikan pengetahuan dan bimbingan tambahan melalui lokarya seluk-seluk kesulitan menyimak untuk meningkatkan keterampilan menyimak (Listening ability) kepada guru-guru bahasa Inggris. Kegiatan sudah dilaksanakan secara tatap muka (luring) tanggal 22 Juni 2023 di SMK Taruna Bangsa Lombok Timur melalui sosialisasi, FGD dan latihan. Kegiatan ini menghasilkan luaran: 1) Pemahaman dan wawasan yang lebih luas mengenai problema listening dan faktor-faktor penyebab kesulitan dan solusinya dan 2) Artikel hasil pengabdian kepada Masyarakat paling lambat 1 tahun setelah kontrak berakhir. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berjalan dengan sangat lancar dan mendapat respon yang sangat tinggi dari khalayak sasaran.

PENGELOLAAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DI DESA SETILING KECAMATAN BATU KELIANG UTARA KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Rachman Maulana Kafrawi, H. A. Khair, RR. Cahyowati, M. Saleh — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan lembaga usaha desa yang dikelola oleh masyarakat dan pemerintahan desa dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa. BUMDes merupakan pilar kegiatan ekonomi di desa yang berfungsi sebagai lembaga sosial (social institution) dan komersial (commercial institution). Penyuluhan hukum dilakukan dengan metode ceramah, diskusi, konsultasi hukum. Pengelolaan Bumdes di Desa Setiling Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah telah sesuai peraturan perundang-undangan, status badan hukum BUMDes yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021, membuka peluang lebar bagi BUMDes untuk memperluas jenis usahanya yang tidak terpaku pada satu sektor usaha, tetapi merambah bisnis modern berbasis aplikasi teknologi. Dalam UU Cipta Kerja pada Pasal 117 UU mengubah ketentuan dalam UU No. 6 Tahun 20l4 tentang Desa Pasal 1 angka 6 Badan Usaha Milik Desa, yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah Badan Hukum yang didirikan oleh desa dan/atau bersama desa-desa guna mengelola usaha, memanfaatkan aset, mengembangkan investasi dan produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, dan/atau menyediakan jenis usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa.

KETERWAKILAN PEREMPUAN DALAM KEANGGOTAAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA DI DESA MEKAR SARI, KECAMATAN PRAYA BARAT, KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Persoalan prioritas saat ini yang terjadi di Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah sebagai Desa Mitra adalah minimnya keterwakilan perempuan dalam keanggotaan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) padahal Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa telah mengamanatkan adanya keterwakilan perempuan dalam keanggotaan BPD. Tujuan dan manfaat kegiatan pengabdian ini adalah untuk melaksanakan Tri Dharma ke-tiga Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian pada Masyarakat, disamping menyamakan pemahaman tentang perlunya keterwakilan perempuan dalam keanggotaan BPD di Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat. Metode kegiatan yang digunakan sebagai solusi dalam menyikapi persoalan prioritas yang telah dikemukakan di atas adalah dengan memberikan “penyuluhan hukum” tentang keterwakilan perempuan dalam keanggotaan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Penyuluhan hukum yang dilaksanakan secara komunikatif, interaktif dan partisipatif dengan memaksimalkan peran narasumber dan peserta melalui upaya penyadaran dan edukasi serta pendalaman materi penyuluhan hukum dinilai cukup berhasil merubah pandangan sehingga turut mendukung keterwakilan perempuan dalam keanggotaan BPD sebagai upaya tegaknya demokrasi yang lebih berkualitas dalam pemerintahan desa sehingga tercipta konsistensi antara kebijakan dari aspek normatif sampai implementatif yaitu kaum perempuan memiliki wakil permanen yang representative dalam setiap proses perumusan dan penentuan substansi kebijakan publik dalam keanggotaan BPD yang dilakukan bersama Pemerintah Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah.

