PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK) MANDALIKA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT MELALUI PERSPEKTIF KEAMANAN MANUSIA

Abstract

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu inisiatif pemerintah Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan wilayah. Salah satu aspek penting dalam pencapaian tujuan KEK adalah pemberdayaan masyarakat setempat. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis upaya pemberdayaan masyarakat dalam KEK Mandalika dengan memanfaatkan perspektif keamanan manusia. Studi ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi kasus di Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ijtihad Al Ma'arif NU yang berlokasi di wilayah KEK Mandalika. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat di KEK Mandalika telah mengalami perkembangan yang signifikan, terutama melalui kerjasama antara pemerintah, sektor swasta, dan organisasi kemasyarakatan seperti Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ijtihad Al Ma'arif NU. Pemberdayaan masyarakat di KEK Mandalika difokuskan pada peningkatan akses pendidikan, pelatihan keterampilan, dan pemberian modal usaha kepada masyarakat setempat. Upaya ini telah meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi tingkat kemiskinan. Selain itu, pendekatan berbasis keamanan manusia telah membantu masyarakat merasa lebih aman dan terlindungi, terutama dalam hal kesehatan, pendidikan, dan pekerjaan. Artikel ini menyimpulkan bahwa pemberdayaan masyarakat di KEK Mandalika Provinsi Nusa Tenggara Barat telah berhasil dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui perspektif keamanan manusia. Namun, masih ada tantangan yang perlu diatasi, seperti pengembangan infrastruktur dan peningkatan keterampilan masyarakat untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di KEK Mandalika.