PENDIDIKAN PERDAMAIAN PADA ORGANISASI KEPEMUDAAN DAN MASYARAKAT SIPIL DI PULAU LOMBOK

Syaiful Anam, Mega Nisfa Makhroja, Mahmuluddin Mahmuluddin — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tujuan program pengabdian ini ialah untuk meningkatkan edukasi tentang pendidikan perdamaian untuk organisasi kepemudaan dan masyarakat sipil di pulau Lombok. Konflik menjadi fenomena sehari-hari yang selalu dihadapi oleh siapa pun, baik skalanya kecil atau dalam tingkat personal hingga konflik dengan skala global. Dalam prakteknya, penting untuk setiap individu memahami konflik. Apa penyebab konflik, bagaimana konflik terbentuk, siapa saja yang terlibat, di mana tempat terjadinya dan lain sebagainya. Pentingnya melihat akar konflik ini lah yang menjadikan pendidikan perdamaian harus dipahami oleh masyarakat, terlebih lagi anak muda. Peran pemuda yang sangat besar di masyarakat, baik dalam skala dusun hingga kota, perlu untuk ditanami pemahaman akan cara menguraikan dan memahami konflik. Untuk menciptakan budaya damai atau budaya nirkekerasan pun membutuhkan waktu yang tidak singkat. Oleh karena itu, pemuda dipilih menjadi sasaran pentingnya edukasi terkait dengan pendidikan perdamaian akan pemahaman tentang perdamaian serta cara mengruraikan konflik dapat ajeg dan membentuk ekosistem damai yang kuat dan berkesinambungan di masyarakat.

Pelatihan Pembuatan Preparat Squash Untuk Pengamatan Bentuk Kromosom Dan Penghitungan Jumlah Kromosom Pada Guru-Guru Biologi Di Lombok Tengah

I Gde Mertha, Imam Bachtiar, I Wayan Merta, Syamsul Bahri — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Bentuk kromosom pada sel eukariota secara umum ditentukan oleh lengan kromosom, letak sentromer, serta ada tidaknya satelit yang merupakan penyempitan sekunder. Letak sentromer merupakan salah satu ciri khas dari setiap kromosom. Kromosom yang menunjukkan sebaran baik (tidak tumpang tindih) memudahkan penghitungan jumlahnya. Pengabdian ini diikuti oleh guru-guru mitra yang tergabung dalam MGMP Biologi Kabupaten Lombok Tengah dan telah dilaksanakan di SMAN 1 Praya. Tujuan pelatihan dalam pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan pada guru-guru mitra tentang teknik pembuatan preparat kromosom, penghitungan jumlah kromosom, dan penentuan bentuk kromosom. Metode untuk pencapaian tujuan pelatihan adalah praktikum, pendampingan, diskusi, dan tanya jawab. Aktivitas praktikum yang dilakukan guru mitra dengan pendampingan dari tim pengabdian adalah (1) Teknik pembuatan preparat kromosom dengan metode squash pada sel-sel ujung akar bawang merah (Allium ascalonicum L.), (2) Penghitungan jumlah kromosom dibawah mikroskop, dan (3) Penentuan bentuk kromosom dibawah mikroskop. Hasil pelatihan menunjukkan (1) Guru mitra mendapat pengalaman yang sangat berharga tentang teknik pembuatan preparat squash sel-sel ujung akar untuk pembuatan preparat kromosom, penghitungan jumlah kromosom, dan penentuan bentuk kromosom, (2) Berkat keseriusan dan antusias yang tinggi, guru-guru mitra dapat menghasilkan produk preparat squash sel-sel ujung akar yang baik untuk pengamatan bentuk kromosom dan penghitungan jumlah kromosom, dan (3) Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh guru mitra merupakan bekal penting untuk membimbing praktikum siswa di sekolah dalam menunjang materi genetika dan sitologi.

PELATIHAN MANAJEMEN KELOMPOK MEMBACA TAKEPAN “SEKOLAH AJI SAKA” DESA BONJERUK KECAMATAN JONGGAT KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Muttaqillah Muttaqillah, Lalu Adi Permadi, Hilmiati Hilmiati — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Secara umum tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pembinaan tentang manajemen organisasi kepada kelompok membaca takepan “Sekolah Aji Saka”. Kelompok seni membaca naskah Sasak Kuno ini yang berlokasi di Desa Bonjeruk Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah ini beranggotakan sekitar 15 orang. Kelompok ini ingin membuat sekolah membaca naskah Sasak Kuno dengan nama Sekolah Aji Saka. Namun kelompok ini mampu mengelola kegiatannya dengan baik. Sejumlah persoalan masih menghalangi mereka. Permasalahan tersebut adalah 1) Manajemen Kelompok Membaca takepan “Sekolah Aji Saka”belum efisien dan 2) Peralatan belajar mengajar Sekolah Aji Saka belum lengkap.Untuk itu tim pengabdian masyarakat FEB UNRAM mencoba memberikan solusi sebagai berikut : 1. Memberikan ceramah tentang manajemen SDM, pemasaran dan keuangan ; 2. Melakukan pendampingan secara kontinyu selama kegiatan pengabdian pada masyarakat; Memberikan bantuan berupa perangkat sound system; 3. Memberikan bantuan seragam kerja; 4. Keempat solusi ini sudah dilakukan oleh tim pengabdian dengan melibatkan pihak mitra yaitu Pokdarwis WPJ, Pemerintah Desa Bonjeruk dan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dalam hal ini Dinas Koperasi dan UKM.Dari hasil evalusi diketahui bahwa pelatihan yang telah dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan Para Anggota Kelompok Membaca takepan “Sekolah Aji Saka”di Desa Bonjeruk tentang pengelolaan organisasi, pelayanan prima, pariwisata dan lingkungan.

MEMBENTUK GENERASI CINTA LAUT MELALUI PENDIDIKAN OCEAN LITERACY BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI DESA JEROWARU, LOMBOK TIMUR

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Laut adalah sumber daya alam yang memiliki potensi melimpah, baik keanekaragaman hayati laut dan mineral berharga seperti minyak, gas, dan logam. Namun, potensi ini kini dihadapkan pada tantangan serius akibat eksploitasi berlebihan dan degradasi lingkungan. Penangkapan ikan berlebihan, pencemaran, dan pembangunan pesisir yang tidak terkendali telah mengancam populasi ikan dan ekosistem laut. Ditambah adanya fenomena perubahan iklim juga meningkatkan tekanan pada sumber daya laut. Diperlukan upaya serius untuk menahan dan mengatasi laju kerusakan sumber daya laut, salah satunya yaitu dengan meningkatkan kemampuan literasi laut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berupaya untuk meningkatkan kemampuan literasi laut (ocean literacy) kepada masyarakat, khususnya para siswa sekolah dasar di Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. Terdapat beberap bentuk kegiatan dan media yang digunakan dalam penyampaian materi liteasi laut pada kegiatan pengabdian ini, yaitu: (a) menggambar; (b) menonton video, kemudian menceritakan kembali (retelling) video yang telah ditonton; dan (c) dongeng. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan, diketahui bahwa antusias para siswa sekolah dasar dalam mengikuti kegiatan sangat tinggi. Para siswa mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan bersemangat, melaksanakan seluruh arahan dengan baik, mampu memberikan umpan balik dengan menjawab seluruh pertanyaan yang ditanyakan seputar materi literasi laut dengan baik dan benar.

MENDONGKRAK KREATIVITAS MASYARAKAT PARIWISATA DENGAN PENINGKATAN SKILL DI BIDANG KOMPUTER GRAFIS

Ida Bagus Ketut Widiartha, Royana Afwani, Fitri Bimantoro, Ario Yudo Husodo — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pariwisata merupakan salah satu sumber pendapat asli daerah yang menyumbang pendanaan pembangunan yang sangat potensial dan juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Oleh karenanya pemerintah perlu membenahi obyek-obyek wisata yang potensial dengan juga mempromosikan obyek wisata tersebut agar lebih dikenal sehingga dapat mengundang wisatawan untuk datang berkunjung. Kreativitas masyarakat sangat diperlukan untuk mempromosikan dan juga menciptakan produk khas daerah terebut untuk meningkatkan angka kunjungan wisata yang juga berarti meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar. Kreativitas muncul disamping karena ada peluang dan kesempatan, namun kreativitas juga sangat tergantung dari skill yang dimiliki masyarakat tersebut. Skill merupakan katalisator yang sangat kuat untuk meningkatkan kreativitas masyarakat, oleh karenanya peningkatan skill dibidang komputer grafis sangat diperlukan karena dapat membantu mempromosikan obyek wisata di wilayahnya dan juga dapat meningkatkan kreativitas masyarakat untuk membuat produk-produk yang membutuhkan desain dengan bantuan komputer. Kegiatan dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada masyarakat pariwisata untuk meningkatkan skillnya dibidang komputer grafis, sebagai modal untuk membuat kemasan, membuat produk dan juga mempromosikannya melalui media sosial. Peserta diutamakan merupakan anak-anak muda yang tidak mempunyai kesempatan mengenyam Pendidikan formal dan memiliki keinginan kuat untuk belajar. Kegiatan dilakukan dalam 20 kali tatap muka, di Lab Sistem Cerdas PS. Teknik Informatika Unram. Peserta berhasil T-shirt, goody bag, Sticker yang didesain sendiri. Peserta juga berhasil memposting obyek wisata dan produk yang dimilikinya melalui Media Sosial. Model pelatihan seperti ini sangat cocok di implementasikan untuk memberikan kemampuan lebih kepada masyarakat pelaku wisata untuk survive dalam menghadapi perkembangan jaman.

PENYULUHAN HUKUM TENTANG PENANGANAN TINDAK PIDANA ASUSILA DI POLRES LOMBOK BARAT

Joko Jumadi, Dewi Sartika, M. Zaenuddin — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Penyuluhan hukum ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan penguatan kapasitas Bhabinkamtibmas di wilayah hokum Polres Lombok Barat mengenai bagaimana Bhabinkamtibmas harus bersikap dalam penanganan tindak pidana asusila di masyarakat paska diundangkannya Undang-undang Nomor 12 tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS). Metode Penyuluhan dilakukan berdasarkan metode ceramah dan diskusi bedah kasus, dimana tim memaparkan materi penyuluhan dan kemudian melakukan diskusi bedah kasus yang ditemukan atau dialami oleh bhabinkamtibmas di masyarakat. Berdasarkan hasil diskusi pada saat penyuluhan ditemukan berbagai persoalan terkait penanganan tindak pidana asusila yang terjadi di masyarakat salah satu yang mengemuka adalah pemahaman masyarakat yang masih rendah tentang tindak pidana asusila, beberapa tindak pidana yang diatur dalam UU TPKS dianggap hal biasa atau bukan dianggap sebagai sebuah tindak pidana di masyarakat yaitu Tindak Pidana Kekerasan Seksual non fisik seperti cat calling, tindak pidana perkawinan anak, pemaksaan perkawinan dengan mengatasnamakan adat dan pemaksaan perkawinan antara korban dan pelaku perkosaan. Dalam tindak pidana perkawinan anak bhabinkamtibmas seringkali dalam posisi dilematis apakah akan melakukan penegakan hokum denagn memproses pidana pelaku perkawinan anak atau memilih membiarkan perkawinan anak terjadi untuk memilihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Melihat fenomena ini tim penyuluh menyarankan untuk meningkatkan fungsi-fungsi pencegahan dengan melakukan edukasi kepada masyarakat tentang tindak pidana asusila terutama terkait dengan perkawinan anak yang cukup banyak terjadi di Kabupaten Lombok Barat.

EDUKASI PENDIDIKAN PERDAMAIAN DAN SOSIALISASI ANTI KEKERASAN DI SMA YARSI MATARAM

Khairur Rizki, Heavy Nala Estriani, Hasbi Asyidiqi, Pamungkas Ayudaning Dewanto — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Paradigma perdamaian telah berubah dari yang sebelumnya diasosiasikan dengan perang, kini telah berkembang menjadi sesuatu yang berhubungan dengan rasa aman setiap individu dari semua hal yang mengancamnya. Seseorang akan merasa damai jika ia dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dan bebas dari segala macam bentuk kekerasan, baik kekerasan langsung, kekerasan struktural, dan kekerasan kultural. Sangat penting jika pemahaman ini disadari oleh semua lapisan masyarakat, terutama masyarakat Nusa Tenggara Barat. Nusa Tenggara Barat Sendiri merupakan daerah yang kerap mengalami konflik dan fenomena kekerasan sehingga penulis melihat perlu diadakan sosialisasi dan edukasi mengenai perdamaian dan anti kekerasan. Pengabdian ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran terkait rasa damai dan bebas dari kekerasan terhadap siswa siswi SMA Yarsi Mataram. Kegiatan ini melibatkan dosen Prodi Hubungan Internasional Universitas Mataram yang memiliki focus penelitian terhadap isu perdamaian dan juga Guru SMA. Metode kegiatan ini diselenggarakan dengan model semi diskusi di SMA Yarsi Mataram

PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT UNTUK MENGAKSES BANTUAN HUKUM BAGI MASYARAKAT TIDAK MAMPU DI DESA SANDIK KECAMATANN BATU LAYAR LOMBOK BARAT

Laely Wulandari, Abdul Hamid, Idi Amin, Titin Nurfatlah — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Minimnya pengetahuan masyarakat terhadap adanya aturan ini menjadi permasalahan utama. Bantuan hukum maupun Organisasi Bantuan Hukum masih belum populer di masyarakat. Desa Sandik kecamatan Batu Layar Kabupaten Lombok Barat dipilih untuk pengabdian kali ini, mengingat Desa Sandik letaknya tidak terlalu jauh dari kota, berada di dekat beberapa daerah wisata yakni Senggigi, bukit bengkaung, dan pura batu bolong dengan jumlah penduduk cukup padat dan banyak yang kurang mampu. Sehingga potensial terjadi banyak masalah hukum yang berhak untuk mendapatkan bantuan hukum. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai bantuan hukum dan cara mengaksses bantuan hukum. Metode yang digunakan adalah sosialisasi yang dilanjutkan dengan memberikan pemahaman kepada masyakat terkait dengan bantuan hukum dan cara mengakses bantuan hukum. Hasil kegiatan pengabdian kepada Masyarakat yang telah dilakukan menunjukan terjadi peningkatan pemahaman dan pengetahuan Masyarakat. Pengukuran ini dilakukan dengan metode pertanyaan langsung secara acak kepada peserta pengabdian. Dari kegiatan tersebut dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan bantuan hukum adalah pelayanan hukum cuma-cuma yang diberikan oleh pemberi bantuan hukum kepada penerima bantuan hukum. Pemberian bantan hukum kepada orang atau kelompok orang miskin yang menghadapi permasalahan hukum dilakukan oleh lembaga yang telah terakreditasi oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

PENYULUHAN HUKUM TENTANG TANGGUNGJAWAB HUKUM TERHADAP MASYARAKAT YANG BERPOTENSI TERDAMPAK KERUGIAN AKIBAT AKTIVITAS BISNIS PELAKU USAHA DI KECAMATAN GUNUNG SARI

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Penyuluhan hukum ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan penguatan literasi hukum mengenai tanggungjawab hukum oleh pelaku usaha kepada masyarakat jika aktivitas bisnis berdampak pada kegiatan masrayakat dengan sasaran masyarakat di Desa Midang, Kecamatan Gunung Sari, dimana secara topografi, wilayah Desa yang strategis dan berbatasan langsung dengan Pusat Kota Mataram dan menjadi jalur penghubung antara Kota Mataram dengan Kabupaten Lombok Utara, sehingga Desa Midang menjadi salah satu daerah pusat perdagangan/bisnis di kecamatan. Metode penyuluhan dilakukan berdasarkan metode ceramah dan diskusi, dimana tim memaparkan materi penyuluhan dan menjawab berbagai problem masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian, bahwa terdapat beberapa dampak masyarakat atas aktivitas bisnis pelaku usaha seperti pembangunan tower listrik, telephone, maupun pembangunan wilayah perumahan dan pengembangan perumahan yang dianggap tidak melibatkan keikutsertaan masyarakat dalam pengambilan keputusan, karena masyarakat terdampak langsung dari aktivitas pembangunan tersebut. masyarakat tidak memiliki akses informasi mengenai pembatasan pembangunan insfrastruktur penunjang kegiatan bisnis, seperti tanah yang menjadi wilayah perumahan dan mengurangi wilayah sawah produktif, serta kabel listri dari tower yang membentang melewati tanah dan kebun masyarakat, sehingga pada saat memetik buah dari pepohonan yang tinggi masayarakat menjadi kawatir dengan keberadaan kabel tersebut. seyogyanya, pelaku usaha memiliki tanggungjawab sebagaimana diatur dalam Hukum Perdata baik secara moral maupun hukum, jika aktivitas yang dilakukan menimbulkan dampak langsung kepada masyarakat, maka, langkah preventif melalui izin dan pelibatan masyarakat sekitar menjadi penting, agar pembangunan infrastruktur dan pengembangan ekonomi tidak merugikan masyarakat.

PENYULUHAN TENTANG PENANGANAN PENYALAHGUNAAN DATA PRIBADI TERHADAP NASABAH PEER TO PEER LENDING BERDASARKAN HUKUM POSITIF DI KECAMATAN GUNUNG SARI

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Penyuluhan hukum ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan penguatan literasi masyarakat terhadap potensi penyalahgunaan data pribadi dalam transaksi peer to peer lending. Penyuluhan dilakukan di Desa Midang, Kecamatan Gunung Sari mengingat desa berbatasan langsung dengan kota dan menjadi daerah strategis jalur perdagangan pusat kecamatan gunung sari, sehingga potensi transaksi peer to peer lending menjadi rentan dilakukan dalam masyarakat yang ekonominya sedang berkembang. Metode penyuluhan dilakukan dengan ceramah dan diskusi dengan memberikan solusi atas beberapa kasus yang terjadi mengenai tema yang diberikan. Berdasarkan hasil diskusi dan penyuluhan, didaapatkan informasi bahwa masyarakat mengeluhkan lemahnya perlindungan terhadap data pribadi, tidak hanya dalam transaksi peer to peer lending, dalam transaksi keuangan lainnnya juga rentan data nasabah bocor dan penagihan dilakukan dengan membuka identitas nasabah dalam platform jasa keuangan. Hal tersebut menimbulkan persoalan, terlebih pelunasan yang diminta melebihi dari apa yang diperjanjikan, jadi tidak hanya data pribadi yang bocor, namun nasabah diminta untuk melakukan pelunasan dengan selisih jauh dari utang pokok.

MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA MELALUI KULIAH KERJA NYATA TEMATIK SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BIMA

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Kota Bima dengan visi yaitu Menjadikan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima (STIE) Bima sebagai lembaga Pendidikan yang mencetak Sumber Daya Manusia yang unggul dan profesional serta berjiwa Entrepreneurship. Melalui tridharma pengabdian kepada masyarakat, STIE Bima melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKNT-MBKM) mahasiswa diharapkan untuk dapat mengimplementasikan teori dan teknologi yang pernah didapat selama perkuliahan dan pembekalan KKNT-MBKM STIE Bima dengan tema (1) Kewirausahaan, (2) Proyek Kemanusiaan, (3) Proyek Di Desa, (4) Proyek/ Studi Independent dan (5) Asistensi Mengajar dalam melaksanakan program kerja di masyarakat. Tujuan dari KKNT-MBKM STIE Bima yaitu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan IPTEK sesuai dengan passion nya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya yang ada didesa. Pendekatan yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu dengan metode partisipatif melalui tahap observasi, seminar program kerja dan pelaksanaan tema KKNT-MBKM STIE Bima oleh mahasiswa kelompok KKN Rabangodu Selatan yang didampingi oleh dosen pembimbing lapangan. Hasil kegiatan KKNT MBKM ini memberikan pengalaman mahasiswa dalam mengidentifikasi masalah dan memberikan solusi bagi masyarakat dalam pengelolaan sumber daya yang ada dan kreatifitas daur ulang sampah memberikan nilai ekonomis sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga. Selain itu terjadi peningkatan pengetahuan tentang ilmu kewirausahaan bagi siswa dan siswi yang ada di jenjang pendidikan SD & SMP selain itu dari setiap program kerja KKNT-MBKM yang dilaksanakan oleh mahasiswa memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Rabangodu Selatan diantaranya masyarakat mengetahui cara membuat pupuk kompas, packaging produk, digitalisasi pemasaran produk, bahaya dan upaya pencegahan demam berdarah. Adapun kesimpulan dari kegiatan ini yaitu memberikan pengalaman mahasiswa mengidentifikasi masalah dan memberikan solusi dari temuan observasi dan masyarakat mengetahui cara pengolahan sumber daya potensi lokal dan promosi produk melalui media sosial.

PENGUATAN KEBIJAKAN MBKM MELALUI SOSIALISASI BAGI MAHASISWA DAN DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

Edy Herianto, M. Ismail, Dahlan Dahlan, M. Mustari, Sawaludin Sawaludin — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa pada kebijakan MBKM, maka perlu ada upaya strategis dari berbagai pihak terkait. Masih kurangnya partisipasi mereka pada kebijakan tersebut, kemungkinan disebabkan oleh kurang masif-nya sajian informasi dari lembaga atas berbagai BKP yang ditawarkan. Menyadari situasi dan kondisi yang ada, maka Tim Pengabdian Masyarakat (TPM) akan membantu Mitra Sasaran (MS) untuk menemukan solusi yang tepat. Kegiatan pengabdian ini berupa sosialisasi penguatan informasi kebijakan MBKM. Metode pelaksanaan kegiatan ini mengikuti tahapan (1) Persiapan, (2) Diskusi Tim untuk Pematangan Rancangan Kegiatan, (3) Sosialisasi Penguatan Kebijakan MBKM, (4) Evaluasi dan Refleksi Kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan dapat berjalan dengan lancar. Hal ini ditandai dengan: (1) keterlibatan MS pada seluruh tahapan kegiatan, (2) terdapat peningkatan respon mahasiswa dan DPL pada sebelum dan sesudah kegiatan, (3) perlu tindak lanjut kebijakan yang dapat meningkatkan peran serta mahasiswa dan DPL dalam mensukseskan implementasi kebijakan MBKM.

APLIKASI ADITIF ALAMI PADA PETERNAKAN AYAM KAMPUNG DI KELOMPOK PETERNAK UNGGAS DI DESA TERUWAI LOMBOK TENGAH

Mon, 30 Oct 2023 00:00:00 +0800

Peternak unggas tradisional mengeluh karena tingginya harga pakan komersial, dan rendahnya produktivitas ternaknya. Penggunaan aditif alami seperti jamu dan probiotik dapat mempertahankan kebugaran ayam sehingga dapat memperbaiki produksinya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memperkenalkan pemanfaatan aditif alami berupa probiotik dan herbal/jamu pada kelompok peternak ayam kampung di desa Teruwai Lombok Tengah. Kegiatan PKM di awali dengan survey sekaligus sosialisasi rencana kegiatan, dilanjutkan dengan penyuluhan dan demonstrasi cara penggunaan probiotik untuk ternak ayam, dan cara pembuatan jamu untuk unggas. Kegiatan pengabdian disambut antusias oleh Kepala Desa beserta jajarannya, dan para peternak (40 orang) yang tergabung dalam kelompok peternak unggas. Kegiatan PKM ini dapat dikatakan berhasil sebab sebagian besar peternak sudah menggunakan probiotik dalam air minum ayamnya, walaupun baru beberapa peternak yang membuat jamu untuk unggas dengan alasan prosesnya ribet.

PEMANTAUAN KASUS STUNTING DI YAYASAN AR ROHMAH DESA SEMANDING KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG JAWA TIMUR MELALUI SISTEM IBU DAN ANAK

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tingkat kesehatan merupakan indikator sangat penting dalam mendefinisikan mutu pembangunan manusia pada suatu wilayah. Salah satu masalah kesehatan yang menjadi isu nasional terkait pertumbuhan dan perkembangan pada anak usia balita adalah stunting. Stunting merupakan gangguan kondisi pertumbuhan badan (tinggi dan berat badan) anak tidak sesuai dengan usianya. Prevalensi stunting di Kota Surabaya masih melebihi standar ketetapan oleh WHO >20%, yakni sebesar 28,57% pada tahun 2018. Berdasarkan data Posyandu di Kecamatan Dau Kabupaten Malang terdapat 5 anak balita yang berada pada status mendekati stunting atau gizi kurang. Mengacu pada permasalahan tersebut maka tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan pemahaman pada Ustadzah hamil, Ustadzah baru melahirkan dan Pengasuh Daycare Ar Rohmah agar memiliki kesadaran pentingnya bahaya stunting pada balita. Dalam mencapai tujuan pada program pengabdian kepada masyarakat, maka kegiatan ini menggunakan metode pemberian ceramah, diskusi, simulasi serta praktek penggunaan aplikasi Sistem Informasi Ibu Dan Anak (SiBA) pada sasaran ibu hamil, ibu baru dan kader kesehatan. Bekal pengetahuan dari kegiatan ini diharapkan dapat menjadi program rintisan bagi wilayah sekitar oleh fasilitator kesehatan (Puskesmas dan Posyandu Kecamatan Dau).

KEWENANGAN BALE MEDIASI DALAM PENYELESAIAN SENGKETA PIDANA DAN PERDATA BERDASARKAN PERATURAN DERAH NTB NOMOR 9 TAHUN 2018 TENTANG BALE MEDIASI

AD. Basniwati, Khaerul Umam, Iskandar Sukmana — Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tujuan dibentuknya Bale Mediasi adalah untuk membantu terselenggaranya penyelesaian sengketa melalui mediasi demi terciptanya suasana yang rukun, tertib dan harmonis di masyarakat. Oleh karena itu, masalah yang dibahas adalah sengketa dalam masyarakat yang dapat diselesaikan melalui Bale Mediasi dan prosedur penyelesaian sengketa pada Bale Mediasi. Tujuan dari makalah ini adalah dalam upaya mewujudkan penyelesaian sengketa melalui musyawarah mufakat (mediasi) yang dilakukan oleh masyarakat. Metodenya menggunakan Penyuluhan Hukum langsung yaitu dilakukan dengan cara bertatap muka secara langsung antara tim pengabdian dengan peserta penyuluhan hukum dalam bentuk ceramah dan diskusi dengan menggunakan pendekatan Persuasif, Edukatif, Komunikatif dan Akomodatif.

PENDAMPINGAN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN MUTU RUMPUT LAUT MELALUI TEKNOLOGI PENJEMURAN SEDERHANA DI DESA SENGKOL KECAMATAN PUJUT

Fri, 15 Dec 2023 00:00:00 +0800

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah 1) mendeskripsikan penerapan teknologi pengeringan sederhana rumput laut, 2) mendeskripsikan hasil pengeringan rumput laut terhadap kadar kebersihan dan kadar air rumput laut, 3) mendeskripsikan mutu hasil rumput laut kering. Tujuan tersebut dicapai melalui pendekatan pendidikan orang dewasa. Pendekatan pendidikan orang dewasa dilaksanakan dengan metode bimbingan dan pelatihan bagi rumahtangga nelayan untuk melakukan teknologi pasca panen rumput laut. Hasil yang ditargetkan dalam pengabdian ini adalah adanya dampak yang positif dari penerapan teknologi pengeringan/penjemuran sederhana terhadap mutu rumput laut. Sealam 5 bulan pendampingan kepada kelompok nelayan Muluk Maju diperoleh hasil kerjasama yang baik dan positif dimana masyarakat setempat bergotongroyong membuat tempat pengeringan rumput laut yang terbuat dari bambu. Hasil panen rumput laut yang dikeringkan di tempat pengeringan tersebut dapat memberikan dampak yang positif yaitu kadar kotoran rumput laut berkurang bahkan mencapai 0 %. Kadar air rumput laut masih tetap seperti semula yaitu sekitar 36 % sampai 46 %, perubahannya tidak begitu signifikan. Mutu rumput laut yang dihasilkan meningkat dimana kadar kotoran menjadi nol persen.